Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Fahri Hamzah Minta Stop Membicarakan Ahok

image-gnews
Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah. TEMPO/DWI FEBRINA FAJRIN
Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah. TEMPO/DWI FEBRINA FAJRIN
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Fahri Hamzah, meminta masyarakat dan elite politik untuk sementara berhenti membicarakan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dari kontestasi politik di Indonesia. Menurut dia, masih banyak orang yang lebih baik dari Ahok untuk dijadikan sebagai pemimpin di Indonesia.

“Saya menyarankan berhenti saja, enggak usah ngomongin Ahok lagi dulu,” katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, 13 Oktober 2017.

Baca juga: Djarot Buka Rahasia Jokowi dan Ahok Soal Mal Pelayanan Publik

Ia menyadari banyak pihak yang ingin membawa Ahok kembali masuk ke dalam persaingan politik di Indonesia. Hal ini, kata Fahri, lantaran mereka kecewa dengan kekalahan Ahok di Pemilihan Gubernur DKI Jakarta ataupun kesal dengan keputusan pengadilan yang memvonisnya bersalah. “Tapi sudahlah, mari kita lihat ke depan,” tuturnya.

Ahok saat ini ditahan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Ia menjadi terpidana penodaan agama akibat pernyataannya tentang Surat Al-Maidah ayat 51 saat kunjungan kerja di Kepulauan Seribu tahun lalu. Ucapan Ahok tersebut menuai protes besar dari kalangan masyarakat Islam. Jutaan massa menggelar unjuk rasa berkali-kali menuntut Ahok dihukum.

Menurut Fahri, apa yang terjadi itu karena Ahok telah menjadi beban bangsa. Karena itu, ia meminta masyarakat tidak lagi membicarakannya, terlebih saat ini Ahok sedang menjalani masa hukumannya. “Yang sudah jadi beban, sudahlah,” ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Simak pula: Resmikan 18 Puskemas dan 2 RSUD, Djarot: Janji Jokowi-Ahok Tuntas

Sebelumnya, hasil survei Indikator Politik Indonesia menunjukkan Ahok menjadi tokoh yang paling diunggulkan sebagai bakal calon wakil presiden bagi Presiden Joko Widodo di pemilihan presiden 2019. Ia unggul dibandingkan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.

Jokowi dan Ahok pernah berpasangan menjadi gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta pada 2012-2014. Setelah Jokowi menjadi presiden, Ahok naik menggantikannya sebagai gubernur.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi menjelaskan tingginya elektabilitas Ahok lantaran masih banyak masyarakat yang ingin melihat keduanya kembali berduet, namun kali ini di skala nasional.

Baca juga: Pak Presiden, Ternyata Ini Penyebab Gesekan TNI-Polisi Soal Senjata

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Rekam Jejak Pernyataan Kontroversial Wamen Perumahan Fahri Hamzah: Soal Kritik KPK, Demo Mahasiswa, dan Oposisi Kritis

2 hari lalu

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fahri Hamzah menjawab pertanyaan wartawan di Gedung Nusantara III, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, 16 November 2017. Fahri menilai bahwa langkah KPK memasukkan Novanto ke DPO adalah salah karena keberadaan Novanto diketahui di RSCM dan RSCM dijaga polisi. TEMPO/Dhemas Reviyanto Atmodjo
Rekam Jejak Pernyataan Kontroversial Wamen Perumahan Fahri Hamzah: Soal Kritik KPK, Demo Mahasiswa, dan Oposisi Kritis

Fahri Hamzah menjabat Wakil Menteri Perumahan. Ini rekam jejak pernyataan kontroversialnya selama ini soal kritik KPK, Demo Mahasiswa, oposisi kritis.


Bisik-bisik Prabowo kepada Fahri Hamzah Wakil Menteri Perumahan Soal Program 3 Juta Rumah

2 hari lalu

Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Fahri Hamzah, sesaat sebelum serah terima jabatan di Kementerian PUPR, Senin malam, 21 Oktober 2023. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Bisik-bisik Prabowo kepada Fahri Hamzah Wakil Menteri Perumahan Soal Program 3 Juta Rumah

Akhirnya Fahri Hamzah masuk Kabinet Merah Putih sebagai Wakil Menteri Perumahan. Saat pelantikan, Prabowo bisikkan ini.


Megawati Tak Mau Pakai Gawai untuk Hindari Penyadapan, Ahok: Komunikasi Lewat Sekjen

3 hari lalu

Presiden ke-5, Megawati Soekarnoputri, saat memberi kuliah umum di Hari Ulang Tahun ke-300 Universitas Saint Petersburg, Rusia, pada Senin, 16 September 2024. Megawati menyampaikan kuliah bertema Tantangan Geopolitik dan Pancasila sebagai Jalan Tata Dunia Baru kepada mahasiswa di universitas tersebut. Foto: Humas PDIP
Megawati Tak Mau Pakai Gawai untuk Hindari Penyadapan, Ahok: Komunikasi Lewat Sekjen

Megawati mengatakan bahwa dirinya tidak memiliki handphone. Dia mengklaim menjadi orang yang paling rawan disadap di Indonesia saat ini.


