USBN SD, Menteri Pendidikan: Ujian Itu Penting, tapi Utamakan Kejujuran

Reporter

Selasa, 16 Mei 2017 07:27 WIB

Sejumlah siswa SMP Negeri 1 Serang mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dengan menggunakan laptop pinjaman di Serang, Banten, 2 Mei 2017. Dari 146 SMP yang ada di Serang 115 sekolah masih menggunakan pensil dan kertas (UNPK) sedang 33 sekolah melaksanakan UN berbasis komputer dengan laptop pinjaman dari para orang tua siswa. ANTARA/Asep Fathulrahman

TEMPO.CO, Bengkulu - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendi memantau pelaksanaan hari pertama ujian sekolah berbasis nasional (USBN) di Sekolah Dasar Negeri 20 Kota Bengkulu dan SDN 76 Pekan Sabtu, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu, pada Senin, 15 Mei 2017.

“Saya pesan kepada adik-adik, kerjakan ujian dengan jujur. Jangan nyontek, ya,” kata Muhadjir kepada para peserta ujian saat meninjau di SDN 20 Kota Bengkulu. (Baca: UNBK SMP, Ombudsman Temukan 16 Indikasi Kesalahan)

Muhadjir berujar, anak-anak harus diberi penguatan karakter, antara lain sikap jujur. "Pada pelaksanaan ujian, prestasi itu penting, tapi utamakan kejujuran. Karena itu, saya berharap para guru dapat membantu menanamkan nilai-nilai kejujuran lewat pelaksanaan ujian sekolah ini,” ucap Muhadjir.

Selain itu, Muhadjir meminta guru terus menanamkan semangat integritas yang baik kepada anak-anak sebagai penerus bangsa untuk memperkuat rasa nasionalisme. Dia berharap pelaksanaan USBN pada 15-17 Mei 2017 di seluruh Indonesia dapat berjalan dengan lancar tanpa kendala. (Baca: Menteri Muhadjir: Guru Curang dalam UN dan USBN Akan Dipecat)

Pada hari pertama, mata pelajaran yang diujikan adalah bahasa Indonesia. Sedangkan pada hari kedua, mata pelajaran uang diujikan ialah matematika, dan hari terakhir ilmu pengetahuan alam (IPA).

Pelaksanaan ujian di SDN 20 Kota Bengkulu diikuti 103 siswa kelas VI yang menggunakan enam ruang kelas. Sedangkan pelaksanaan ujian di SDN 76 Pekan Sabtu diikuti 99 siswa dengan lima ruang kelas.

Selain memantau USBN, Muhadjir menghadiri acara puncak Hari Pendidikan Nasional yang dipusatkan di Kabupaten Seluma. Bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Muhadjir menghadiri pembukaan Kegiatan Lawatan Sejarah Nasional 2017 di Rumah Pengasingan Bung Karno di Kota Bengkulu. (Baca: Anak Ikut Ujian Nasional, Saran Psikolog Ini Patut Disimak)

PHESI ESTER JULIKAWATI




Berita terkait

Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

17 jam lalu

Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

Bencana alam melanda sejumlah wilayah di Tanah Air dalam sebulan terakhir.

Baca Selengkapnya

Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024, Muhadjir Effendy: Bencana Bukan Urusan Sembarangan

6 hari lalu

Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024, Muhadjir Effendy: Bencana Bukan Urusan Sembarangan

Menko PMK Muhadjir Effendy meminta Sumatera Barat bisa mencanangkan sadar bencana setiap harinya dalam puncak Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024.

Baca Selengkapnya

Menko PMK Muhadjir Effendy Harap MK Hasilkan Putusan Terbaik dalam Sengketa Pilpres

11 hari lalu

Menko PMK Muhadjir Effendy Harap MK Hasilkan Putusan Terbaik dalam Sengketa Pilpres

Muhadjir mengatakan, putusan terbaik perlu dibuat karena MK merupakan lembaga hukum tertinggi. Keputusan MK juga tidak bisa diganggu gugat.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

19 hari lalu

Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

Faisal Basri menanggapi kesaksian empat menteri Presiden Jokowi dalam sidang sengketa Pilpres 2024. Tiga di antaranya disebut hanya membaca pidato.

Baca Selengkapnya

Diskon Tarif Tol Trans Jawa Arus Mudik dan Arus Balik Sampai Kapan? Catat Tanggal dan Ruas Jalan Tolnya

20 hari lalu

Diskon Tarif Tol Trans Jawa Arus Mudik dan Arus Balik Sampai Kapan? Catat Tanggal dan Ruas Jalan Tolnya

Batas waktu diskon tarif Tol Trans Jawa untuka rus mudik dan arus balik, sampai kapan dan di ruas jalan tol mana saja?

Baca Selengkapnya

Riwayat Pendidikan 4 Menteri Jokowi yang Beri Keterangan Saat Sidang Sengketa Pilpres di MK

26 hari lalu

Riwayat Pendidikan 4 Menteri Jokowi yang Beri Keterangan Saat Sidang Sengketa Pilpres di MK

Ini pendidikan terakhir 4 menteri Jokowi yang dipanggil MK pada sidang sengketa pilpres: Sri Mulyani, Risma, Muhadjir Effendy, Airlangga Hartarto.

Baca Selengkapnya

Ketua MK Tegur Muhadjir karena Bela Jokowi soal Bagi-bagi Bansos

27 hari lalu

Ketua MK Tegur Muhadjir karena Bela Jokowi soal Bagi-bagi Bansos

Menko PMK Muhadjir sempat kena tegur Hakim MK karena dianggap memberikan pembelaan untuk program bansos yang dilakukan Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jadi Saksi Sengketa Pilpres di MK, Muhadjir Sebut Tak Ada Pejabat 100 Persen Netral

27 hari lalu

Jadi Saksi Sengketa Pilpres di MK, Muhadjir Sebut Tak Ada Pejabat 100 Persen Netral

Muhadjir Effendy menyatakan tidak ada pejabat yang netral karena setiap orang memiliki preferensi dan tendensi politik.

Baca Selengkapnya

Sidang Sengketa Pilpres: Apa Kata 4 Menteri tentang Bansos Jokowi?

28 hari lalu

Sidang Sengketa Pilpres: Apa Kata 4 Menteri tentang Bansos Jokowi?

Empat menteri tampil di sidang sengketa pilpres menjelaskan tentang bansos Jokowi, yang dianggap tim hukum Anies dan Ganjar menguntungkan Prabowo

Baca Selengkapnya

Begini Kata Sri Mulyani, Airlangga Hartarto, Risma, Muhadjir Effendy Saat Sidang Sengketa Pilpres atau PHPU di MK

28 hari lalu

Begini Kata Sri Mulyani, Airlangga Hartarto, Risma, Muhadjir Effendy Saat Sidang Sengketa Pilpres atau PHPU di MK

Keempat Menteri Jokowi bicara di sidang sengketa Pilpres atau PHPU di MK. Apa kata Sri Mulyani, Airlangga Hartarto, Risma, Muhadjir Effendy?

Baca Selengkapnya