Pesawat F-5 Masuk Museum, Begini Kisah 35 Tahun Menjaga Negara

Reporter

Selasa, 25 April 2017 15:03 WIB

Pesawat tempur F-5 telah dipensiunkan di Museum Pusat Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara Dirrgantara Mandala Yogyakarta, Selasa 25 April 2017. Muh Saifullah/Tempo

TEMPO.CO, Yogyakarta – Pesawat tempur F-5 E/F Tiger kini terpampang di Museum Pusat Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Udara Dirgantara Mandala Yogyakarta. Pesawat tempur yang sudah menjadi ujung tombak pertahanan negara selama 35 tahun itu sudah tidak digunakan sejak 2016.

Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Hadi Tjahjanto langsung meresmikan pemanfaatan pesawat tempur untuk edukasi di museum itu, Selasa, 25 April 2017. Pilot yang menerbangkan pesawat itu juga hadir. Kini, usia mereka di atas 60 tahun.

”Peresmian monumen pesawat F-5 Tiger II sebagai ajang silaturahmi Eagle Family,” kata Hadi saat peresmian monumen F-5 Tiger II, Selasa, 25 April 2017.

Baca: Pasok Kebutuhan TNI, PT Dirgantara Indonesia Gandeng Airbus

Pada era 1980-an, kemampuan armada F-86 Avon Sabre di Skuadron Udara 14 Pangkalan Udara Iswahyudi menurun lantaran pesawat sudah uzur. Pesawat F-5 E/F Tiger II pun menjadi penggantinya. Januari 1980, delapan unit pesawat itu didatangkan pada gelombang pertama. Kompletnya sebanyak 16 unit pesawat itu didatangkan dari Amerika Serikat. Lengkapnya, pada April 1980, pesawat itu didatangkan dengan pesawat C-5A Galaxy.

Pada awal 1990-an, pesawat ini masih mampu bersaing dengan pesawat tempur lain saat itu. Namun kemampuan sistem avionik dan sistem persenjataannya harus ditingkatkan.

Sang Macan—julukan pesawat tempur ini—sudah menjalani banyak operasi dan latihan dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan Indonesia. Antara lain Operasi Panah di wilayah Aceh pada 1990-1992; Operasi Elang Sakti XXI, yaitu operasi perbatasan Nusa Tenggara Timur 1998; dan Operasi Garuda Jaya.

Baca: KSAU Usulkan Pesawat Tempur F-5 Diganti Generasi 4,5

Kini, karena usianya sudah uzur, semua pesawat F-5 E/F sudah dipensiunkan. Selain menjadi monumen di Yogyakarta, pesawat yang sama menjadi monumen di Markas Komando Pertahanan Udara Nasional di Jakarta.

”Monumen ini menjadi bukti sejarah pengabdian kepada bangsa dan negara yang tidak lekang oleh waktu,” kata Hadi.

Pesawat-pesawat F-5 E/F Tiger II terakhir mengudara pada 28 April 2016. Saat itu, pesawat tempur ini melaksanakan misi Simulated Surface Attack (Phoenix Flight) dengan TS-0216 yang diterbangkan oleh Phoenix 1 Letnan Kolonel Penerbang Abdul Haris serta Phoenix 2 dengan TS-0512 diterbangkan oleh Mayor Penerbang I Kadek Suta Arimbawa.

Setelah melaksanakan misi latihan SimSa Phoenix Flight, pesawat F-5F TS-0216 mendarat di Iswahyudi. Lalu disusul pesawat F-5E TS-0512. Keduanya mendarat dengan mulus tanpa kendala.

Salah satu mantan pilot pesawat itu, Zeki Ambadar, menceritakan pengalaman saat menerbangkan pesawat tersebut. Saat misi latihan dengan militer Malaysia pernah hilang kontak dengan pesawat satu tim di atas langit antara Indonesia dan Malaysia.

”Kami bertemu kembali di Medan,” kata Zeki.

MUH SYAIFULLAH



Berita terkait

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

3 hari lalu

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

Koalisi Pegiat HAM dan Anti Korupsi melaporkan Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Rahardjo ke Gubernur DIY, Mendagri, KPK dan Ombudsman

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

11 hari lalu

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

Para perempuan di Yogyakarta memperingati Hari Kartini dengan lomba lari dan jalan kaki, serta membuat pameran lukisan.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

15 hari lalu

Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.

Baca Selengkapnya

Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

26 hari lalu

Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

Dua alat peraga baru di Taman Pintar Yogyakarta di antaranya multimedia berupa Videobooth 360 derajat dan Peraga Manual Pump.

Baca Selengkapnya

Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

30 hari lalu

Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

Dalam foto yang beredar, terdapat tambahan karcis tidak resmi untuk penitipan helm yang membuat tarif parkir di Yogyakarta membengkak.

Baca Selengkapnya

BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

50 hari lalu

BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

Seorang wisatawan asing asal Hungaria juga dilaporkan sempat terseret ombak tinggi saat sedang melancong di Pantai Ngandong, Gunungkidul, Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Tutup TPA Piyungan, Bagaimana Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata Itu di Masa Depan?

56 hari lalu

Yogyakarta Tutup TPA Piyungan, Bagaimana Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata Itu di Masa Depan?

Penutupan TPA Piyungan diharapkan bakal menjadi tonggak perubahan dalam pengelolaan sampah di Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Sokong Wisata Berkualitas, Yogyakarta Bentuk Ekosistem Kota Kreatif

57 hari lalu

Sokong Wisata Berkualitas, Yogyakarta Bentuk Ekosistem Kota Kreatif

Yogyakarta memiliki unsur 5K yaitu Kota, Korporasi, Komunitas, Kampung dan Kampus, yang jadi modal mewujudkan Yogyakarta sebagai Kota Kreatif.

Baca Selengkapnya

Bersama Baznas, Berkolaborasi Menghimpun Potensi Zakat

1 Maret 2024

Bersama Baznas, Berkolaborasi Menghimpun Potensi Zakat

Baznas hingga saat ini telah melakukan kolaborasi penuh dengan Lembaga Amil Zakat

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Selasa Wagen, Hari Saat Pedagang Malioboro Beristirahat dan Bersih Bersih

27 Februari 2024

Mengenal Tradisi Selasa Wagen, Hari Saat Pedagang Malioboro Beristirahat dan Bersih Bersih

Selasa Wagen di kawasan Malioboro berlangsung setiap 35 hari sekali merujuk hari pasaran kalender Jawa.

Baca Selengkapnya