INFO NASIONAL - Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey telah menginstruksikan Wakil Gubernur Steven Kandouw dan Sekretaris Daerah Edwin Silangen membantu para korban bencana di Donggala dan Palu. Bantuan dari pemerintah Provinsi Sulawesi Utara untuk para korban bencana alam gempa bumi dan tsunami di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah, terus mengalir.
Hingga 3 Oktober 2018, total bantuan yang diberikan dari semua pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, masyarakat, serta dunia usaha mencapai 50 ton. Berbagai bantuan, seperti pakaian layak, makanan, air minum, kebutuhan mandi, cuci, dan kakus (MCK), hingga keperluan anak-anak, dikumpulkan secara sukarela oleh semua aparatur sipil negara (ASN) juga tenaga harian lepas di lingkup pemerintah Provinsi Sulawesi Utara.
Bantuan tersebut diserahkan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sulawesi Utara untuk di distribusikan ke Kota Palu dan sekitarnya yang terkena bencana. Pihak BPBD berkoordinasi dengan Lanud Sri Manado untuk mengirim 5 ton bantuan yang diberangkatkan menggunakan pesawat hercules. Sebab, daya tampung pesawat hanya mencapai 15 ton. Pada tahap pertama, bantuan yang dikirimkan banyak berasal dari para relawan di Sulawesi Utara. untuk sisa bantuan, akan didistribusikan melalui darat dan laut melalui kapal Pelni juga ASDP pada 6 dan 11 Oktober 2018 . Kapal dari Kementerian Kelautan dan Perikanan telah mengerahkan dua kapal patroli untuk membawa bantuan. Selain itu, pemerintah Provinsi Sulawesi Utara mengirimkan tim medis dari Dinas Kesehatan Sulawesi Utara.
Gubernur Olly mengapresiasi segala bentuk bantuan yang diberikan. Ia mengajak kepada segenap masyarakat Bumi Nyiur Melambai untuk peduli kepada para saudara yang terkena musibah di Kota Palu dan sekitarnya. Selain itu, mengimbau masyarakat Sulawesi Utara untuk tetap waspada akan datangnya bencana yang tidak pernah terduga.
Sementara itu Kepala BPBD Sulawesi Utara Joy Oroh mengatakan pihak BPBD masih membuka tempat bagi mereka yang ingin memberikan bantuan kepada para korban bencana. Pihaknya akan terus berkoordinasi dengan tim yang telah diberangkatkan ke kota Palu untuk mendistribusikan ke mana saja bantuan akan disalurkan. (***)