Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Memulai Satu Gagasan untuk Sebuah Kegiatan yang Bermanfaat bagi Masyarakat.

image-gnews
Memulai Satu Gagasan untuk Sebuah Kegiatan yang Bermanfaat bagi Masyarakat.
Memulai Satu Gagasan untuk Sebuah Kegiatan yang Bermanfaat bagi Masyarakat.
Iklan

Penyelenggaraan Semangat Astra Terpadu Untuk (SATU) Indonesia pada tahun 2012 menghasilkan sejumlah nama generasi muda yang memiliki kontribusi positif bagi masyarakat dalam berbagai karya inovatif. Lima penerima apresiasi yang layak disebut sebagai “Mutiara Bangsa” ini telah membuktikan peran mereka yang dimulai dari gagasan besar, membumi, penuh ketulusan, dan terwujud dalam berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi kemajuan masyarakat.

Satu sosok inspiratif yang berasal dari Malang, Jawa Timur berhasil menjadi salah satu penerima apresiasi. Eko Cahyono, pendiri perpustakaan keliling Pustaka Anak Bangsa, memiliki satu cita-cita sederhana namun mulia, yaitu memicu anak-anak di sekitar tempatnya berada untuk giat belajar membaca dan menulis. Eko ingin berkontribusi maksimal dalam upaya peningkatan taraf pendidikan anak-anak Indonesia.

Tidak kalah dengan Malang, daerah Gresik, Jawa Timur pun menghadirkan seorang penerima apresiasi bernama Dharma Sucipto. Pemuda ini menggagas sebuah kegiatan pemberian pemahaman tentang jajanan sehat. Ia memulai karyanya dari lingkup tempatnya bersekolah dalam sebuah gerakan yang diberi nama Small Farming Food Society.

Seorang bidan bernama Rosmiati telah membaktikan dirinya pada masyarakat di salah satu daerah terpencil, Desa Tunggal Rahayu Jaya, Indragiri Hilir, Riau. Melalui program Tabungan Ibu Bersalin dan Program Dana Sehat, ia menggerakkan kepedulian masyarakat Desa Tunggal Rahayu Jayab terhadap kesehatan.

Sebuah Dusun di lereng bukit Coppo Tile, Makassar, Sulawesi Selatan tidak pernah mendapat pasokan listrik. Hal ini membuat seorang pemuda bernama Harianto Albar pun mencetuskan ide untuk membuat kincir air pada aliran sungai di dusun tersebut. Kini, Dusun tersebut sudah dialiri listrik yang bermanfaat bagi berbagai kegiatan warganya.

Seorang pemuda asal Boyolali, Jawa Tengah bernama Noviyanto juga berhasil menjadi salah satu penerima apresiasi. Ia memberdayakan para peternak sapi perah di daerahnya untuk mendirikan sebuah Koperasi Unit Desa yang bidang usahanya khusus membuat keju. Kini, kendala banyaknya susu terbuang karena over produksi dapat teratasi dan memberi semangat baru bagi para peternak.

Inilah kilasan sejumlah penerima apresiasi SATU Indonesia Awards 2012. Para pemuda-pemudi ini adalah sosok inspiratif yang diharapkan mampu membakar semangat generasi muda masa kini untuk berperan aktif memajukan masyarakat Indonesia. Untuk mengetahui lebih lanjut lagi tentang generasi muda kreatif lainnya dalam program SATU Indonesia Awards, silakan kunjungi website www.satu-indonesia.com.

BAYU SATITO / TIM INFO TEMPO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Ingat, Pendaftaran SATU Indonesia Awards 2018 Segera Ditutup

22 Agustus 2018

Mari ikut serta dalam SATU Indonesia Awards 2018 dan berkarya bersama membangun
masyarakat, bangsa dan negara Indonesia.
Ingat, Pendaftaran SATU Indonesia Awards 2018 Segera Ditutup

Jika Anda adalah insan muda yang ingin berkontribusi dan bermanfaat bagi masyarakat, jangan sampai lupa mendaftar SATU Indonesia Awards 2018.


Inspirasi Berharga dari Para Penerima Apresiasi SATU Indonesia Awards 2010

21 Agustus 2018

A’ak Abdullah Al-Kudus, penerima apresiasi untuk kategori Lingkungan.
Inspirasi Berharga dari Para Penerima Apresiasi SATU Indonesia Awards 2010

Pemuda-pemudi ini adalah pelopor SATU Indonesia Awards sejak awal hingga kesembilan kalinya diselenggarakan pada 2018 ini.


Undangan Pendaftaran Satu Indonesia Awards (SIA) 2018

20 Agustus 2018

SATU Indonesia Awards 2018 dipersembahkan bagi generasi muda Indonesia yang memiliki semangat tinggi memajukan masyarakat.
Undangan Pendaftaran Satu Indonesia Awards (SIA) 2018

Undangan pendaftaran satu Indonesia awards (SIA) 2018.


Menebar Inspirasi Pendidikan dengan Membangun Kemandirian

18 Agustus 2018

Rusmawati
Menebar Inspirasi Pendidikan dengan Membangun Kemandirian

Pendidikan adalah kebutuhan dasar warga pesisir Serdang Bedagai yang penting untuk diperhatikan berbagai pihak.


Ratna Mematahkan Anggapan Kutukan pada Para Penderita Kusta

17 Agustus 2018

Ratna Indah Kurniawati
Ratna Mematahkan Anggapan Kutukan pada Para Penderita Kusta

Penderita kusta seharusnya diberi perhatian dan pengobatan, bukan penilaian yang berujung pengucilan.


Dunia Sastra bagi Masyarakat Desa

16 Agustus 2018

Heri Chandra Santosa
Dunia Sastra bagi Masyarakat Desa

Mulai dari sebuah komunitas, Heri Chandra Santosa membawa sastra untuk dapat dinikmati seluruh lapisan masyarakat.


Mari Menginspirasi Bangsa dengan Karya Terbaik Anda!

15 Agustus 2018

Dewan juri Satu Indonesia Award 2018
Mari Menginspirasi Bangsa dengan Karya Terbaik Anda!

Para calon peserta diharapkan mendaftar selambat-lambatnya tanggal 22 Agustus 2018 mendatang.


Manfaat Besar dari Tanaman Liar

14 Agustus 2018

Hayu Dyah Patria
Manfaat Besar dari Tanaman Liar

Hayu ingin memerangi kekurangan gizi di masyarakat dengan pemanfaatan tanaman liar.


UNDANGAN PENDAFTARAN SATU INDONESIA AWARDS (SIA) 2018

13 Agustus 2018

Pendaftaran Satu Indonesia Award 2018
UNDANGAN PENDAFTARAN SATU INDONESIA AWARDS (SIA) 2018

UNDANGAN PENDAFTARAN SATU INDONESIA AWARDS (SIA) 2018


Bisnis Humanis yang Berbuah Manis

11 Agustus 2018

11 Agustus 2018. Andi Taufan Garuda Putra.
Bisnis Humanis yang Berbuah Manis

Salah satu keterbatasan yang dialami masyarakat ekonomi menengah ke bawah dalam usaha perbaikan taraf hidup adalah ketidaktersediaan modal.