Dua Buron Kasus Tanah Runtuh Ditangkap

Reporter

Editor

Kamis, 1 Februari 2007 11:29 WIB

TEMPO Interaktif, Poso:Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Markas Besar Polri menembak Ardin Lawanga, salah seorang yang masuk dalam daftar pencarian orang kasus Poso. Ardin yang melawan aparat saat menggerebek rumahnya di Kelurahan Kayamanya, Poso Kota ditembak di bagian perut pada Kamis () pagi ini. Berdasarkan informasi yang dihimpun Tempo di lapangan menyebutkan, perlawanan Ardin berakhir saat polisi menyerangkan timah panas ke perutnya. Nyawa buron polsii ini masih tertolong. Kini Ardin dirawat di rumah sakit umum Poso. Rencananya Ardin akan dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara, Palu pada sore nanti. Selain membekuk Ardin, polisi juga menangkap Basri, buron utama dalam kasus Tanah Runtuh, Poso dalam penggerebekan pagi ini. Tapi, Wakil Kepala Divisi Humas Markas Besar Polri Inspektur Jenderal Anton Bachrul Alam belum bisa memastikan apakah yang tertangkap itu benar-benar Basri. Anton mengaku sudah mendengar penangkapan dua tersangka kasus Tanah Runtuh yang buron ini. "Tunggu saja nanti sore saya akan memberikan kejutan untuk Anda," kata Anton kepada Tempo. Sampai saat ini situasi Poso masih dalam pantauan polisi. Masyarakat tak lagi bergerak melawan aparat seperti perlawanan pada 22 Januari lalu.Di Palu, salah seorang tersangka kasus Tanah Runtuh yang juga buron, Tugiran, mengaku melakukan dua kali pengeboman di Poso pada 2006 lalu. Bom pertama di Kawua dan kedua di Tangkura, Poso Pesisir. Dia juga melakukan pencurian motor sebanyak sembilan kali. Hasil pencurian diberikan kepada Basri untuk kepentingan perjuangan. Menurut Turigan, dia melakukan itu karena menjadi korban konflik Poso pada tahun 2000. Warga Kilo Sembilan ini mengaku pamannya mati dan ingin membalas dendam atas kematian tersebut. “Makanya saya bergabung dengan kelompok Basri," kata Tugiran kepada Tempo. M. Darlis | Agung Rulianto

Berita terkait

Pembangunan PLTA Poso, JK Sebut Berawal dari Pencarian Solusi Konflik 2001

25 Februari 2022

Pembangunan PLTA Poso, JK Sebut Berawal dari Pencarian Solusi Konflik 2001

Jusuf Kalla bercerita pembangunan PLTA di Poso, Sulawesi Tengah berawal pada tahun 2001 atau saat Poso diguncang konflik

Baca Selengkapnya

Jika Diminta, TNI Siap Kawal Petani Panen di Poso

11 Oktober 2016

Jika Diminta, TNI Siap Kawal Petani Panen di Poso

Program pengawalan kepada petani tersebut hanya untuk enam kecamatan di wilayah Poso Pesisir.

Baca Selengkapnya

Operasi Tinombala Berlanjut, Ini Dalih KSAD Jenderal Mulyono

10 Agustus 2016

Operasi Tinombala Berlanjut, Ini Dalih KSAD Jenderal Mulyono

Polri dan TNI belum akan menghentikan operasi Tinombala di Poso, Sulawei Tengah, sampai kelompok Santoso menyerahkan diri.

Baca Selengkapnya

16 Anak Buah Santoso Masih Jadi Buron

8 Agustus 2016

16 Anak Buah Santoso Masih Jadi Buron

Polisi menetapkan 16 DPO jaringan Mujahidi Indonesia Timur pimpinan Santoso alias Abu Wardah.

Baca Selengkapnya

Intel Tinombala yang Ditembak Brimob Dimakamkan di Sulawesi Selatan

28 Juli 2016

Intel Tinombala yang Ditembak Brimob Dimakamkan di Sulawesi Selatan

Anggota intel Operasi Tinombala di Poso, Sersan Dua Muhammad Ilman, akan dimakamkan di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.

Baca Selengkapnya

Intel Tinombala Tewas Tertembak oleh Brimob di Poso  

27 Juli 2016

Intel Tinombala Tewas Tertembak oleh Brimob di Poso  

Tim Divisi Propam dan Kepala Korps Brimob langsung berangkat ke Poso untuk memeriksa anggota Brimob yang salah tembak oleh intel TNI Satgas Tinombala.

Baca Selengkapnya

Santoso Tewas, Pansus Revisi UU Anti-Terorisme Kunjungi Poso

22 Juli 2016

Santoso Tewas, Pansus Revisi UU Anti-Terorisme Kunjungi Poso

Pansus RUU Antiterorisme ingin menangkap aspirasi warga Poso pasca-tewasnya Santoso.

Baca Selengkapnya

Aktivis Perdamaian Poso Usulkan Polisi Berdialog dengan Santoso

18 Juli 2016

Aktivis Perdamaian Poso Usulkan Polisi Berdialog dengan Santoso

Polisi diminta mengedepankan pendekatan dialog konstruktif dalam menghadapi kelompok Santoso di Poso.

Baca Selengkapnya

Begini Kronologi Ditangkapnya Samil, Anak Buah Santoso  

17 Juni 2016

Begini Kronologi Ditangkapnya Samil, Anak Buah Santoso  

Komandan Pos Lape memerintahkan Pos Tamanjeka mendalami dan memastikan kebenaran akan informasi tersebut.

Baca Selengkapnya

Mayat Anggota Kelompok Santoso Ditemukan Terkubur  

25 Mei 2016

Mayat Anggota Kelompok Santoso Ditemukan Terkubur  

Mayat itu diduga bernama Aco alias Sucipto dari Malino. Dia adalah anak buah Santoso yang selama ini menjadi buron.

Baca Selengkapnya