Jika Pilkada Aceh Damai, Cermin Syariat Islam Berjalan Baik  

Reporter

Kamis, 9 Februari 2017 09:22 WIB

Bakal calon gubernur/wakil gubernur, bupati/wakil bupati dan walikota/wakil walikota mengikuti tahapan pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Zainal Abidin (RSUDZA), Banda Aceh, Aceh, 24 September 2016. Enam pasangan bakal calon gubernur/wakil gubernur dan 100 lebih pasangan bupati/wakil bupati serta walikota/wakil walikota dari 20 kabupaten/kota diwajibkan mengikuti pemeriksaan kesehatan sebagai persyaratan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2017. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Banda Aceh - Pelaksana tugas Gubernur Aceh, Soedarmo, menyebutkan, pilkada Aceh bukan hanya menjadi perhatian secara nasional, tapi juga menjadi perhatian dunia internasional. Alasannya, Provinsi Aceh berbeda dengan provinsi lain, karena Aceh memberlakukan syariat Islam.

”Apa syariat Islam berimplikasi pada kehidupan berbangsa dan bernegara bagi masyarakat Aceh? Kalau Aceh bisa melangsungkan pilkada secara damai, hal itu bisa mencerminkan syariat Islam berjalan baik di Aceh,” kata Soedarmo di Aula Badan Kesbangpol Aceh, Banda Aceh, Rabu, 8 Januari 2017.

Baca juga:
Pilkada Serentak 2017, BIN: Papua dan Aceh Paling Rawan

Menurut dia, kesuksesan pilkada Aceh sangat berpengaruh pula bagi Indonesia dalam menjaga demokrasi di negeri ini. “Dunia akan yakin bahwa pelaksanaan demokrasi di Indonesia akan berjalan baik,” katanya.

Ketika membuka Rapat Koordinasi Terbatas Persiapan Akhir Pilkada Serentak Tahun 2017, Soedarmo pun mengungkapkan Badan Kesbangpol dan Satuan Polisi Pamong Praja punya tugas besar untuk menyukseskan pilkada Aceh yang akan digelar secara serentak pada 15 Februari 2017.

Baca pula:
Plt Gubernur Aceh: Pilkada Akan Aman, Warga Jangan Takut
Menkopolhukam Wiranto Yakin Pilkada Aceh Sukses

“Dua instansi ini adalah mata dan telinganya pemerintah daerah dalam gelaran pilkada nanti,” ujarnya.

Soedarmo meminta penyelenggara pemilu serta Kesbangpol dan Satpol PP memantau kegiatan seluruh calon dan pendukung calon pada masa tenang. “Minggu tenang (12-14 Februari) adalah masa kritis,” ujarnya.

Soedarmo mengakui, akan berakhir jabatan sebagai plt Gubernur saat minggu tenang. Tapi dia berjanji akan memantau sepenuhnya pelaksanaan pilkada Aceh sebagai Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum di Kementerian Dalam Negeri. “Saya punya wewenang untuk mengkoordinasikan dengan semua penyelenggara pilkada, dan saya akan di sini (Provinsi Aceh) sampai proses pemilihan selesai,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Aceh, Nasir Zalba menyebutkan dinas yang ia pimpin dan juga Satuan Polisi Pamong Praja punya tugas besar menjelang berlangsungnya pilkada Aceh.

”Kami akan memantau jalannya pemilihan yang akan segera berlangsung, sementara Satpol PP nanti di minggu tenang akan membersihkan alat peraga kampanye para calon,” ujar Nasir.

ADI WARSIDI

Simak: Sertu Danang, Penerjun TNI Kopassus itu Dimakamkan Hari ini



Berita terkait

Kota Banda Aceh Larang Perayaan Tahun Baru

25 Desember 2019

Kota Banda Aceh Larang Perayaan Tahun Baru

Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) sudah mengeluarkan imbauan larangan merayakan tahun baru masehi.

Baca Selengkapnya

Kota Banda Aceh Raih WTP dari BPK 10 Kali Berturut-turut

24 Mei 2018

Kota Banda Aceh Raih WTP dari BPK 10 Kali Berturut-turut

Kota Banda Aceh meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP) atas laporan keuangan tahun anggaran 2017 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Baca Selengkapnya

Foto Hukum Cambuk di Aceh Viral, Ini Peristiwanya

22 April 2018

Foto Hukum Cambuk di Aceh Viral, Ini Peristiwanya

Foto seorang perempuan yang tengah menjalani hukum cambuk viral di media sosial. Foto itu merupakan pelaksanaan hukum cambuk di Banda Aceh.

Baca Selengkapnya

Aceh Darurat Ekologi, 26 Ribu Hektare Hutan Hilang Setiap Tahun

8 Januari 2018

Aceh Darurat Ekologi, 26 Ribu Hektare Hutan Hilang Setiap Tahun

Gubernur Aceh Irwandi Yusuf berjanji akan menindak perusahaan yang melakukan pembalakan liar di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

250 Polisi Syariah Cegah Perayaan Tahun Baru di Kota Banda Aceh

31 Desember 2017

250 Polisi Syariah Cegah Perayaan Tahun Baru di Kota Banda Aceh

Petugas ditempatkan di lokasi-lokasi yang berpotensi dijadikan tempat pesta perayaan tahun baru oleh warga.

Baca Selengkapnya

Desa Ini Jadi Contoh Kerukunan Beragama di Aceh

29 Desember 2017

Desa Ini Jadi Contoh Kerukunan Beragama di Aceh

Gampong (desa) Mulia, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh ditetapkan sebagai Gampong Sadar Kerukunan Beragama.

Baca Selengkapnya

Sail Sabang Ajang untuk Promosikan Kuliner Aceh

3 Desember 2017

Sail Sabang Ajang untuk Promosikan Kuliner Aceh

Banda Aceh punya banyak kuliner tradisional yang bisa dipromosikan di Sail Sabang seperti Kuah Beulangong, Timphan, Ayam Tangkap, dan Kopi Ulee Kareng

Baca Selengkapnya

Jawa Timur Juarai Kejurnas Panahan 2017

8 November 2017

Jawa Timur Juarai Kejurnas Panahan 2017

Jawa Timur berhasil menjuarai Kejurnas Panahan 2017, yang digelar di Lapangan Blangpadang, Banda Aceh, pada 1-8 November.

Baca Selengkapnya

Menteri Tjahjo: Calon Tak Siap Menang Siap Kalah di Pilkada

14 Oktober 2017

Menteri Tjahjo: Calon Tak Siap Menang Siap Kalah di Pilkada

Tjahjo Kumolo menakar dari digelarnya pemungutan suara ulang di 71 TPS dalam pilkada 2017 yang kerap diikuti dengan pengerahan massa.

Baca Selengkapnya

Kanada Tertarik Impor Kopi dari Gayo

14 September 2017

Kanada Tertarik Impor Kopi dari Gayo

Kanada sangat serius dengan impor kopi dan mencari kualitas seperti Arabika Gayo.

Baca Selengkapnya