Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Titiek Soeharto: Golkar Sudah Tak Butuh Saya

image-gnews
Selain warga, kerabat, pejabat daerah serta keluarga cendana, yang diwakili Titik Soeharto turut serta dalam prosesi pemakaman tersebut.
Selain warga, kerabat, pejabat daerah serta keluarga cendana, yang diwakili Titik Soeharto turut serta dalam prosesi pemakaman tersebut.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Putri mantan Presiden Soeharto, Siti Hediati Haryadi alias Titiek Soeharto, menyatakan tak menjadi kader Golkar lagi dan sudah bergabung dengan Partai Berkarya besutan adiknya, Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto.

Hal itu ditegaskan Titiek saat menghadiri rapat konsolidasi Partai Berkarya bersama Tommy di Museum Memorial Jenderal Besar H.M. Soeharto di Dusun Kemusuk, Argomulyo, Sedayu, Bantul, Yogyakarta, Senin sore, 11 Juni 2018.

Baca juga: Titiek Soeharto Bela Prabowo Subianto Soal Pidatonya yang Viral

Titiek mengatakan dia keluar dari Partai Golkar karena merasa sudah tak sejalan lagi pasca-partai itu bergabung dengan koalisi pemerintahan Jokowi.

"Golkar sudah tak butuh saya, tapi Partai Berkarya butuh saya," ujarnya, yang kemudian disambut pekik takbir dari ratusan kader Partai Berkarya yang hadir dalam rapat itu.

Baca juga: Titiek Soeharto dan Tudingan Kebangkitan Politik Keluarga Cendana

Titiek mengatakan ia bergabung dengan Partai Berkarya karena ingin konsisten menyuarakan hati rakyat atas kondisi bangsa yang sedang mengalami kesusahan di berbagai bidang, seperti sulitnya ekonomi, lapangan kerja, maraknya impor, sampai penyelundupan narkoba.

"Sebagai anak biologis Presiden Soeharto, saya tak bisa diam melihat kondisi bangsa itu," ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Titiek pun menyatakan rela meninggalkan jabatannya sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), yang dulu ia dapatkan saat statusnya masih kader Golkar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga: Ketika Cendana Merayakan Bulan Soeharto untuk Indonesia

"Saya ucapkan terimakasih kepada kawan-kawan Golkar, baik yang di DPR maupun lembaga lain, atas kebersamaan dan persahabatannya selama ini," tuturnya.

"Saya pasti merindukan kebersamaan dengan para kader Golkar di DPR. Doakan saya bisa kembali lagi ke sana (DPR) tahun depan. I shall return."

Titiek juga mengucapkan terima kasih kepada Golkar, yang sudah mendidik dan menggemblengnya menjadi politikus matang.

Baca juga: Kata JK, Sulit Bagi Titiek Soeharto Kalahkan Airlangga di Golkar

"Terima kasih karena Golkar telah membuat saya menjadi politikus wanita yang cukup diperhitungkan di negeri ini," katanya.

Sebelumnya, Titiek Soeharto menyatakan kecewa dengan Golkar. Sebab, sebagai partai besar dan mendukung pemerintahan Jokowi, kata dia, Golkar seharusnya bisa menyuarakan aspirasi rakyat dan meminta pemerintah memperbaiki kondisi bangsa.

"Sebagai partai besar, Golkar seharusnya bukan sekadar mengekor dan ABS (asal bapak senang)," ujarnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Golkar dan Demokrat Klaim Siapkan Kader Terbaik untuk Kabinet Pemerintah Mendatang

5 jam lalu

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, bersama Menteri Agraria dan Tata Ruang dan Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY, ketika ditemui usai pertemuan di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin, 26 Februari 2024. TEMPO/Defara Dhanya
Golkar dan Demokrat Klaim Siapkan Kader Terbaik untuk Kabinet Pemerintah Mendatang

Ketua Umum Partai Golkar dan Ketua Umum Partai Demokrat bicara soal persiapan kader terbaiknya untuk mengisi kabinet pemerintahan mendatang.


