TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Populi Center merilis hasil survei kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintah Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla selama tiga tahun masa kepemimpinannya. Hasilnya, sebagian besar masyarakat merasa puas dan menganggap pemerintah berhasil menjalankan paradigma pembangunan yang Indonesia sentris.
Survei ini dilakukan pada 19-26 Oktober 2017 dengan metode wawancara tatap muka terhadap 1.200 responden yang dipilih secara acak bertingkat. Margin of error survei ini sebesar lebih-kurang 2,8 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca: Begini Kata Prabowo saat Ditanya Soal 3 Tahun Jokowi-JK
Direktur Populi Center Usep S. Ahyar mengatakan 62 persen masyarakat puas akan kinerja Jokowi-JK selama tiga tahun. "Sedangkan yang tidak puas sebesar 35,1 persen," katanya di kantor Populi Center, Jalan S. Parman, Jakarta Barat, pada Kamis, 2 November 2017.
Menurut Usep, masyarakat yang puas terhadap kinerja pemerintah ini merata antara di Pulau Jawa dan di luar Pulau Jawa. Sebanyak 62,3 persen masyarakat di Jawa dan 61,7 persen penduduk di luar Pulau Jawa sama-sama merasa puas. "Ini menunjukkan pembangunan Indonesia sentris terasa di masyarakat karena seimbang," ujarnya.
Baca: Jokowi: 3 Tahun jadi Presiden Adalah 3 Tahun Blusukan
Usep menuturkan salah satu bukti pembangunan Indonesia sentris yang dilakukan pemerintah Jokowi adalah banyaknya masyarakat yang setuju dengan kebijakan pembangunan di luar Jawa. Pembangunan jalan tol lintas Sumatera didukung 77,5 persen responden, rel kereta api di Sulawesi didukung 73,6 persen responden, dan pembangunan trans Papua didukung 75,8 persen responden. "Ini adalah kebijakan yang notabene berada di luar Pulau Jawa," ucap Usep.