Tempo Perbincangkan Investigasi Pelesiran Napi Sukamiskin  

Reporter

Rabu, 8 Februari 2017 20:18 WIB

Cover Majalah Tempo. Foto/Tempo/Fardi Bestari

TEMPO.CO, Jakarta - Majalah Tempo menggelar acara bertajuk Diskusi Ruang Tengah, membahas kasus pelesiran narapidana korupsi di Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin, Bandung, Rabu, 8 Februari 2017. Materi yang didiskusikan merupakan hasil liputan investigasi Tempo yang dimuat pekan ini dengan judul Pelesiran Gelap Pesakitan Sukamiskin.

Acara yang bertempat di Gedung Tempo, Jalan Palmerah Barat, Jakarta itu, menghadirkan empat pembicara, yakni Iqbal Tawakal dan Rusman Paraqbueq dari tim investigasi Tempo, Direktur Jendral Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM Sutrisman, serta Koordinator Divisi Hukum dan Peradilan Indonesia Corruption Watch Tama Satrya Langkung.

Baca: Kepala Penjara Sukamiskin Tuding Tempo Pakai Data Usang

Diskusi dibuka dengan penjelasan perencanaan proses investigasi oleh Rusman. “Sebenarnya, kasus ini sudah muncul sejak 2,5 tahun lalu, bareng dengan kasus Gayus (Gayus Tambunan, terpidana kasus korupsi di Direktorat Jenderal Pajak),” ucapnya.

Info-info pelesiran narapidana LP Sukamismin, kata dia, didapat dari penduduk sekitar. Menurut Rusman, dari pengamatan terhadap LP Sukamiskin selama empat bulan penuh, mereka kerap memergoki sejumlah narapidana keluar-masuk penjara.

Simak: Anggoro Widjojo Ditempatkan di Blok Bekas Freddy Budiman

Namun beberapa kali mereka gagal mendokumentasikan peristiwa itu. Proses investigasi yang dimulai pada akhir 2015 tersebut juga dirasa sulit karena Tempo banyak memergoki narapidana yang keluar-masuk LP, tapi tidak tahu identitas mereka. “Banyak sekali kita lihat napi keluar-masuk lapas, tapi kita tidak tahu siapa namanya,” ujar Rusman.

Tama Satrya Langkung mengkritik korupsi peradilan yang kerap terjadi di LP Sukamiskin. Vonis hukuman yang terlalu pendek dan fasilitas LP yang bagus, kata Tama, sama sekali tidak membuat jera pelaku korupsi. “Perampasan aset napi perlu dibenahi,” kata Tama.

Lihat: Soal Napi Sukamiskin, Inspektorat Periksa Berkas Izin Keluar

Tama menuntut pemerintah meninjau kembali, membenahi, dan mengevaluasi masalah tersebut. Diskusi ditutup dengan sesi tanya jawab. Ketika ditanya mengapa kasus pelesiran ini bisa terjadi lagi, Iqbal Tawakal menjawab bahwa perilaku permisif penduduk Sukamiskin merupakan penyebab utama.

“Ketika saya ngobrol dengan satpam dan warga sekitar, mereka bilang, ‘Ah sudah biasa, aman-aman saja kok, enggak apa-apa.’ Perilaku permisif mereka itu yang membuat kasus seperti ini terjadi,” ucap Iqbal.

ZARA AMELIA

Berita terkait

Menteri Hukum: Kemenkumham Dulu Sangat Gemuk, 65 Ribu Lebih Pegawai

1 hari lalu

Menteri Hukum: Kemenkumham Dulu Sangat Gemuk, 65 Ribu Lebih Pegawai

Menteri Hukum Supratman Andi Agtas menyebut Kemenkumham adalah kementerian yang sangat gemuk, sebelum akhirnya dipecah menjadi tiga.

Baca Selengkapnya

4 Rekomendasi Taman Ramah Anak di Bandung

2 hari lalu

4 Rekomendasi Taman Ramah Anak di Bandung

Mulai dari Taman Hutan Kota Babakan Siliwangi hingga Taman Balai Kota Bandung.

Baca Selengkapnya

4 Jenis SKB CPNS Kemenkumham 2024 untuk Formasi SMA dan Sederajat

6 hari lalu

4 Jenis SKB CPNS Kemenkumham 2024 untuk Formasi SMA dan Sederajat

Bagi peserta seleksi CPNS Kemenkumham 2024 yang melamar pada formasi untuk lulusan SMA dan sederajat akan menghadapi empat jenis SKB. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Wamen Imigrasi Silmy Karim Ngaku Tak Ada Hambatan di Transisi Kementerian Baru

12 hari lalu

Wamen Imigrasi Silmy Karim Ngaku Tak Ada Hambatan di Transisi Kementerian Baru

Menurut Silmy Karim, sebelum dipecah nomenklaturnya, urusan imigrasi dan pemasyarakatan sudah memiliki RKA masing-masing.

Baca Selengkapnya

Legislator NasDem Sebut Pengawasan DPR akan Lebih Efektif Ketika Kemenkumham Dipecah Tiga

13 hari lalu

Legislator NasDem Sebut Pengawasan DPR akan Lebih Efektif Ketika Kemenkumham Dipecah Tiga

Anggota DPR dari Fraksi NasDem, Willy Aditya, menilai pemisahan Kementerian Hukum dan HAM menjadi tiga kementerian akan mempermudah proses pengawasan oleh DPR.

Baca Selengkapnya

Pemecahan Kemenkumham Paling Lambat Juni 2025

15 hari lalu

Pemecahan Kemenkumham Paling Lambat Juni 2025

Persiapan perombakan Kemenkumham akan dilaksanakan hingga Juni 2025. Saat ini, Kemenkumham telah memiliki Tim Transisi untuk mempersiapkan pemecahan kementerian tersebut.

Baca Selengkapnya

Kemenkumham Dipecah Tiga Kementerian, Yusril: Mungkin kalau Dipimpin Satu Menteri Kurang Fokus

15 hari lalu

Kemenkumham Dipecah Tiga Kementerian, Yusril: Mungkin kalau Dipimpin Satu Menteri Kurang Fokus

Yusril angkat bicara soal Presiden Prabowo pecah Kementerian Hukum dan HAM menjadi tiga kementerian dengan satu kementerian koordinator.

Baca Selengkapnya

Sumber Kekayaan Yusril, Mulai dari Firma Hukum hingga Perusahaan Pembersihan Sedimen Laut

15 hari lalu

Sumber Kekayaan Yusril, Mulai dari Firma Hukum hingga Perusahaan Pembersihan Sedimen Laut

Mengintip sumber kekayaan Yusril Ihza Mahendra, mulai dari firma hukum hingga perusahaan pembersihan sedimen laut.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Yusril yang Empat Kali Jadi Menteri Bidang Hukum

15 hari lalu

Rekam Jejak Yusril yang Empat Kali Jadi Menteri Bidang Hukum

Yusril Ihza Mahendra ditunjuk sebagai Menko Bidang HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan dalam Kabinet Merah Putih. Ini rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya

Jadwal Lengkap SKD CPNS Kemenkumham 2024 dan Titik Lokasinya

20 hari lalu

Jadwal Lengkap SKD CPNS Kemenkumham 2024 dan Titik Lokasinya

Berikut jadwal dan titik lokasi pelaksanaan SKD CAT CPNS Kemenkumham 2024 di seluruh Indonesia dan luar negeri.

Baca Selengkapnya