Setya Novanto dan Markus Nari Ditanya Soal Miryam Haryani

Reporter

Editor

Budi Riza

Kamis, 6 April 2017 23:01 WIB

Setya Novanto tiba di gedung Tipikor, Jakarta Pusat, 6 April 2017. Setya Novanto akan menjadi saksi dalam sidang kasus e-KTP. TEMPO/Maria Fransisca

TEMPO.CO, Jakarta - Jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi menanyakan mengenai mantan anggota Komisi II DPR, Miryam S Haryani, kepada Ketua DPR Setya Novanto.


KPK telah menetapkan Miryam sebagai tersangka pemberi keterangan palsu dalam sidang korupsi kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP).

"Apakah saudara kenal Miryam?" kata Abdul Basir, Jaksa penuntut umum KPK bertanya kepada Setya Novanto di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Kamis, 6 April 2017. Setya mengaku tahu Miryam, namun dia tidak kenal.


Baca: Kasus E-KTP, Elza Syarief Akui Bertemu dengan Miryam S. Haryani

Menurut Setya, dia bertemu Miryam terakhir kali sekitar delapan bulan yang lalu dalam rapat paripurna. Setelah itu, dia mengaku belum bertemu dengan Miryam lagi.

Pertanyaan sama juga dilontarkan kepada politikus Golkar, Markus Nari. Dengan tergagap, Markus mengatakan pernah ketemu Miryam sebulan yang lalu di Pacific Place. "Ss..Saya lupa dengan siapa saja," kata Markus.

Jaksa mengejar apa saja yang dibahas dalam pertemuan itu. Markus menjelaskan pertemuan itu terjadi karena Miryam memintanya membuatkan sebuah proyek. "Saya diminta mendesain suatu project, kan saya orang teknik," ujarnya. Namun Markus tidak menjelaskan proyek apa yang diminta Miryam.


Baca: Sidang E-KTP, Anas Siap Bantu KPK Beberkan tentang Fakta dan Fiksi

"Selain di Pacific Place ada pertemuan lagi enggak?" kata jaksa lagi. "Seingat saya hanya di Pacific Place," ujar Markus.

Miryam ditetapkan sebagai tersangka pemberi keterangan palsu setelah mencabut seluruh berita acara pemeriksaannya. Miryam mengatakan telah ditekan penyidik KPK sehingga memberikan keterangan tidak benar.

Setelah dikonfrontir dengan penyidik yang memeriksanya, KPK menduga Miryam telah berbohong soal adanya tekanan dari penyidik. Tiga orang penyidik yang memeriksa Miryam mengungkapkan ada enam kolega Miryam yang mengancam Miryam sebelum dia bersaksi.

MAYA AYU PUSPITASARI

Advertising
Advertising

Berita terkait

KPK Tetapkan Bekas Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba Tersangka TPPU

7 jam lalu

KPK Tetapkan Bekas Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba Tersangka TPPU

Mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba ditetapkan sebagai tersangka pencucian uang

Baca Selengkapnya

Busyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis

12 jam lalu

Busyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis

Busyro Muqoddas tak ingin KPK kian terpuruk setelah pimpinan yang dipilih lewat pansel hasil penunjukkan Jokowi bermasalah

Baca Selengkapnya

Gus Muhdlor Ditahan, Wakil Bupati Sidoarjo Dilantik Jadi Plt Bupati

13 jam lalu

Gus Muhdlor Ditahan, Wakil Bupati Sidoarjo Dilantik Jadi Plt Bupati

Gus Muhdlor dilarang menjalankan tugas sebagai bupati jika sedang menjalani masa tahanan.

Baca Selengkapnya

Praperadilan Eks Kepala Rutan KPK Ditolak, Pengacara Tidak Sependapat dengan Putusan Hakim

13 jam lalu

Praperadilan Eks Kepala Rutan KPK Ditolak, Pengacara Tidak Sependapat dengan Putusan Hakim

Pengacara eks Kepala Rutan KPK menghormati putusan praperadilan meski tidak sependapat dengan hakim.

Baca Selengkapnya

Praperadilan Bekas Kepala Rutan KPK Ditolak, Status Tersangka Pungli Tetap Sah

14 jam lalu

Praperadilan Bekas Kepala Rutan KPK Ditolak, Status Tersangka Pungli Tetap Sah

Hakim PN Jakarta Selatan menolak gugatan praperadilan eks Kepala Rumah Tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (Rutan KPK), Achmad Fauzi

Baca Selengkapnya

KPK Buka Peluang Hadirkan Febri Diansyah dan Rasamala Aritonang di Sidang Syahrul Yasin Limpo, Bahas Kebocoran BAP

17 jam lalu

KPK Buka Peluang Hadirkan Febri Diansyah dan Rasamala Aritonang di Sidang Syahrul Yasin Limpo, Bahas Kebocoran BAP

Eks Sespri Kasdi Subagyono minta perlindungan LPSK karena BAP miliknya di KPK bocor ke tangan Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Sidang Korupsi Syahrul Yasin Limpo, Jaksa KPK Hadirkan 4 Saksi dari Kementan

18 jam lalu

Sidang Korupsi Syahrul Yasin Limpo, Jaksa KPK Hadirkan 4 Saksi dari Kementan

Jaksa KPK menghadirkan empat saksi dalam sidang bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Rabu, 8 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Bermula dari Bisnis Ekspor Impor

18 jam lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Bermula dari Bisnis Ekspor Impor

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean dilaporkan ke KPK oleh pengacara bernama Andreas atas tuduhan tak lapor LHKPN secara benar.

Baca Selengkapnya

KPK Masih Kumpulkan Alat Bukti Baru untuk Kembali Tetapkan Eks Wamenkumham Eddy Hiariej sebagai Tersangka

18 jam lalu

KPK Masih Kumpulkan Alat Bukti Baru untuk Kembali Tetapkan Eks Wamenkumham Eddy Hiariej sebagai Tersangka

Johanis Tanak mengatakan dalam penyidikan baru tersebut KPK akan mencari bukti untuk penetapan tersangka.

Baca Selengkapnya

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK Miliki Aset Hingga Rp60 Miliar, Segini Harta Kekayaannya di LHKPN

19 jam lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK Miliki Aset Hingga Rp60 Miliar, Segini Harta Kekayaannya di LHKPN

Dilansir dari laman e-LHKPN milik KPK, Kepala Bea Cukai Puwakarta itu terakhir melaporkan harta kekayaannya pada 31 Desember 2022.

Baca Selengkapnya