Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

JK Minta Negara OKI Bersatu Dukung Palestina Hadapi Konflik

image-gnews
Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam sesi wawancara mingguan dengan awak media di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, 24 April 2018. TEMPO/Ahmad Faiz
Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam sesi wawancara mingguan dengan awak media di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, 24 April 2018. TEMPO/Ahmad Faiz
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mewakili pemerintah Indonesia mengungkapkan keprihatinannya terhadap warga Palestina, khususnya yang berada di Jalur Gaza. Ia menyerukan negara-negara yang tergabung dalam Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) untuk bersatu membantu kesulitan yang dihadapi Palestina.

“Saya hadir di konferensi tingkat tinggi (KTT) ini dengan hati sedih melihat terus jatuhnya korban sipil di Gaza. Kekerasan demi kekerasan terjadi," ucap JK, seperti dikutip dari siaran tertulisnya, Sabtu, 18 Mei 2018.

Baca: JK Hadiri Aksi Damai untuk Palestina di Turki

JK mengatakan ketidakadilan di Palestina terus terjadi tanpa ada yang dapat menghentikannya. Kejadian beberapa hari ini, ujar JK, mengingatkannya pada apa yang terjadi 70 tahun lalu. JK menyebutkan bangsa Palestina mengalami hari bencana, Nakba Day, ketika tanah Palestina diduduki dan hampir satu juta orang terusir dari tanah Palestina.

Menurut JK, pidato Perdana Menteri Israel Netanyahu pada pembukaan Kedutaan Besar Amerika Serikat di Yerusalem pada 14 Mei 2018 menghancurkan harapan rakyat Palestina dan dunia. Pernyataan Netanyahu bahwa Yerusalem tidak dapat dipisahkan dari Israel, tutur JK, penuh arogansi dan berbahaya.

Di tengah upacara meriah pembukaan Kedutaan Besar Amerika Serikat itu, kata JK, satu demi satu nyawa warga Palestina melayang. “Sudah lebih dari 50 nyawa melayang. Kita tidak pernah tahu berapa lagi nyawa yang akan melayang karena penggunaan kekuatan yang berlebihan dari Israel," ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: JK: Surga Tak Mungkin Didapat dengan Membunuh Orang Tak Bersalah

Karena itu, JK meminta meningkatkan persatuan dan persamaan sikap negara OKI untuk membantu Palestina. Sebab, kalau OKI bersatu, JK meyakini, hasil perjuangan akan jauh lebih baik. “OKI harus menjadi motor utama penggerak dukungan terhadap Palestina. Mari kita sisihkan sementara perbedaan di antara kita," ujarnya.

JK memastikan dukungan Indonesia terhadap perjuangan Palestina tidak akan surut. Sebab, tutur dia, Palestina adalah satu-satunya negara yang masih mengalami penjajahan di dunia modern saat ini.

Menurut JK, sesuai dengan amanat konstitusi, Indonesia akan terus berdiri bersama bangsa Palestina sampai merdeka. "Selama kemerdekaan belum dicapai oleh bangsa Palestina, selama itu pula Indonesia akan berdiri di sisi Palestina," katanya mengutip kalimat Presiden Republik Indonesia pertama Soekarno pada 1962.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Majelis Umum PBB akan Dukung Keanggotaan Palestina, Apa Artinya?

1 jam lalu

Logo PBB terlihat di jendela di lorong kosong di markas besar PBB selama debat tingkat tinggi Majelis Umum PBB ke-75 di New York, AS, 21 September 2020. REUTERS/Mike Segar
Majelis Umum PBB akan Dukung Keanggotaan Palestina, Apa Artinya?

Setelah permohonan menjadi anggota penuh PBB diveto AS, Palestina mencoba peruntungannya lewat Majelis Umum, bagaimana peluangnya?


Duta Besar Zuhair Al-Shun Berharap Amerika Serikat Tak Lagi Halangi Palestina Jadi Anggota PBB

2 jam lalu

Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun saat konferensi pers di Kedutaan Besar Palestina di Jakarta Pusat, Jumat, 10 Mei 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Duta Besar Zuhair Al-Shun Berharap Amerika Serikat Tak Lagi Halangi Palestina Jadi Anggota PBB

Duta Besar Palestina berharap Amerika Serikat tak lagi menghalangi upaya Palestina untuk menjadi anggota penuh di PBB.


