Evakuasi Longsor Nganjuk Belum Bisa Dilakukan, Drone Diturunkan  

Reporter

Senin, 10 April 2017 10:16 WIB

Ilustrasi longsor. TEMPO/Aris Novia Hidayat

TEMPO.CO, Nganjuk - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nganjuk belum bisa memulai evakuasi lima korban yang tertimbun longsor. Luasnya lokasi longsor yang berada di dasar jurang sedalam satu kilometer menyulitkan mobilisasi peralatan berat.

Dalam rapat koordinasi evakuasi korban longsor yang dilakukan Bupati Nganjuk Taufiqurrahman, Kepala Kepolisian Resor Nganjuk Ajun Komisaris Besar Joko Sardono, dan Kepala BPBD Nganjuk Soekonjono, diputuskan tim akan mempelajari dulu situasi sebelum memulai evakuasi. “Kita akan lakukan mitigasi terlebih dulu menggunakan drone,” kata Taufiqurrahman, Senin dinihari, 10 April 2017.

Baca: 5 Warga Lereng Gunung Wilis di Nganjuk Tertimbun Tanah Longsor

Menurut Taufiq, lokasi longsor sangat luas, mencapai 9 hektare. Longsoran ini juga terjadi di dasar jurang sedalam satu kilometer yang merupakan aliran sungai. Kondisi ini tidak memungkinkan masuknya peralatan berat ke bawah karena medan yang sangat terjal.

Satu-satunya jalan yang bisa ditempuh adalah melakukan evakuasi manual menggunakan sumber daya manusia dan peralatan seadanya. Namun, dengan luasan longsor yang mencapai 9 hektare, upaya ini akan cukup berat. Selain itu, ancaman longsor susulan ke dasar jurang turut menjadi ancaman bagi petugas saat melakukan evakuasi.

Penggunaan drone atau pesawat tanpa awak, menurut Taufiq, adalah satu-satunya cara untuk mengetahui kondisi di puncak tebing. Selain mengetahui potensi terjadinya longsor susulan, kamera drone akan bisa memotret penyebab longsor yang terjadi di tengah tingginya intensitas hujan di kawasan Gunung Wilis.

Selain itu, tim BPBD harus memikirkan penumpukan material longsor yang menimpa seluruh ruas sungai. Tumpukan material tanah ini menyumbat aliran sungai sehingga membentuk bendungan alam. “Bisa terjadi banjir bandang ke bawah kalau sewaktu-waktu ambrol,” kata Soekonjono.

Lima warga dikabarkan tertimbun longsor yang terjadi di Dusun Dolopo, Desa Kepel, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk. Longsor yang terjadi pada Ahad pukul 14.00 WIB itu berada di kawasan lereng Gunung Wilis dengan areal longsor mencapai sembilan hektare. Areal tersebut merupakan perkebunan cengkeh dan mangga milik warga Desa Kepel.

Data sementara yang dihimpun petugas BPBD, terdapat lima penduduk yang tertimbun material longsor. Mereka adalah Khodri, 15 tahun, seorang pelajar; Doni (23), pekerja swasta; Dwi (17), pelajar; Bayu (14), pelajar. Keempatnya warga Desa Sumber Bendo, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk. Sedangkan korban lainnya adalah Paidi, 55 tahun, warga Dusun Janti, Desa Blongko, Kecamatan Ngetos.

Soekonjono menjelaskan, bencana longsor itu sebenarnya sudah diprediksi akan terjadi oleh BPDB setempat. Selain tergolong labil dengan intensitas hujan yang deras, longsor sudah terjadi sejak tiga hari lalu. “Kami sudah melarang warga berada di lokasi karena diprediksi akan terjadi longsor,” katanya.

HARI TRI WASONO

Berita terkait

Dua Warga yang Dilaporkan Hilang dalam Longsor di Padang, Ditemukan Selamat

9 jam lalu

Dua Warga yang Dilaporkan Hilang dalam Longsor di Padang, Ditemukan Selamat

Dua warga yang dilaporkan hilang akibat tanah longsor di Kelok Bento Panorama Dua, Lubuk Kilangan, Kota Padang, ditemukan selamat.

Baca Selengkapnya

Tanah Longsor di Kota Padang, Dua Warga Dilaporkan Hilang Tertimbun

21 jam lalu

Tanah Longsor di Kota Padang, Dua Warga Dilaporkan Hilang Tertimbun

Tanah longsor terjadi di Padang Sumatera Barat akibat hujan deras mengguyur kota itu sejak Selasa siang. Akses jalan menuju Solok terputus.

Baca Selengkapnya

BNPB Kirim Helikopter dan Pesawat Caravan untuk Bantu Korban Banjir di Sulawesi Selatan

1 hari lalu

BNPB Kirim Helikopter dan Pesawat Caravan untuk Bantu Korban Banjir di Sulawesi Selatan

BNPB minta masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi curah hujan, khususnya pada wilayah yang masih terdampak banjir dan tanah longsor.

Baca Selengkapnya

Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan

2 hari lalu

Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan

Banjir dan longsor melanda Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, sejak Jumat dinihari lalu. Diipicu hujan intensitas tinggi pada 04.00 WITA.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir dan Longsor di Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan, Dua Dusun Masih Terisolir

2 hari lalu

BNPB: Banjir dan Longsor di Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan, Dua Dusun Masih Terisolir

Berdasarkan informasi BNPB, dua desa masih terisolir akibat banjir dan longsor di Kabupaten Enrekang, Provinsi Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

4 hari lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

6 hari lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

11 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

11 hari lalu

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

Selain korban jiwa, beberapa bangunan dan satu unit fasilitas beribah rusak berat akibat bencana longsor.

Baca Selengkapnya

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

12 hari lalu

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

Curah hujan tinggi mengguyur wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat, sejak Kamis sore. Tiga warga tertimbun longsor di dalam rumahnya.

Baca Selengkapnya