KPU Bakal Verifikasi Parpol di Daerah Otonomi Baru  

Reporter

Selasa, 15 Agustus 2017 20:25 WIB

Hasyim Ashari dilantik menjadi anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) sisa masa jabatan 2012-2017 di Istana Negara, Jakarta, 29 Agustus 2016. Hasyim Ashari akan menjabat hingga 2017. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Ashari mengatakan pihaknya membuka kemungkinan untuk melakukan verifikasi administrasi dan verifikasi faktual partai peserta pemilu pada 2019. Ia mengatakan verifikasi ini juga berlaku baik untuk partai yang menjadi peserta pemilu pada 2014 maupun partai yang mendaftar untuk pemilu pada 2019.

“Ada kemungkinan untuk verifikasi di DOB (daerah otonomi baru) baru, makanya KPU akan menggelar data Pemilu 2014,” kata Hasyim di sela uji publik peraturan KPU terkait dengan penyelenggaraan pemilihan umum di kantornya di Jakarta, Selasa, 15 Agustus 2017. Ia memastikan verifikasi ini untuk partai politik yang mendaftarkan diri dalam pemilu pada 2019.

Hasyim menambahkan, verifikasi dilakukan salah satunya dengan mengecek data kepengurusan partai di tingkat provinsi dan kabupaten/kota. Beberapa persyaratan di antaranya partai politik harus memiliki persentase kepengurusan 100 persen di tingkat provinsi dan 75 persen di tingkat kabupaten/kota. “Pertanyaannya kalau ada DOB baru apakah masih mempengaruhi angka 75 persennya tidak, ini akan kami hitung ulang,” ujarnya.

Hasyim mengatakan syarat verifikasi ini bakal menuai polemik ketika proses konsultasi dengan Komisi Pemerintahan Dewan Perwakilan Rakyat dalam pembuatan peraturan KPU. Menurut dia, KPU akan menjelaskan bahwa, “Kami akan minta catatan tertulis yang dimaksud pasal itu, apa yang dimaksud verifikasi, apa yang dimaksud penelitian administratif.”

Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraeni mengatakan verifikasi partai politik semestinya tak hanya dilakukan untuk kepengurusan partai politik di DOB. Sebab, kata dia, berpotensi melanggar asas keadilan. “Ini konsekuensi karena asas pemilu kita salah satunya pemilu harus diselenggarakan dengan adil, maka perlu kesetaraan perlakuan,” kata dia.

Titi menilai basis data peserta pemilu pada 2014 sudah kedaluwarsa dan tidak dapat digunakan untuk Pemilu 2019. Menurut dia, perubahan jumlah penduduk terjadi tidak hanya di daerah otonomi baru, tapi di semua kabupaten/kota di Indonesia. Ia pun mendorong KPU untuk menyusun peraturan teknis pelaksanaan verifikasi tersebut. “Enggak bisa hanya di DOB-DOB baru. Kalau di DOB baru, ada ketidaksamaan perlakuan atau unequal treatment,” katanya.

ARKHELAUS W.

Berita terkait

Presiden Jokowi Belum Terbitkan Surpres Pergantian Komisioner KPU, Para Anggota DPR Ingatkan Ini

19 Juli 2024

Presiden Jokowi Belum Terbitkan Surpres Pergantian Komisioner KPU, Para Anggota DPR Ingatkan Ini

Para Anggota DPR ini meminta agar Presiden Jokowi segera menerbitkan surpres pergantian komisioner KPU. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Kembali Dilaporkan ke DKPP, Kali Ini Soal Keterwakilan Perempuan

21 Juni 2024

Ketua KPU Kembali Dilaporkan ke DKPP, Kali Ini Soal Keterwakilan Perempuan

Selain Hasyim, komisioner KPU lainnya juga dilaporkan atas dugaan pelanggaran kode etik yang sama.

Baca Selengkapnya

Begini Sikap Irman Gusman Saat Ditanya Statusnya Menjelang Pendaftaran di KPU Sumatera Barat

20 Juni 2024

Begini Sikap Irman Gusman Saat Ditanya Statusnya Menjelang Pendaftaran di KPU Sumatera Barat

Mantan terpidana koruptor Irman Gusman akan antarkan berkas administratif ke Komisi Pemilihan Umum Sumatera Barat pada Jumat 21 Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran Pantarlih Pilkada 2024 Bakal Dibuka, Ini Syarat, Tugas, dan Gajinya

8 Juni 2024

Pendaftaran Pantarlih Pilkada 2024 Bakal Dibuka, Ini Syarat, Tugas, dan Gajinya

KPU bakal membuka pendaftaran calon pantarlih Pilkada 2024 pada Kamis, 13 Juni hingga Rabu, 19 Juni 2024, cek syarat, besaran gaji, dan tugasnya.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

22 April 2024

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

Sengketa Pilpres 2024 tengah dibacakan MK. Pada PHPU 2019, putusan MK menolak seluruh permohonan Prabowo - Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

21 April 2024

Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

MK akan membacakan putusan sengketa Pilpres 2024 pada Senin, 22 April 2024. Seperti apa putusan MK terkait sengketa Pilpres 2014 dan 2019?

Baca Selengkapnya

Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024: Begini Pengumuman Hasil Pilpres 2014 dan Pilpres 2019

18 Maret 2024

Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024: Begini Pengumuman Hasil Pilpres 2014 dan Pilpres 2019

Di Pilpres 2014, KPU melakukan rekapitulasi suara pada sore hari, sementara Pilpres 2019 rekapitulasi suara dilakukan pada waktu dini hari.

Baca Selengkapnya

KIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan

6 Maret 2024

KIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan

Yayasan Advokasi Hak Konstitusional Indonesia (YAKIN) meminta informasi real count (hitung nyata) dalam bentuk data mentah seperti file nilai dipisah

Baca Selengkapnya

Jejak Yusril Ihza Mahendra dalam Sengketa PHPU: Pilpres 2019 Lawan Prabowo, Pilpres 2024 Bela Prabowo

20 Februari 2024

Jejak Yusril Ihza Mahendra dalam Sengketa PHPU: Pilpres 2019 Lawan Prabowo, Pilpres 2024 Bela Prabowo

Yusril Ihza Mahendra pada Pilpres 2019 bela Jokowi, dan pada Pilpres 2024 menjadi tim hukum Prabowo. Berikut rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya

Sengketa Pilpres 2024 Bakal Maju ke MK? Begini Jejak PHPU Saat Pilpres 2019

20 Februari 2024

Sengketa Pilpres 2024 Bakal Maju ke MK? Begini Jejak PHPU Saat Pilpres 2019

Pilpres 2024 tampaknya akan disengketakan ke Mahkamah Konstitusi (MK). Sengketa Pilpres terjadi juga pada Pilpres 2019, seperti apa?

Baca Selengkapnya