AHY Dorong Indonesia Jadi Pelopor Penyelesaian Masalah Rohingya

Reporter

Editor

Minggu, 17 September 2017 11:42 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institute, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan bahwa saat ini krisis kemanusiaan etnis Rohingya harus dicarikan solusi terbaik. Indonesia harus mendukung penyelesain tragedi kemanusiaan di Myanmar sebagai sesama negara The Association of Southeast Asian Nations (ASEAN).

“Walaupun ada prinsip Non Intervention yang berlaku di ASEAN tapi itu jangan menghalangi Indonesia untuk membantu,” kata Agus di Club House, Mahogany Residence, Cimanggis, Depok, Sabtu, 16 September 2017.

Baca juga: Bantuan Pemerintah Indonesia untuk Rohingya Mencapai 54 Ton

Menurut Agus, Pemerintah Indonesia harus didukung menjadi pelopor dalam menciptakan perdamaian di kawasan ASEAN. Masyarakat harus mendukung kebijakan yang telah diambil oleh pemerintah.”Terus di-follow up dengan berbagai upaya lainnya sehingga kita bisa benar-benar menjadi negara yang dianggap sebagai pionir dalam perdamaian di kawasan,” ujar Agus.

Putra Sulung Presiden Indonesia ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengimbau agar masyarakat Indonesia tidak menanggapi krisis kemanusiaan yang dialami etnis Rohingya di Myanmar dengan membuat ricuh di negeri sendiri. Solidaritas masyarakat untuk membela etnis Rohingya dapat disampaikan melalui pemikiran-pemiran mengenai penyelesaian konflik.

"Kita tidak boleh justru menjadi ricuh di dalam negeri sendiri karena itu kontraproduktif dari upaya kita membantu warga Rohingya,” kata Agus.

Baca juga: PKS Sumbang Rp3,8 Miliar untuk Rohingya

Komunikasi, menurut Agus, menjadi bagian terpenting mengakhiri krisis kemanusiaan di Myanmar. Komunikasi formal berupa Goverment to Goverment maupun informal maupun saluran lain secara informal. “Dalam diplomasi dan hubungan internasional tidak melulu harus formal tapi yang sifatnya informal atau dibelekang layar biasa jauh lebih efektif,” ujar Agus.

Bantuan kemanusian, kata Agus, juga harus secepatnya disalurkan ke daerah pengungsian di Perbatasan Myanmar dan Bangladesh. Pengungsi membutuhkan makanan, air bersih, dan bantuan logistik lain berupa obat.

Penyelesaian yang menimpa etnis Rohingya, menurut Agus, harus dilakukan secara bersama-sama. Prinsip kemanusian mengajarkan untuk memperlakukan manusia dengan baik tanpa melihat perbedaan latar belakang. “Itulah yang dinamakan prinsip-prinsip imparsialitas,” katanya.

IRSYAN HASYIM

Berita terkait

Anak-anak Pengungsi Rohingya Dapat Bantuan Baju Lebaran

23 hari lalu

Anak-anak Pengungsi Rohingya Dapat Bantuan Baju Lebaran

Baju Lebaran yang diberikan oleh Yayasan BFLF Indonesia berupa satu setelan busana muslim untuk anak perempuan pengungsi Rohingya

Baca Selengkapnya

120 Warga Etnis Rohingya Dievakuasi dari Laut ke Daratan Aceh

31 Desember 2021

120 Warga Etnis Rohingya Dievakuasi dari Laut ke Daratan Aceh

Saat mendarat, para pengungsi Rohingya yang mayoritas perempuan dan anak-anak tersebut dalam kondisi lemas dan kedinginan.

Baca Selengkapnya

Ribuan Pengungsi Rohingya di Pulau Terpencil Protes

1 Juni 2021

Ribuan Pengungsi Rohingya di Pulau Terpencil Protes

Pengungsi Rohingya ini protes terhadap kondisi kehidupan di pulau Bhashan Char, Bangladesh, yang rawan topan.

Baca Selengkapnya

Demokrat Sindir Mantan Relawan AHY di Pilkada yang Dukung Moeldoko

7 Februari 2021

Demokrat Sindir Mantan Relawan AHY di Pilkada yang Dukung Moeldoko

Demokrat menilai tidak relevan soal sikap mantan relawan Pilkada Jakarta yang memberikan dukungan ke Moeldoko.

Baca Selengkapnya

Moeldoko: SBY Pernah Jadi Atasan Saya, Senior yang Sangat Saya Hormati

4 Februari 2021

Moeldoko: SBY Pernah Jadi Atasan Saya, Senior yang Sangat Saya Hormati

Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko mengaku sangat menghormati mantan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY.

Baca Selengkapnya

Moeldoko Ingatkan Partai Demokrat Tak Memfitnah dan Tembak Kanan Kiri

3 Februari 2021

Moeldoko Ingatkan Partai Demokrat Tak Memfitnah dan Tembak Kanan Kiri

Moeldoko meminta Partai Demokrat berhenti mengembangkan persepsi bahwa dia hendak mengkudeta kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono.

Baca Selengkapnya

4 Bantahan Moeldoko Soal Perebutan Kursi Ketua Umum Partai Demokrat

2 Februari 2021

4 Bantahan Moeldoko Soal Perebutan Kursi Ketua Umum Partai Demokrat

Moeldoko membantah isu kudeta kepemimpinan Partai Demokrat terkait dengan Istana, khususnya Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

6 Hal Dugaan Kudeta di Partai Demokrat yang Membawa Nama Moeldoko

2 Februari 2021

6 Hal Dugaan Kudeta di Partai Demokrat yang Membawa Nama Moeldoko

AHY menyebut ada gerakan politik tertentu untuk mendongkel kepengurusan Partai Demokrat secara inkonstitusional.

Baca Selengkapnya

Politikus Demokrat Tegaskan Kader Partai Solid di Bawah Ketum AHY

1 Februari 2021

Politikus Demokrat Tegaskan Kader Partai Solid di Bawah Ketum AHY

Politikus Partai Demokrat Kamhar Lakumani mengatakan kader partai akan mendukung kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Baca Selengkapnya

Bangladesh Lanjutkan Pemindahan Ribuan Pengungsi Rohingya ke Pulau Terpencil

28 Januari 2021

Bangladesh Lanjutkan Pemindahan Ribuan Pengungsi Rohingya ke Pulau Terpencil

Pemerintah Bangladesh akan merelokasi 2-3 ribu pengungsi Rohingya ke Pulau Bhasan Char.

Baca Selengkapnya