Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Yorrys Raweyai Beri Penjelasan soal Tuntutan Pembubaran Banser

image-gnews
Puluhan anggota banser GP Ansor demo di depan Balai Kota, Jakarta Pusat menolak kedatangan Felix Siauw, Rabu, 26 Juni 2019. TEMPO/Lani Diana
Puluhan anggota banser GP Ansor demo di depan Balai Kota, Jakarta Pusat menolak kedatangan Felix Siauw, Rabu, 26 Juni 2019. TEMPO/Lani Diana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Golkar Yorrys Raweyai mengklarifikasi pemberitaan yang beredar beberapa hari belakangan mengenai tuntutan pembubaran Barisan Ansor Serbaguna (Banser). Yorrys mengaku tak pernah melontarkan pernyataan ihwal tujuh tuntutan yang disebut berasal dari masyarakat Sorong yang salah satunya berisi tuntutan pembubaran Banser.

Yorrys awalnya menjelaskan kunjungannya ke Sorong dan Manokwari, Papua Barat, mendampingi Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto pada 22 Agustus lalu.

"Pada tanggal 22 ada dokumen yang disampaikan tertutup oleh Pak Wali Kota kepada menteri mengenai aspirasi masyarakat yang berkembang pada tanggal 21. Jadi enggak dibacakan di pertemuan itu," kata Yorrys ketika dihubungi, Selasa malam, 27 Agustus 2019.

Menurut Yorrys, sehari sebelumnya pada 21 Agustus, masyarakat menggelar rapat terlebih dulu. Adapun pada 19-20 Agustus Sorong mencekam oleh aksi demonstrasi, sebagai buntut kejadian rasisme di asrama mahasiswa Papua di Surabaya, Jawa Timur.

Yorrys mengaku tak mengetahui isi aspirasi yang diserahkan kepada Wiranto itu, tetapi dia menerima pesan terusan di aplikasi Whatsapp yang berisi tujuh tuntutan masyarakat Sorong. Pada 24 Agustus, selepas diskusi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Yorrys ditanya awak media ihwal tujuh tuntutan itu.

"Teman-teman tanya, 'Abang tahu atau dengar langsung pernyataan itu (tuntutan masyarakat Sorong)?' Saya bilang saya dapat forward, tapi tidak baca isinya apa," ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia mendaku awalnya tak tahu poin ketiga tuntutan itu memuat permintaan pembubaran Banser. Anggota Dewan Perwakilan Daerah terpilih dari Papua ini pun kaget ketika keesokan harinya ramai pemberitaan tujuh tuntutan masyarakat Sorong, yang juga berisi permintaan agar Banser dibubarkan.

"Judulnya bagus tujuh tuntutan, tapi yang digarisbawahi poin ketiga itu," kata dia.

Mengaku dirugikan lantaran pernyataan itu seolah-olah berasal dari dirinya, Yorrys pun mengklarifikasi ke berbagai pihak. Mantan Ketua Pemuda Pancasila ini menduga ada pihak-pihak yang ingin memecah belah dengan memanfaatkan kondisi di Papua.

Dia pun berterima kasih kepada Gerakan Pemuda Ansor yang membuka ruang komunikasi. "Tapi syukur alhamdulillah semangat idealisme yang sudah ditanamkan bagi kita semua sehingga menangkal berita-berita hoaks ini dengan melakukan komunikasi," kata Yorrys.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Sejarah GP Ansor yang Disorot Usai Bubarkan Kajian Ustaz Syafiq Riza Basalamah

50 hari lalu

Ketua Umum Pimipinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor terpilih periode 2024-2029 Addin Jauharuddin (kanan) berjalan bersama dengan mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas periode 2015-2024 (kiri) usai Kongres XVI GP Ansor di Pelabuhan Tanjung Mas, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu 3 Februari 2024 dini hari. Kongres yang digelar saat pelayaran dari Tanjung Priok, Jakarta menuju Tanjung Mas, Semarang itu Yaqut Cholil Qoumas secara resmi menyerahkan jabatan Ketua Umum   Ansor periode 2024-2029 kepada Addin Jauharuddin. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Sejarah GP Ansor yang Disorot Usai Bubarkan Kajian Ustaz Syafiq Riza Basalamah

GP Ansor adalah organisasi kepemudaan dan keagamaan yang didirikan 10 Muharram 1353 Hijriah.


Sejarah GP Ansor yang Disorot Usai Bubarkan Pengajian Syafiq Riza Basalamah di Surabaya

50 hari lalu

Ketua Umum Pimipinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor terpilih periode 2024-2029 Addin Jauharuddin (kanan) berjalan bersama dengan mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas periode 2015-2024 (kiri) usai Kongres XVI GP Ansor di Pelabuhan Tanjung Mas, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu 3 Februari 2024 dini hari. Kongres yang digelar saat pelayaran dari Tanjung Priok, Jakarta menuju Tanjung Mas, Semarang itu Yaqut Cholil Qoumas secara resmi menyerahkan jabatan Ketua Umum   Ansor periode 2024-2029 kepada Addin Jauharuddin. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Sejarah GP Ansor yang Disorot Usai Bubarkan Pengajian Syafiq Riza Basalamah di Surabaya

GP Ansor adalah organisasi kepemudaan dan keagamaan yang didirikan 10 Muharram 1353 Hijriah.


