Di Kaltim, Lulusan SMA Lebih Banyak Terserap Lapangan Kerja

Reporter

Editor

Elik Susanto

Sabtu, 6 Mei 2017 11:32 WIB

Pencari kerja melihat daftar lowongan pekerjaan. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Samarinda - Tenaga kerja lulusan SMA sederajat di Provinsi Kalimantan Timur menempati posisi terbanyak terserap di lapangan kerja. Urutan berikutnya, yaitu angkatan kerja tamatan SD, disusul angkatan kerja lulusan perguruan tinggi. Jenis lapangan kerja meliputi pekerja bebas non pemerintah, karyawan swasta, dan berusaha sendiri atau wiraswasta.

"Jumlah penduduk yang bekerja di Kaltim berdasarkan pendataan yang kami lakukan pada Februari 2017 tercatat 1.535.296 orang. Serapan tertinggi dari lulusan SMA/SMK mencapai 37,45 persen atau sebanyak 574.951 orang," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Timur M. Habibullah di Samarinda, Sabtu, 6 Mei 2017.

Baca:
Masalah Tenaga Kerja Asing, Ini Kata Kapolri Tito Karnavian

Serapan tenaga kerja terbanyak itu juga terjadi pada tahun-tahun sebelumnya, yaitu pada Februari 2016 lulusan SMA/SMK/MA menempati posisi teratas sebesar 36,04 persen atau 542.154 orang dari total 1.504.133 penduduk yang bekerja periode Februari 2016.

Serapan tenaga kerja terbanyak kedua saat ini berasal dari warga usia 15 tahun ke atas lulusan SD, tidak lulus atau tidak sekolah mencapai 29,48 persen atau sebanyak 452.651 orang. Keadaan Februari 2016, lulusan SD ke bawah juga pada posisi kedua dengan jumlah 32,40 persen atau 487.306 orang.

Serapan tenaga kerja terbanyak ketiga merupakan warga lulusan perguruan tinggi diploma ke atas yang tercatat 17,91 persen atau sebanyak 275.037 orang. Tahun sebelumnya, lulusan ini tercatat 14,96 persen atau 225.007 orang dari total 1.504.133 penduduk yang bekerja.

Serapan tenaga kerja lulusan SMP dan sederajat dengan jumlah 15,15 persen atau sebanyak 232.657 orang. Posisi keempat ini sama dengan kondisi tahun sebelumnya tercatat 16,50 persen atau 249.666 tenaga kerja.

Habibullah menyebutkan, jumlah penduduk Kalimantan Timur usia 15 tahun ke atas pada Februari 2017 sebanyak 2.565.035 orang. Mereka yang termasuk angkatan kerja sebanyak 1.678.913 orang, dengan rincian sudah bekerja sebanyak 1.535.296 orang, sedangkan pengangguran sebanyak 143.617 orang.

"Berdasarkan data tersebut berarti jumlah penduduk yang bukan angkatan kerja sebanyak 886.122 orang, dan tingkat partisipasi angkatan kerja sebanyak 65,45 persen, serta tingkat pengangguran terbuka di Kaltim pada Februari 2017 sebanyak 8,55 persen atau turun ketimbang Februari 2016 yang tercatat 8,86 persen pengangguran."


ANTARA

Berita terkait

Indef Minta Pemerintah Antisipasi Penurunan Konsumsi pada Triwulan II

1 hari lalu

Indef Minta Pemerintah Antisipasi Penurunan Konsumsi pada Triwulan II

Pemerintah diminta untuk mengantisipasi potensi menurunnya kinerja konsumsi rumah tangga terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) pada triwulan II 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen: Menumbuhkan Sebuah Optimisme

1 hari lalu

Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen: Menumbuhkan Sebuah Optimisme

Presiden Jokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,11 persen di kuartal pertama tahun ini patut disyukuri.

Baca Selengkapnya

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

2 hari lalu

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara angka pertumbuhan ekonomi kuartal pertama 2024 bisa menjadi basis.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat ke Level Rp 16.025 per Dolar AS

2 hari lalu

Rupiah Menguat ke Level Rp 16.025 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat dalam penutupan perdagangan hari ini ke level Rp 16.025 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

BPS: Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I 2024 Tumbuh, Tertinggi Sejak 2015

2 hari lalu

BPS: Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I 2024 Tumbuh, Tertinggi Sejak 2015

Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia di triwulan I-2024 yang tercatat 5,11 persen secara tahunan

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

6 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

6 hari lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Survei Buktikan Jobseeker dengan Keterampilan AI Lebih Laku di Pasar Tenaga Kerja

7 hari lalu

Survei Buktikan Jobseeker dengan Keterampilan AI Lebih Laku di Pasar Tenaga Kerja

Keterampilan menguasai AI semakin dicari oleh perusahaan di skala global. Belum diimbangi skema pendidikan yang tepat.

Baca Selengkapnya

Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

15 hari lalu

Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

Pakar Unair mewanti-wanti regulator soal bahaya AI terhadap dunia kerja. AI bisa menyulitkan angkatan kerja baru, terutama yang memiliki skill rendah.

Baca Selengkapnya

Neraca Perdagangan Kita Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Apa Penyebabnya?

16 hari lalu

Neraca Perdagangan Kita Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Apa Penyebabnya?

Indonesia memperpanjang rekor surplus neraca perdagangan dalam 47 bulan terakhir pada Maret 2024

Baca Selengkapnya