Para Pemuda Islam Ini Berdemo Bela Ulama dan Tolak HTI Dibubarkan

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Senin, 22 Mei 2017 17:21 WIB

Massa dari Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Islam menggelar aksi unjuk rasa di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, 22 Mei 2017. Mereka juga meminta untuk menghentikan upaya kriminalisasi terhadap ulama, aktivis, dan penggerak dakwah Islam. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Bandung - Puluhan pemuda dan mahasiswa dari berbagai organisasi di Jawa Barat berunjuk rasa memprotes kriminalisasi ulama dan rencana pemerintah membubarkan organisasi massa (ormas) Islam, Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).

“Kami dari Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Islam menolak upaya pemerintah mengkriminalisasi ulama, aktivis Islam, dan gerakan dakwah Islam,” kata juru bicara Aliansi, Fauzi Ihsan Zawir dari LDK KMMS STKS Bandung, Jawa Barat, Senin, 22 Mei 2017.

Baca :

HTI Bakal Dibubarkan, Istana: Ada Pembiaran Terlalu Lama
Menteri Lukman Sempat Peringatkan HTI Seblum Diusulkan Bubar

Fauzi mengklaim aliansi yang terdiri atas organisasi pemuda Islam dan mahasiswa lintas kampus itu mengecam kriminalisasi ulama, yang berujung pada penangkapan aktivis Islam. Dia mencontohkan kriminalisasi terhadap pemimpin FPI, Riezieq Syihab, serta Muhammad Al Khaththath. “Bergulir ke sini menjadi efek domino sehingga terjadi pembubaran ormas Hizbut Tahrir Indonesia,” ujarnya.

Menurut Fauzi, hasil FGD dari 30 ormas pemuda Islam dan organisasi dakwah berbagai universitas di Jawa Barat menyepakati mendesak pemerintah menghentikan upaya kriminalisasi ulama, aktivis Islam, dan gerakan dakwah Islam.

“Kami menuntut pemerintah membebaskan ulama, aktivis Islam, serta orang-orang yang dikriminalisasi dan akan diberikan tuduhan yang tidak sesuai dengan fakta,” ucapnya.

Simak pula :

Soal Pembubaran HTI, Wiranto: Tak Perlu Diributkan Lagi
HTI Mengakui Kampus Potensial sebagai Basis Kaderisasi

Fauzi mengatakan Aliansi khawatir upaya kriminalisasi ini akan berujung dengan berdirinya rezim yang represif pada gerakan Islam. “Kami menolak lahirnya rezim represif yang anti-Islam,” tuturnya.

Puluhan pemuda dan mahasiswa ini menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Sate. Mereka mengacungkan bendera organisasi dan kelompoknya, termasuk panji Ar-Roya, yang sepintas mirip dengan bendera organisasi HTI.



“Ini bukan bendera HTI, ini Ar-Roya. Berbeda,” katanya. Bendera itu sepintas mirip dengan bendera HTI. “Ar Roy itu ada haditsnya, riwayat Tarmidzi, terkait dengan bendera Rasulullah. Itu kalimat syahadat dan benderanya putih. Kalau sedang perang berwarna hitam. Ini bukan bendera HTI.”

AHMAD FIKRI

Video Terkait: Ogah Dibubarkan Pemerintah, HTI Siapkan Seribu Advokat




Berita terkait

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

4 jam lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

6 hari lalu

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

6 hari lalu

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

7 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

7 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

13 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

14 hari lalu

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Din Syamsuddin dan eks Danjen Kopassus, Soenarko, turut hadir di unjuk rasa jelang putusan MK soal sengketa Pilpres 2024

Baca Selengkapnya

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

14 hari lalu

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

2.713 personel gabungan dikerahkan untuk menjaga demonstrasi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) jelang putusan sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

14 hari lalu

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

Polisi mulai menutup Jalan Medan Merdeka Barat menyusul rencana demonstrasi jelang sidang putusan sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Baca Selengkapnya

Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

14 hari lalu

Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

Komandan Tim Kampanye Nasional bidang relawan Haris Rusli Moti menyatakan, Prabowo meminta penghentian aksi damai di depan gedung MK

Baca Selengkapnya