Duta Besar Palestina Optimis Pemerintahan Prabowo Subianto akan Tetap Dukung Palestina

4 jam lalu

Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun saat konferensi pers di Kedutaan Besar Palestina di Jakarta Pusat, Jumat, 10 Mei 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Duta Besar Palestina Optimis Pemerintahan Prabowo Subianto akan Tetap Dukung Palestina

Duta Besar Palestina mengatakan kebijakan Indonesia soal dukungan terhadap Palestina akan tetap sama di bawah pemerintahan Prabowo Subianto.


Slovenia Mulai Prosedur untuk Akui Negara Palestina

8 jam lalu

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres berbicara dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB tentang penerapan Pasal 99 piagam PBB untuk mengatasi krisis kemanusiaan di tengah konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas di markas besar PBB di New York City, AS, 8 Desember 2023. REUTERS/Shannon Stapleton
Slovenia Mulai Prosedur untuk Akui Negara Palestina

Pemerintah Slovenia pada Kamis memulai prosedur untuk mengakui Negara Palestina guna membantu mengakhiri kekerasan di Gaza


Perundingan Gencatan Senjata Gagal, Israel Lancarkan Serangan ke Rafah Timur

9 jam lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel ketika pasukan Israel melancarkan operasi darat dan udara di bagian timur Rafah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 7 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Perundingan Gencatan Senjata Gagal, Israel Lancarkan Serangan ke Rafah Timur

Israel menyerang Rafah timur ketika perundingan gencatan senjata dengan Hamas tak kunjung mencapai kesepakatan.


Biaya Perang Israel di Gaza Tembus Rp258 Triliun, Anggaran Mulai Tergerus

10 jam lalu

Tentara Israel memasang bendera Israel di kendaraan militer dekat perbatasan Israel-Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Israel, 15 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Biaya Perang Israel di Gaza Tembus Rp258 Triliun, Anggaran Mulai Tergerus

Israel telah menghabiskan dana sebesar 60 miliar shekel atau sekitar Rp258 triliun setelah tujuh bulan perang di Gaza.


Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza Gagal, Hamas: Kendali Kini di Tangan Israel

12 jam lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel ketika pasukan Israel melancarkan operasi darat dan udara di bagian timur Rafah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 7 Mei 2024. Sejumlah tank Israel juga terlihat mengelilingi kota Rafah. REUTERS/Hatem Khaled
Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza Gagal, Hamas: Kendali Kini di Tangan Israel

Delegasi Hamas telah meninggalkan Kairo setelah perundingan gencatan senjata dengan Israel gagal


UNICEF : Fasilitas Vital Kehabisan Bahan Bakar jika Perlintasan Rafah Ditutup

12 jam lalu

Kendaraan militer Israel beroperasi di Penyeberangan Rafah sisi Gaza, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Jalur Gaza selatan, 7 Mei 2024. Israel Defense Forces/Handout via REUTERS
UNICEF : Fasilitas Vital Kehabisan Bahan Bakar jika Perlintasan Rafah Ditutup

Kepala UNICEF Catherine Russel melaporkan fasilitas vital yang mulai kehabisan bahan bakardi Jalur Gaza akibat penutupan perlintasan Rafah


Macklemore Rilis Lagu Dukungan untuk Palestina, Ada Nama Joe Biden di Liriknya

13 jam lalu

Rapper, Macklemore. Foto: Instagram/@macklemore
Macklemore Rilis Lagu Dukungan untuk Palestina, Ada Nama Joe Biden di Liriknya

Rapper Macklemore merilis lagu dukungan untuk Palestina berjudul "Hind's Hall", nama Joe Biden disebut dalam liriknya sebagai bentuk kritik.


Israel Tetap Terima Senjata AS Senilai Miliaran Dolar, Meski Ada Penundaan oleh Biden

13 jam lalu

Tentara Israel berjalan di samping kendaraan militer di dekat perbatasan Israel-Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Israel selatan, 8 Mei 2024. REUTERS/Ammar Awad TPX
Israel Tetap Terima Senjata AS Senilai Miliaran Dolar, Meski Ada Penundaan oleh Biden

Persenjataan Amerika Serikat senilai miliaran dolar masih tersedia untuk Israel, meskipun ada penundaan pengiriman oleh Presiden Joe Biden