TEMPO.CO, Jakarta - Petinggi Partai Demokrat mulai mensosialisaikan duet Jusuf Kalla (JK) dan Agus Harimurti Yudhoyono sebagai pasangan calon presiden dan calon wakil presiden 2019. Salah satunya dilakukan oleh Ketua Divisi Komunikasi Publik DPP Demokrat Imelda Sari.
Imelda di akun Facebook dan status Whatsapp-nya memasang gambar kartun yang menyandingkan wajah Jusuf Kalla dan AHY. "JK - AHY will coming soon," tulisnya, Ahad, 1 Juli 2018.
Baca: Soal Wacana JK - AHY, Airlangga Hartarto Akan Bertemu Jusuf Kalla
Kalla pun angkat bicara. Menurut Waki Presiden Indonesia ini, kalimat 'JK-AHY coming soon' seperti pengumuman jadwal tayang film. "Kayak film aja," katanya sambil tertawa saat ditemui Tempo di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa, 2 Juli 2018.
Jika biasanya film-film yang akan tayang diumumkan jauh-jauh hari, maka duet JK-AHY ini, kata Kalla, juga bisa saja terjadi. "Ya tergantung, tapi 'tayangnya' kapan ya kami tidak tahu. Apakah bulan depan, tahun depan, nah ini butuh tanggal 4 Agustus (waktu pendaftaran pilpres dibuka)," ucapnya.
Kalla menjelaskan hingga kini belum ada pembicaraan antara dia dan Partai Demokrat soal pemilihan presiden 2019 dan kans ia berpasangan dengan AHY. "Kami belum bicarakan,"
Baca: Tak Bisa Jadi Wapres Lagi, JK Diyakini Tetap Akan Dukung Jokowi
Selain itu, kata Kalla, jika Partai Demokrat serius ingin menggaetnya maka masih harus mengatasi aturan ambang batas pencalonan presiden sebesar 20 persen. Raihan suara Partai Demokrat yang hanya 10 persen, menurut Kalla, perlu mengajak dua partai lain bergabung.