PKS Satu-satunya Fraksi di DPR Tolak Pengesahan RUU DKJ Jadi Undang-undang, Ini Poin-Poin Penolakannya

6 jam lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menerima berkas laporan pembahasan RUU DKJ dari Ketua Badan Legislasi DPR RI Supratman Andi Agtas dalam Rapat Paripurna ke-14 Masa Persidangan IV tahun 2023-2024 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 28 Maret 2024. DPR RI mengesahkan Rancangan Undang-undang (RUU) Daerah Khusus Jakarta (DKJ) menjadi Undang-Undang (UU) yang terdiri atas 12 bab dan 73 pasal berisi ketentuan soal status Jakarta usai tak lagi menjadi ibu kota. TEMPO/M Taufan Rengganis
PKS Satu-satunya Fraksi di DPR Tolak Pengesahan RUU DKJ Jadi Undang-undang, Ini Poin-Poin Penolakannya

RUU DKJ sudah disahkan DPR menjadi UU DKJ. PKS satu-satunya fraksi menolak pengesahan itu, sementara 8 fraksi partai lainnya menyetuji, Ini alasan PKS


Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

9 jam lalu

Nurdin Halid. TEMPO/Subekti
Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

ICW temukan 56 mantan napi korupsi ikut dalam proses pencalonan anggota legislatif Pemilu 2024. Nurdin Halid dan Desy Yusandi lolos jadi anggota dewan


Hasto ke Golkar Soal Kursi Ketua DPR: Jangan Sulut Sikap PDIP

3 hari lalu

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (tengah) dalam konferensi pers di kantor DPP PDIP di Jakarta Pusat pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Hasto ke Golkar Soal Kursi Ketua DPR: Jangan Sulut Sikap PDIP

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, merespons soal Partai Golkar yang disebut-sebut ingin menempati kursi Ketua DPR RI.


Saat Demokrat dan Golkar Ungkit Perannya Menangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

4 hari lalu

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono usai pertemuan di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 29 April 2023. Kunjungan tersebut dalam rangka silahturahmi dan membahas isu-isu kebangsaan terkini. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
Saat Demokrat dan Golkar Ungkit Perannya Menangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

Ketua Umum Partai Demokrat AHY menyebut, SBY memiliki peran yang besar dalam kemenangan Prabowo-Gibran. Sebelumnya Golkar menyampaikan hal senada.


Tokoh Potensial Maju di Pilgub Jabar 2024, Apakah Ridwan Kamil Vs Uu Ruzhanul Ulum, Dedi Mulyadi dan Desy Ratnasari Si Kuda Hitam?

5 hari lalu

Ridwan Kamil dan Desy Ratnasari. TEMPO
Tokoh Potensial Maju di Pilgub Jabar 2024, Apakah Ridwan Kamil Vs Uu Ruzhanul Ulum, Dedi Mulyadi dan Desy Ratnasari Si Kuda Hitam?

Apakah Ridwan Kamil akan maju lagi di kontestasi Pilgub Jabar 2024? Bagaimana eks Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum? Kans Dedi Mulyadi dan Desy Ratnasari?


Prabowo Tak Membutuhkan Tim Transisi Pemerintahan, Golkar: Karena Keberlanjutan

6 hari lalu

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bidang Penggalangan Strategis Erwin Aksa di Yogyakarta Rabu 12 Oktober 2022. Dok.istimewa
Prabowo Tak Membutuhkan Tim Transisi Pemerintahan, Golkar: Karena Keberlanjutan

Golkar mengklaim Prabowo tidak perlu membentuk tim transisi karena mengusung keberlanjutan pemerintahan Jokowi.


8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

7 hari lalu

Ilustrasi Rapat DPR. TEMPO/M Taufan Rengganis
8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

PDIP, Golkar, Gerindra, PKB, NasDem, PKS, Demokrat, dan PAN penuhi parliamentary threshold di Pemilu 2024. Apa bedanya dengan Presidential Threshold?


Pertama Kali PPP Gagal Masuk Senayan, Ini Profil Partai dengan Tagline Rumah Besar Umat Islam

7 hari lalu

Plt Ketua Umum PPP MUhammad Mardiono saat meluncurkan logo baru yang akan digunakan partainya menyambut Pemilu 2024.  di Jakarta, Kamis (5/1/2023). ANTARA/HO-Humas PPP
Pertama Kali PPP Gagal Masuk Senayan, Ini Profil Partai dengan Tagline Rumah Besar Umat Islam

PPP salah satu partai terlama sejak Orde Baru, selain PDIP dan Golkar. Ini profil dan perolehan suara sejak Pemilu 1999, 2004, 2009, 2014, 2019, 2024


Dito Ariotedjo Bilang Airlangga Bisa Aklamasi Jadi Ketua Umum Golkar

7 hari lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo saat ditemui di Kantor Kemenpora, Jakarta Pusat Kamis, 29 Februari 2024. TEMPO/Randy
Dito Ariotedjo Bilang Airlangga Bisa Aklamasi Jadi Ketua Umum Golkar

Politikus Golkar Dito Ariotedjo mengklaim para anggota di daerah mengapresiasi kinerja Ketua Umum Airlangga Hartarto dalam Pemilu 2024.