Kericuhan di Kajian Syafiq Riza Basalamah, Polisi Panggil 6 Saksi dari GP Ansor dan Banser

50 hari lalu

PAC GP Ansor Kecamatan Krembangan dan Yayasan Masjid Al-Ikhlas mengadakan mediasi sebelum pengajian Ustaz Syafiq Riza Basalamah di Kantor Sekretariat Yayasan Masjid Al-Ikhlas, Jalan Tanjung Sadar, Krembangan, Kota Surabaya, Sabtu, 2 Maret 2024. Pengajian tetap berjalan dengan syarat tidak provokatif dan menjelekkan atau menyinggung amaliyah serta tradisi Nahdlatul Ulama atau NU. Dok. GP Ansor Kota Surabaya.
Kericuhan di Kajian Syafiq Riza Basalamah, Polisi Panggil 6 Saksi dari GP Ansor dan Banser

Kasatkorcab Banser Kota Surabaya menyerahkan sepenuhnya kasus kericuan saat pembubaran kajian Ustaz Syafiq Riza Basalamah.


Muhammadiyah Anjurkan Pertemuan Antarormas Islam soal Kajian Syafiq Riza Basalamah, Banser Surabaya Minta Difasilitasi Negara

51 hari lalu

PAC GP Ansor Kecamatan Krembangan dan Yayasan Masjid Al-Ikhlas mengadakan mediasi sebelum pengajian Ustaz Syafiq Riza Basalamah di Kantor Sekretariat Yayasan Masjid Al-Ikhlas, Jalan Tanjung Sadar, Krembangan, Kota Surabaya, Sabtu, 2 Maret 2024. Pengajian tetap berjalan dengan syarat tidak provokatif dan menjelekkan atau menyinggung amaliyah serta tradisi Nahdlatul Ulama atau NU. Dok. GP Ansor Kota Surabaya.
Muhammadiyah Anjurkan Pertemuan Antarormas Islam soal Kajian Syafiq Riza Basalamah, Banser Surabaya Minta Difasilitasi Negara

Menurut Kasatkorcab Banser Surabaya Deni, justru negara yang harus memfasilitasi dialog antarormas Islam itu.


GP Ansor Kembali Tolak Syafiq Riza Basalamah di Surabaya, Pengajian Tetap Jalan dengan Syarat

53 hari lalu

PAC GP Ansor Kecamatan Krembangan dan Yayasan Masjid Al-Ikhlas mengadakan mediasi sebelum pengajian Ustaz Syafiq Riza Basalamah di Kantor Sekretariat Yayasan Masjid Al-Ikhlas, Jalan Tanjung Sadar, Krembangan, Kota Surabaya, Sabtu, 2 Maret 2024. Pengajian tetap berjalan dengan syarat tidak provokatif dan menjelekkan atau menyinggung amaliyah serta tradisi Nahdlatul Ulama atau NU. Dok. GP Ansor Kota Surabaya.
GP Ansor Kembali Tolak Syafiq Riza Basalamah di Surabaya, Pengajian Tetap Jalan dengan Syarat

Gerakan Pemuda atau GP Ansor dan Banser Kota Surabaya kembali menolak kehadiran Ustaz Syafiq Riza Basalamah.


Terbaru Syafiq Riza Basalamah, Ini 5 Ustad yang Pengajiannya Pernah Dibubarkan Ormas

55 hari lalu

Puluhan anggota banser GP Ansor demo di depan Balai Kota, Jakarta Pusat menolak kedatangan Felix Siauw, Rabu, 26 Juni 2019. TEMPO/Lani Diana
Terbaru Syafiq Riza Basalamah, Ini 5 Ustad yang Pengajiannya Pernah Dibubarkan Ormas

Selain Syafiq Riza Basalamah, ada sejumlah pendakwah yang acara pengajiannya dibubarkan ormas


Masukan dari Muhammadiyah Usai GP Ansor dan Jemaah Syafiq Riza Basalamah Bentrok

55 hari lalu

Syafiq Riza Basalamah. REUTERS
Masukan dari Muhammadiyah Usai GP Ansor dan Jemaah Syafiq Riza Basalamah Bentrok

Muhammadiyah Jawa Timur ikut menyoroti bentrokan yang terjadi antara anggota GP Ansor dan jemaah Syafiq Riza Basalamah beberapa waktu lalu


GP Ansor Bubarkan Pengajian, Guru Besar UINSA Minta Ego Kelompok Dikendalikan

57 hari lalu

Syafiq Riza Basalamah. REUTERS
GP Ansor Bubarkan Pengajian, Guru Besar UINSA Minta Ego Kelompok Dikendalikan

Guru Besar UIN Sunan Ampel Ali Nurdin menyebut pembubaran kajian Syafiq Riza Basalamah oleh GP Ansor memiliki akar penyebab yang kompleks.


Polisi Periksa Saksi Dugaan Kekerasan saat Pembubaran Kajian Syafiq Riza Basalamah

59 hari lalu

Syafiq Riza Basalamah. Youtube
Polisi Periksa Saksi Dugaan Kekerasan saat Pembubaran Kajian Syafiq Riza Basalamah

Polrestabes Surabaya telah menerima laporan dari GP Ansor atas dugaan kekerasan saat pembubaran pengajian Syafiq Riza Basalamah


Polisi Tindak Lanjuti Laporan GP Ansor Soal Dugaan Kekerasan Jemaah Ustaz Syafiq Riza Basalamah

59 hari lalu

Syafiq Riza Basalamah. REUTERS
Polisi Tindak Lanjuti Laporan GP Ansor Soal Dugaan Kekerasan Jemaah Ustaz Syafiq Riza Basalamah

GP Ansor mengklaim empat anggota mereka jadi korban kekerasan saat membubarkan pengajian Ustaz Syafiq Riza Basalamah.