TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo memimpin apel kehormatan dan renungan suci di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis dinihari, 17 Agustus 2017. Renungan suci tersebut merupakan rangkaian acara memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72.

Joko Widodo membacakan naskah renungan pada pukul 00.00 WIB. "Kami yang hadir hari ini, Kamis 17 Agustus 2017 pukul 00.00 WIB, pada upacara mengenang arwah dan jasa para pahlawan nusa dan bangsa yang telah bersemayam di makam ini," kata Jokowi.

Baca: Laksamana Malahayati Diusulkan Menjadi Pahlawan Nasional

Jokowi merinci ada sebanyak 8.964 pahlawan dari TNI/Polri, 42 dari tokoh nasional, 821 dari badan perjuangan, dan 43 dari tokoh tak dikenal. "Jumlah 9.870 pahlawan," ujar Jokowi.

Jokowi juga mendoakan pahlawan lain yang belum tercatat namanya. "Begitu pun para pahlawan di kota, di dusun-dusun, di lereng gunung, saya sampaikan hormat sebesar-besarnya atas keikhlasan dalam mengabdi demi kebahagian nusa dan bangsa," kata Jokowi. "Kami berdoa semoga arwah para pahlawan diterima di tempat yang sebaik-baiknya."

Simak: Bupati Dedi Kirim Doa untuk Pahlawan Tanpa Nama

Upacara yang berlangsung sekitar 15 menit tersebut dipimpin oleh Kolonel (Laut) Sanda Riyanto yang juga Komandan Kapal Republik Indonesia Ahmad Yani 351 dan Komandan Armada Kawasan Timur. Upacara diselingi mengheningkan cipta, penyalaan obor, dan pembacaan doa oleh Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin.

Jokowi didampingi ibu negara Iriana Jokowi, dan Wakil Presiden Jusuf Kalla beserta istrinya, Mufidah Kalla. Sejumlah pembantu presiden hadir dalam uoacara itu.

Mereka ialah Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Wiranto, Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan, Jaksa Agung M. Prasetyo, Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa.

Lihat: Tokoh NTB, Hamzanwadi, Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

Kepala Kepolisian Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo turut hadir. Sejumlah pejabat parlemen juga nampak hadir. Di antaranya ialah Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Zulkifli Hasan, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Fahri Hamzah, Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid.

ARKHELAUS W.