Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita Warga Pesisir Lebak Saat Diguncang Gempa Keras Hari Ini

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Sejumlah bangunan di Pandeglang dan Lebak Banten mengalami kerusakan akibat gempa yang terjadi Selasa siang, 23 Januari 2018.  DARMA WIJAYA
Sejumlah bangunan di Pandeglang dan Lebak Banten mengalami kerusakan akibat gempa yang terjadi Selasa siang, 23 Januari 2018. DARMA WIJAYA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat pesisir selatan Kabupaten Lebak, Banten kembali melaksanakan aktivitas secara normal setelah diguncang gempa tektonik berkekuatan 6,1 Skala Richter (SR) pukul 13.34 WIB.

"Kami sudah berkumpul kembali bersama anggota keluarga," kata Didi Sumardi (50) warga Desa Cijengkol Kecamatan Cilograng Kabupaten Lebak saat dihubungi di Rangkasbitung, Selasa, 23 Januari 2018.

Peristiwa gempa tektonik itu beruntung rumahnya tidak mengalami kerusakan, meski terasa guncangan cukup kuat.

Baca juga: Gempa 6,4 SR di Lebak, Warga Kota Serang Berhamburan Keluar Rumah

Namun, dirinya bersama isteri dan dua anak saat merasakan getaran kuat berhamburan ke luar rumah untuk penyelamatan. Saat itu, keluarga sangat ketakutan karena terjadi dua kali getaran.

Beruntung, gempa tektonik itu tidak berlangsung lama sehingga tidak menimbulkan kerusakan rumah miliknya. "Saya kira getaran gempa itu kali pertama yang dirasakan cukup kuat," ujarnya.

Menurut Didi, saat ini masyarakat di wilayahnya kembali normal dan tidak ketakutan lagi.Sebab, berdasarkan BMKG gempa tektonik yang terjadi di selatan Lebak itu tidak menimbulkan tsunami.

Bahkan, masyarakat juga memadati tempat ibadah untuk melaksanakan shalat Maghrib."Kami sudah biasa diterjang gempa tektonik, namun kali ini yang sangat menakutkan karena guncangan cukup besar," katanya.

Begitu juga Ujang (50) warga Panggarangan Kabupaten Lebak mengatakan saat ini masyarakat kembali normal dan seperti biasa melaksanakan shalat berjamaah di musala dan masjid.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sedangkan, kondisi rumah yang rusak berat terpaksa mengungsi ke tempat tetangga maupun kerabat yang selamat dari gempa. "Kami lokasinya sangat berdekatan dengan pusat gempa itu," katanya menjelaskan.

Ia mengatakan, saat terjadi gempa tektonik pukul 13.34 WIB kebanyakan masyarakat berada di rumah sambil istirahat dan shalat zhuhur setelah bekerja.

Namun, tiba-tiba guncangan gempa cukup besar sehingga kondisi rumah warga mengalami kerusakan. Beruntung, gempa tektonik itu tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka-luka," katanya.

Baca juga: Gempa Hari Ini, BMKG: Kondisi Sudah Stabil Tidak Perlu Panik

Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Madias mengatakan masyarakat pesisir selatan sebagai pusat gempa berkekuatan 6,4 SR pada koordinat 7,21 LS dan 105,91 BT atau tepatnya 81 km arah barat daya Lebak agar tenang dan tidak panik.

Sebab, gempa tersebut tidak menimbulkan gelombang tsunami. "Kami minta warga tidak panik dan kembali normal," katanya.

Ia menyebutkan, gempa tektonik itu hingga kini merusak sebanyak 311 rumah, puskesmas dan tempat ibadah.

Pihaknya hingga kini belum menerima laporan korban jiwa akibat tertimpa reruntuhan bangunan rumah. "Kami yakin warga di sekitar pesisir Lebak sudah biasa jika terjadi guncangan dan mereka tidak begitu panik maupun ketakutan," katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Info Gempa Terkini BMKG: Gorontalo Terguncang Tengah Malam, Bawean Kembali Bergetar

1 hari lalu

Peta pusat gempa Gorontalo. Foto : X
Info Gempa Terkini BMKG: Gorontalo Terguncang Tengah Malam, Bawean Kembali Bergetar

Gempa M5,3 mengguncang sebagian wilayah Provinsi Gorontalo tengah malam tadi.


Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

3 hari lalu

Foto yang dirilis The Central News Agency (CNA) menunjukkan bangunan runtuh pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4  di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo  7,4 melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 03 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien  pada kedalaman 34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/KANTOR BERITA PUSAT
Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

Kementerian Luar Negeri mengatakan pihaknya bersama KDEI Taipei terus memantau dampak gempa susulan di Taiwan.


Taiwan Kembali Diguncang Gempa Puluhan Kali, yang Terkuat Hingga 6,3

3 hari lalu

Foto yang dirilis The Central News Agency (CNA) menunjukkan bangunan runtuh pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4 di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo 7,4  melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 03 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien  pada kedalaman 34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/KANTOR BERITA PUSAT
Taiwan Kembali Diguncang Gempa Puluhan Kali, yang Terkuat Hingga 6,3

Taiwan digucang gempa hingga puluhan kali sejak Senin malam. guncangan yang terkuat hingga 6,3 magnitudo.


BMKG Sebut Gempa M5,1 Pacitan Tidak Merusak dan Berbahaya

3 hari lalu

Peta Gempa Pacitan, 22 April 2024. X.COM/BMKG
BMKG Sebut Gempa M5,1 Pacitan Tidak Merusak dan Berbahaya

Gempa dipicu oleh sesat aktif dasar laut.


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Publikasi Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen, Prakiraan Cuaca BMKG, Gempa Laut Selatan

3 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Publikasi Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen, Prakiraan Cuaca BMKG, Gempa Laut Selatan

Topik tentang dosen mendapat skor angka kredit untuk publikasi ilmiah dalam jurnal nasional menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


Gempa Getarkan Pacitan dan Banyak Wilayah Lain di Indonesia Sepanjang Hari Ini

3 hari lalu

Peta Gempa Pacitan, 22 April 2024. X.COM/BMKG
Gempa Getarkan Pacitan dan Banyak Wilayah Lain di Indonesia Sepanjang Hari Ini

Kebanyakan gempa memiliki Intensitas guncangan pada skala III MMI. Ada juga yang IV MMI. Simak data selengkapnya dari BMKG.


Gempa M4,9 di Laut Banda Mengguncang Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami

4 hari lalu

Ilustrasi gempa bumi
Gempa M4,9 di Laut Banda Mengguncang Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam slab Lempeng Banda.


Info Terkini Gempa Laut Selatan M4,9 Guncang Pangandaran Sampai Bantul

4 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Info Terkini Gempa Laut Selatan M4,9 Guncang Pangandaran Sampai Bantul

Guncangan kuat terasa di daerah Ciamis dan Pangandaran, Jawa Barat, dengan skala intensitas gempa III MMI.


Gempa Bermagnitudo 4,7 dari Laut Guncang Bayah di Banten

10 hari lalu

Pusat gempa di Bayah, Banten. Foto : BMKG
Gempa Bermagnitudo 4,7 dari Laut Guncang Bayah di Banten

Gempa tektonik bermagnitudo 4,7 mengguncang daerah Bayah Provinsi Banten, Selasa 16 April 2024 pada pukul 10.18 WIB. Getaran gempanya terasa hingga Kabupaten Sukabumi.


Gempa Tektonik M5,0 Guncang Laut Banda Pagi Tadi, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

10 hari lalu

Peta pusat gempa tektonik M5,0 di Laut Banda, Alor, NTT, Selasa pagi 16 April 2024.  Istimewa
Gempa Tektonik M5,0 Guncang Laut Banda Pagi Tadi, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tektonik berkekuatan M5,0 mengguncang dari wilayah Laut Banda pada Selasa pagi, 16 April 2024, sekitar pukul 10.07.15 WIB.