Golkar Berambisi Rebut Seperlima Kader Perempuan di Parlemen 2025

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Sabtu, 26 Agustus 2017 00:30 WIB

Bendera dan Atribut Partai menghiasi lokasi berlangsungnya Musyawarah Nasional IX Partai Golkar di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta, 6 Desember 2014. Munas tandingan yang dilaksanakan oleh Presidium Penyelamat Partai Golkar ini rencananya akan dihadiri oleh 240 DPD provinsi dan kabupaten/kota. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Golkar menargetkan proporsi kader perempuan parlemen nasional dari partai tersebut, bisa mencapai seperlima atau 20 persen di tahun 2025.

Target proporsi kader perempuan tersebut dikejar Partai Golkar untuk mewujudkan keterwakilan perempuan sebanyak 30 persen sesuai rencana Sustainable Development Goals (SDGs) 2030.
Baca : Nurdin Halid Kena Kampanye Negatif Menjelang Pilgub Sulsel 2018

"Pada tahun 2014, presentase kader perempuan baru mencapai 18,6 persen, untuk itu Partai Golkar menargetkan di tahun 2025 bisa mencapai mencapai 20 hingga 22 persen," kata Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini DPP Partai Golkar Nurul Arifin dalam rilis acara Workshop Nasional Perempuan Legislatif, Eksekutif dan Kader Golkar di Jakarta, Jumat, 25 Agustus 2017.

Sementara untuk tahun 2025 hingga 2035, ungkap Nurul, proporsi kader perempuan di targetkan bisa mencapai 25 hingga 27 persen. "Barulah pada tahun 2035 hingga 2045, keterwakilan perempuan bisa menembus angka 28 hingga 30 persen," kata Nurul.


Nurul menambahkan bahwa untuk mencapai target tersebut, Partai Golkar melalui Kesatuan Perempuan Partai Golkar akan melakukan sejumlah upaya strategis.

"Kita adakan workshop nasional untuk meningkatan kapasitas perempuan kader Golkar. Workshop ini, ungkap Nurul, melibatkan sejumlah instansi pemerintahan untuk memperkuat wawasan dari seluruh kader perempuan Golkar.
Simak pula : Ketua Gerakan Golkar Bersih : Tak Benar Para Tokoh Pendukung Pergi

SDGs (Sustainable Development Goals) 2030 sendiri merupakan kesepakatan negara-negara di dunia terhadap pembangunan baru di bidang pembangunan sosial, ekonomi, dan lingkungan. SDGs merupakan lanjutan dari MDGs (Millenium Development Goals) yang berakhir pada tahun 2015.

Sayap Partai Golkar, Kesatuan Perempuan Partai Golkar mengadakan Workshop Nasional Perempuan Legislatif, Eksekutif dan Kader Golkar di Jakarta, Jumat hingga Ahad, 25 sampai 27 Agustus 2017. Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto ikut hadir dalam rangkaian acara workshop pada Jumat malam.


FAJAR PEBRIANTO

Berita terkait

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

12 jam lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

1 hari lalu

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyakini partainya masuk ke Senayan pada pemilu 2029 mendatang.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

1 hari lalu

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

KPK melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

1 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

2 hari lalu

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

Partai Gelora menyebut PKS selalu menyerang Prabowo-Gibran selama kampanye Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

3 hari lalu

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

Gerindra menggugat di MK, karena perolehan suaranya di DPR RI dapil Papua Tengah menghilang.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

3 hari lalu

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

PKS belum membuat keputusan resmi akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo atau menjadi oposisi.

Baca Selengkapnya

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

4 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

6 hari lalu

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, Bali, harus memberi manfaat yang besar bagi masyarakat Bali.

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

6 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

Bawaslu minta jajarannya menyiapkan alat bukti dan kematangan mental menghadapi sidang sengketa Pileg di MK.

Baca Selengkapnya