Penembakan Pendeta Skenario Delegitimasi Pemerintah

Reporter

Editor

Rabu, 18 Oktober 2006 19:13 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:dan Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Azyumardi Azra mengatakan penembakan Pendeta Irianto Kongkoli di Palu, Sulawesi Tengah, merupakan skenario untuk menciptakan kekacauan di antara umat bergama.Kekacauan itu, katanya, pada gilirannya bisa menimbulkan delegitimasi Pemerintah. "Saya berharap pemerintah khususnya kepolisian segera bertindak," pinta Azyumardi dalam acara diskusi publik Peran dan Fungsi Partai Dalam Menciptakan Hubungan Harmonis Antar Umat di kantor DPP PDI Perjuangan, Rabu.Dia juga berharap masyarakat Islam dan Kristen di Palu menahan diri. Skenario ini, menurut dia, bisa berasal dari dalam negeri dan luar negeri yang berkepentingan untuk memperkuat posisinya masing-masing di tingkat lokal maupun nasional. "Kepentingannya sudah bercampur baur, seperti kepentingan sosial, politik, ekonomi yang membawa-bawa nama agama," jelasnya.Azyumardi menilai selama ini pemerintah belum bekerja maksimal. Polisi hanya bergerak jika ada kasus saja. "Dikhawatirkan ini bisa jadi sangat eksplosif," ujarnya. Artinya, lanjut dia, bisa jadi daerah lain seperti Maluku dan Ambon menjadi tempat pelatihan bagi tindakan-tindakan kekerasan yang mengatasnamakan agama seperti yang terjadi di Poso.Rini Kustiani

Berita terkait

Pengadilan Prancis Vonis Hukuman Seumur Hidup untuk Pelaku Teror Paris 2015

30 Juni 2022

Pengadilan Prancis Vonis Hukuman Seumur Hidup untuk Pelaku Teror Paris 2015

Pengadilan Prancis menjatuhkan vonis seumur hidup kepada Salah Abdeslam, satu-satunya pelaku teror Paris 2015 yang masih hidup

Baca Selengkapnya

Pengakuan Pelaku Bom Bunuh Diri Paris 2015: Saya Tidak Melukai Siapa pun

10 Februari 2022

Pengakuan Pelaku Bom Bunuh Diri Paris 2015: Saya Tidak Melukai Siapa pun

Salah Abdeslam mengatakan bahwa ia tidak meledakkan rompi bom bunuh dirinya dalam serangan teroris di Paris, November 2015 yang menewaskan 130 orang

Baca Selengkapnya

Prancis Mulai Adili 20 Terdakwa Serangan Teror di Bataclan

8 September 2021

Prancis Mulai Adili 20 Terdakwa Serangan Teror di Bataclan

Prancis pada Rabu mengadili 20 orang terdakwa yang diduga terlibat dalam serangkaian aksi teror di Bataclan, Paris, pada 13 November 2015.

Baca Selengkapnya

Teror Paris, Pria Ini Ledakkan Diri Saat Menabrak Mobil Polisi

20 Juni 2017

Teror Paris, Pria Ini Ledakkan Diri Saat Menabrak Mobil Polisi

Teror Paris kembali terjadi ketika pengemudi mobil sedan meledakkan diri saat berusaha menabrak iringan mobil polisi.

Baca Selengkapnya

Teror di Paris, Begini Kata Pelaku Serangan Katedral Notre-Dame

7 Juni 2017

Teror di Paris, Begini Kata Pelaku Serangan Katedral Notre-Dame

Pelaku penyerang perwira polisi di Katedral Notre-Dame, dalam teror di Paris, Selasa waktu setempat dalam aksinya sempat mengatakan: Ini untuk Suriah

Baca Selengkapnya

Teror di Paris, Pelaku Serang Polisi di Katedral Notre Dame

7 Juni 2017

Teror di Paris, Pelaku Serang Polisi di Katedral Notre Dame

Teror terjadi di Paris. Seorang pria menyerang polisi di depan Katedral Notre Dame, Paris.

Baca Selengkapnya

Singkawang Aman, Polisi Minta Video Sweeping Tak Disebar  

25 November 2016

Singkawang Aman, Polisi Minta Video Sweeping Tak Disebar  

Saat ini, situasi Kota Singkawang normal dan aman terkendali.

Baca Selengkapnya

Kerusuhan Manokwari, Polisi: Penembakan Sesuai Prosedur  

28 Oktober 2016

Kerusuhan Manokwari, Polisi: Penembakan Sesuai Prosedur  

Tembakan polisi menewaskan Onesimus Rumayom, 40 tahun. Selain mengakibatkan korban tewas, kerusuhan menyebabkan lima orang terluka. Dua di antaranya kritis.

Baca Selengkapnya

2 Tewas, Komnas HAM Kecam Kerusuhan di Manokwari  

27 Oktober 2016

2 Tewas, Komnas HAM Kecam Kerusuhan di Manokwari  

Kerusuhan dipicu oleh tewasnya bocah asli Papua, Vigal Pauspaus.

Baca Selengkapnya

Pengacara Teroris Paris Mundur, Ini Alasannya  

12 Oktober 2016

Pengacara Teroris Paris Mundur, Ini Alasannya  

Pengacara sempat memprotes kamera pengawas di sel Abdeslam.

Baca Selengkapnya