Pjs Bupati Sumbawa Pimpin Upacara Sumpah Pemuda: Fahri Hamzah Inspirasi Pemuda

3 hari lalu

Penjabat sementara (Pjs) Bupati Sumbawa Najamudin Amy memimpin Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 di Halaman Kantor Bupati Sumbawa, Senin, 28 Oktober 2024. Dok. Pemkab Sumbawa
Pjs Bupati Sumbawa Pimpin Upacara Sumpah Pemuda: Fahri Hamzah Inspirasi Pemuda

Posisi Fahri Hamzah sebagai wakil menteri, menurut Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Sumbawa Najamudin Amy, menjadi bukti pemuda Sumbawa mampu berperan strategis di tingkat nasional.


Prabowo Pilih Wakil Menteri Hukum Eddy Hiariej, Pernah Jadi Tersangka KPK Lalu Maju Praperadilan dan Dibebaskan, Apa Kasusnya?

9 hari lalu

KPK menetapkan Wakil Menteri Hukum dan HAM Eddy Hiariej menjadi tersangka gratifikasi. Dia diduga menerima gratifikasi senilai Rp 8 miliar dari Direktur PT Citra Lampia Mandiri Helmut Hermawan. KPK menduga suap tersebut diberikan agar Eddy membantu Helmut dalam perebutan kepemilikan PT CLM. Selain itu, gratifikasi diduga diberikan agar Eddy membantu Helmut dalam kasus pidana yang menjeratnya di Badan Reserse Kriminal Polri. Namun, hingga kini Eddy masih belum ditahan. TEMPO/Imam Sukamto
Prabowo Pilih Wakil Menteri Hukum Eddy Hiariej, Pernah Jadi Tersangka KPK Lalu Maju Praperadilan dan Dibebaskan, Apa Kasusnya?

Setelah 9 bulan tidak terlibat di dunia politik, Eddy Hiariej dilantik Prabowo sebagai Wakil Menteri Hukum periode 2024-2029. Pernah tersangka KPK.


Rekam Jejak Veronica Tan dalam Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

9 hari lalu

Veronica Tan didampingi putra pertamanya, Nicholas Sean (kedua dari kiri) saat dilantik menjadi Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) pada Senin, 21 Oktober 2024. Foto: Instagram@veronicatan_official
Rekam Jejak Veronica Tan dalam Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Veronica Tan banyak berkontribusi dalam pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak seperti sebagai inisiator RPTRA, hingga mendirikan Ibu Rusun.


Harapan Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Sumbawa untuk Fahri Hamzah

10 hari lalu

Penjabat Sementara Bupati Sumbawa Najamuddin Amy (kiri) dalam peringatan Hari Santri Nasional 2024, di halaman Kantor Bupati Sumbawa, pada Selasa, 22 Oktober 2024. Dok. Pemkab Sumbawa
Harapan Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Sumbawa untuk Fahri Hamzah

Tiga tokoh di Sumbawa berharap Wakil Menteri Fahri Hamzah dapat mempermudah pembangunan di kabupaten tersebut.


Pjs Bupati Sumbawa Dukung Fahri Hamzah Jadi Wakil Menteri

10 hari lalu

Penjabat Sementara Bupati Sumbawa Najamuddin Amy memimpin upacara peringatan Hari Santri Nasional 2024, di halaman Kantor Bupati Sumbawa, pada Selasa, 22 Oktober 2024. Dok. Pemkab Sumbawa
Pjs Bupati Sumbawa Dukung Fahri Hamzah Jadi Wakil Menteri

Wakil Menteri Fahri Hamzah adalah putra daerah Sumbawa. Jabatan baru ini, menurut Pjs Bupati Sumbawa Najamuddin Amy, jadi kehormatan karena berperang untuk negara.


Terpopuler: Daftar Pengisi Kabinet Prabowo, PR Berat 3 Juta Rumah hingga Dana Pensiun dan Tunjangan Jokowi

10 hari lalu

Presiden Prabowo Subianto berfoto bersama dengan menteri Kabinet Merah Putih (KMP) di Istana Merdeka, Jakarta, Senin 21 Oktober 2024. Menteri KMP terdiri dari 53 orang menteri. Daftar itu terdiri dari tujuh kementerian koordinator, empat puluh satu kementerian, serta lima kepala lembaga. Sejumlah menteri di pemerintahan Presiden Jokowi kembali menjabat. TEMPO/Subekti.
Terpopuler: Daftar Pengisi Kabinet Prabowo, PR Berat 3 Juta Rumah hingga Dana Pensiun dan Tunjangan Jokowi

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 21 Oktober 2024, dimulai dari daftar pengisi Kabinet Merah Putih yang diumumkan Presiden Prabowo.


Bisikan Prabowo Subianto ke Fahri Hamzah saat Pelantikan Wakil Menteri: Berat, Lo, 3 Juta Rumah

10 hari lalu

Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Fahri Hamzah, sesaat sebelum serah terima jabatan di Kementerian PUPR, Senin malam, 21 Oktober 2023. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Bisikan Prabowo Subianto ke Fahri Hamzah saat Pelantikan Wakil Menteri: Berat, Lo, 3 Juta Rumah

Politikus Fahri Hamzah mengaku mendapat tugas berat di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.