TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Laksamana Siwi Sukma Adji sebagai Kepala Staf Angkatan Laut atau KSAL. Siwi menggantikan Laksamana Ade Supandi, yang akan memasuki masa purnatugas pada 1 Juni 2018.
Pengangkatan Siwi berdasarkan Surat Keputusan Presiden Nomor 43/TNI/Tahun 2018 tanggal 22 Mei 2018 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Jabatan Kepala Staf Angkatan Laut. Jokowi langsung menyematkan pangkat bintang empat Laksamana TNI kepada Siwi, yang sebelumnya berpangkat Laksamana Madya.
Baca: Jokowi Lantik Siwi Sukma Adji Menjadi KSAL
Siwi lahir di Kota Cimahi, 14 Mei 1962. Siwi merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan ke-30 tahun 1985. Setelah menempuh pendidikan sebagai prajurit, ia melanjutkan pendidikan sarjana dan mendapat gelar sarjana ekonomi pada 2013 dan S2 manajemen sumber daya manusia pada 2016.
Berbagai jabatan strategis pernah Siwi emban. Jabatan itu di antaranya Komandan Gugus Keamanan Laut Komando Armada RI Kawasan Timur pada 2011 dan Wakil Asisten Perencanaan Kepala Staf Angkatan Laut pada 2012.
Pada 2013, Siwi pernah menjabat Kepala Staf Koarmatim (Kasarmatim), kemudian menjabat Panglima Armada RI Kawasan Barat pada 2016. Masih pada 2016, Siwi menjabat Asistem Perencanaan Umum Panglima TNI. Terakhir, sebelum menjadi orang nomor satu di TNI AL, Siwi menjabat Komandan Jenderal Akademi TNI sejak 2017.
Baca: Berikut Profil 5 Calon Pengganti KSAL Ade Supandi
Siwi juga menempuh pendidikan militer yang panjang selain di AAL, yaitu Sus Paja pada 1985, Tar P-4 PP 45 Jam (1986), Dik Cawak Van Spyck (1987), Ops School (1987), Diklapa-I/SBA Angkatan Ke-5 (1992), dan Diklapa-II/Koum Angkatan-9 (1996). Pada 1999, Siwi menempuh pendidikan Seskoal Angkatan-36, Sesko TNI Angkatan-35 (2008), dan Lemhannas RI (PPSA) Angkatan-19 (2013).
Siwi juga telah menerima beberapa tanda jasa bintang dan satya lencana, seperti Bintang Yudha Dharma Pratama, Bintang Yudha Dharma Nararya, Bintang Jalasena Pratama, Bintang Jalasena Nararya, Satya Lencana VIII, Satya Lencana Kesetiaan XVI, Satya Lencana Kesetiaan XXIV, Satya Lencana Kesetiaan XXXII, Satya Lencana Dwidya Sistha, Satya Lencana Kebaktian Sosial, Satya Lencana Wira Karya, Satya Lencana Wira Dharma (perbatasan), Satya Lencana Wira Nusa, Satya Lencana Komandan KRI, Satya Lencana Dharma Nusa, dan Satya Lencana Dharma Samudera.