Gerindra Rapat Koordinasi Bahas Pilkada dan Pencalonan Presiden

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Minggu, 16 April 2017 22:25 WIB

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menjawab pertanyaan wartawan usai menghadiri rapat koordinasi nasional partainya di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, 16 April 2017. Tempo/Rezki Alvionitasari.

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Gerakan Indonesia Raya atau Gerindra menggelar rapat koordinasi nasional di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Ahad, 16 April 2017.

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengatakan rapat ini adalah kegiatan konsolidasi untuk menghadapi 2019, termasuk verifikasi partai politik. "Sehingga kami merapatkan barisan menyamakan persepsi bahwa proses verifikasi itu sangat berat sehingga kita perlu ada kesamaan pandangan tentang verifikasi menghadapi 2019," kata Ahmad Muzani seusai acara rapat berakhir, wartawan tidak diperkenankan masuk ke dalam gedung utama.
Baca : Soal Politik Uang, Prabowo: Rakyat Kita Enggak Bodohlah

Dia mengatakan semua pengurus, juga anggota dewan pimpinan cabang, dewan pimpinan daerah, hingga anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dari Gerindra, siap untuk melakukan verifikasi partai politik Gerindra.

"Kami juga ingin konsolidasi agar momentum 2019 kami persiapkan lebih matang, lebih kuat, dan lebih siap," katanya. Menurut dia, rapat ini menyamakan pandangan kader bahwa momentum di tahun 2019 tidak boleh dilewatkan oleh Gerindra. "Karena momentum itu sangat besar dan semua DPC, DPD, menyatakan kesiapannya untuk itu."

Dari luar ruangan rapat akbar itu, terdengar suara-suara tentang dukungan kepada Prabowo Subianto untuk menjadi presiden di tahun 2019. Begitu pula ketika Prabowo keluar meninggalkan tempat acara, para kader berteriak "Prabowo Presiden untuk 2019."

Menurut Muzani, dalam rapat itu juga dibahas mengenai Pilkada DKI Jakarta. "Semua berharap bahwa proses demokrasi harus dijalankan secara jujur dan fair. Demokrasi harus dijaga kesuciannya, sehingga pelanggaran potensi-potensi kecurangan semua harus ditiadakan. Kita semua ingin mengamankan itu," katanya.

Dia menjelaskan, dalam rapat juga membahas tentang ajakan menjaga persatuan dan kesatuan dalam suasana keragaman, perbedaan, dan kebhinnekaan. "Kami Gerindra ingin menjadi pengawal itu semua," ujarnya. Caranya, kata dia, kader harus menghormati proses pemilu jangan ada intimidasi, jangan ada kekuasaan yang digunakan, termasuk money poltik dan bagi-bagi sembako.
Simak pula : Ricuh Tablig Akbar, Massa HTI dan Banser GP Ansor Bentrok di Makassar

Menurut Muzani, Prabowo juga berpesan kepada para kader agar tetap menjaga suasana kerukunan, keakraban, dan harmoni. "Karena ini adalah sesuatu yg sudah terjalin dalam kehidupan kita bersama dan kita tidak boleh terprovokasi, adu domba, dan sebagainya," katanya.

Prabowo yang keluar gedung belakangan sempat menjawab beberapa pertanyaan wartawan. Dia mengatakan rapat ini memberi persamaan persepsi, persamaan frekuensi di antara semua anggota supaya selalu dalam koridor, supaya tegar, dan semangat. "Selalu memberi kebaikan dan kesejukan," kata dia.

Soal persiapan pilkada DKI Jakarta, dia yakin berjalan lancar, damai, serta semua pihak arif dan tidak terprovokasi. "Demokrasi sangat-sangat penting, demokrasi itu akan memberi yang terbaik untuk rakyat."

REZKI ALVIONITASARI


Simak: Quick Count Pilkada DKI Putaran 2

Berita terkait

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

7 hari lalu

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

Isu tentang partai yang akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran kian memanas. Kenali fungsi dan peran oposisi.

Baca Selengkapnya

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

9 hari lalu

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

Sejumlah partai politik mengajukan sengketa Pileg ke MK. Partai Nasdem mendaftarkan 20 permohonan.

Baca Selengkapnya

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

12 hari lalu

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

Mendekati Pilkada 2024, partai-partai politik mulai menyiapkan kandidat yang akan diusung. Beberapa nama telah diisukan akan maju dalam pilkgub.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

37 hari lalu

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

Partai politik memegang peran penting dalam menentukan arah kebijakan negara.

Baca Selengkapnya

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

37 hari lalu

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

Amerika Serikat sebagai negara demokrasi terbesar di dunia memilih dominasi hanya dua partai politik yaiutu Partai Republik dan Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

43 hari lalu

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

LSI Denny JA menyatakan Prabowo-Gibran membutuhkan koalisi semipermanen, apa maksudnya? Berikut beberapa jenis koalisi.

Baca Selengkapnya

8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

44 hari lalu

8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

PDIP, Golkar, Gerindra, PKB, NasDem, PKS, Demokrat, dan PAN penuhi parliamentary threshold di Pemilu 2024. Apa bedanya dengan Presidential Threshold?

Baca Selengkapnya

Daftar 8 Parpol yang Lolos ke DPR di Pemilu 2024, 10 Lainnya Gagal ke Senayan

45 hari lalu

Daftar 8 Parpol yang Lolos ke DPR di Pemilu 2024, 10 Lainnya Gagal ke Senayan

Hasil akhir rekapitulasi suara KPU menyebutkan 8 parpol lolos ke Senayan. Sementara 10 parpol lainnya gagal ke DPR di Pemilu 2024. Berikut daftarnya.

Baca Selengkapnya

MK Tolak Gugatan Uji Materil Frasa Gabungan Partai Politik dalam UU Pemilu

46 hari lalu

MK Tolak Gugatan Uji Materil Frasa Gabungan Partai Politik dalam UU Pemilu

Hakim MK mengatakan, keberlakuan Pasal 228 UU Pemilu sesungguhnya ditujukan bagi partai politik secara umum,

Baca Selengkapnya

MK Putuskan Gugatan Mahasiswa soal Pembubaran Partai Politik Tidak Dapat Diterima

47 hari lalu

MK Putuskan Gugatan Mahasiswa soal Pembubaran Partai Politik Tidak Dapat Diterima

Seorang mahasiswa mengajukan permohonan uji materiil Undang-undang tentang Partai Politik ke Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya