TEMPO.CO, Jakarta - Malam pergantian tahun memakan korban. Seorang bocah berusia 5 tahun meninggal setelah terkena petasan kembang api di Manado, Sulawesi Utara. Bocah bernama Preliansyah Lumingkewas itu meninggal saat tengah menanti malam tahun baru bersama orang tuanya.
Insiden itu terjadi pada Minggu, 31 Desember 2017, sekitar pukul 23.00 Wita. Saat itu, Mirawati Paputungan, 25 tahun, ibu Preliansyah, dan neneknya tengah asik menyantap mi di sebuah tenda di Kecamatan Kotamobagu.
Baca juga: Malam Tahun Baru, Teror Bom Terjadi di Polsek Bontoala Makasar
Tiba-tiba sebuah petasan kembang api yang tengah dipasang warga untuk menyambut pergantian tahun terjatuh dan mengarah ke tenda tersebut. Saat terdengar ledakan, Preliansyah tiba-tiba langsung terjatuh dari tempat duduknya dan tak sadarkan diri.
Terlihat sebuah luka lebam membiru berdiameter sekitar 4 sentimeter di dada kiri atau tepat di jantung. Melihat itu, sejumlah warga langsung membawa Preliansyah ke Rumah Sakit Umum Daerah Pobundayan. Namun nyawa korban sudah tidak terselamatkan lagi.
Baca juga: Malam Tahun Baru, Jokowi Santai Bareng Cucu di Gedung Agung
"Itu petasan yang mirip buluh (bambu), yang kena di dada anak itu. Kasihan, langsung jatuh dari kursi," kata sejumlah warga yang menyaksikan kejadian tersebut.
Aparat kepolisian masih melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan bahan dan keterangan di lokasi kejadian. Kepolisian juga terus berupaya menemukan petasan yang mengenai Preliansyah hingga meninggal pada malam tahun baru itu.
