Jakarta Ada Agus, Yogya Ada Haryadi, Hanya Hadir Debat KPUD  

Reporter

Minggu, 15 Januari 2017 16:15 WIB

Walikota Jogja, Haryadi Suyuti. ANTARA/Regina Safri

TEMPO.CO, Yogyakarta - Calon Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti akhirnya menyatakan akan hadir dalam debat Pemilihan Kepala Daerah Kota Yogyakarta yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPUD) Kota Yogyakarta.

Di DKI Jakarta, Calon Gubernur Agus Harimurti Yudhoyono, pun akhirnya melakukan debat resmi yang diselenggarakan KPUD. Ia tidak hadir dalam debat lainnya yang mempertemukan calon pasangan lainnya yang dilaksanakan beberapa media sebelumnya.

Simak:
Deklarasi Anti Hoax, Yogyakarta Gunakan Simbol Semar
Kadin : Debat Cagub DKI Jakarta Belum Jawab Masalah Ekonomi


Dalam beberapa kesempatan ketika diundang dalam diskusi oleh sejumlah organisasi non-pemerintah maupun media massa, Haryadi tidak datang. Misalnya ketika diundang dalam diskusi bulanan Institute for Research and Empowerment di Joglo Winasis kompleks kantor IRE, Kabupaten Sleman, Senin, 31 Oktober 2016. Waktu itu Haryadi tidak datang dengan alasan sedang kampanye dan mewakilkan kepada timnya. Sedangkan, Calon Wali Kota Imam Priyono datang.

Calon Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti, mengatakan akan hadir saat debat digelar KPU Kota Yogyakarta. “Bukan tidak peranh datang saat ada diskusi. Kalau dicermati undangannya kan bisa diwakili tim dari pasangan calon. Debat oleh KPU saya akan datang,” kata Haryadi ketika dihubungi, Ahad, 15 Januari 2017.

Baca juga:
Mengapa THR Sriwedari Sudah 30 Tahun Harus Pindah?

Haryadi mengatakan telah menyiapkan materi untuk debat itu bersama tim sukses dari partai pendukungnya. Materi yang ia siapkan di antaranya program atau kebijakan yang akan datang. “Persiapannya biasa-biasa saja. Yang jelas memastikan bagaimana program bisa terlaksana,” kata dia.

Rifki Listyanto, Tim sukses pasangan calon Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti dan wakilnya, Heroe Purwadi, mengatakan tim sukses pasangan itu mengatakan Haryadi tidak hadir dalam beberapa undangan karena temanya tidak spesifik. Ia menuduh diskusi itu bisa dimanfaatkan untuk ajang kampanye negatif calon. “Kami tahu karakter calon lain,” kata Rifki.

Menurut dia, pasangan calon lain seolah memainkan opini kalau pasangan itu bersih. Padahal, semua calon orang lama yang sebelumnya bekerja di pemerintahan Kota Yogyakarta. Hanya satu calon, yakni Heroe Purwadi yang bukan berlatar belakang pejabat pemerintah. “Jika tema diskusi spesifik contoh perempuan, pendidikan, dan kesehatan, maka kami siap beradu konsep. Seperti di diskusi di Gelanggang UGM,” kata Rifki.

Dalam beberapa kesempatan diskusi, Calon Wali Kota Yogyakarta, Imam Priyono memang bicara tentang maraknya perizinan hotel. Tampak saling lempar tanggung jawab. Berkali-kali Imam Priyono mengatakan sesuai aturan yang ada ia tidak punya kewenangan sebesar wali kota ihwal izin pendirian hotel. “Tidak ada sinkronisasi soal perizinan. Saya minta maaf itu kegagalan saya dan Pak Haryadi,” kata Imam dalam diskusi di IRE beberapa waktu lalu.

Antonius Fokki Ardiyanto, tim sukses Imam Priyono dan Achmad Fadli, mengatakan sangat menunggu debat Pilkada KPU itu. “Kami sangat ingin Pak Imam dan Pak Haryadi segera bertemu dan berdebat gagasan,” kata Fokki.

Ketua KPU Kota Yogyakarta, Wawan Budiyanto mengatakan terdapat enam segmen untuk setiap putaran debat. Putaran pertama akan digelar pada 20 Januari 2017 yang disiarkan secara langsung oleh stasiun TVRI. Selain tanggal 20 Januari, calon dalam Pilkada juga akan berdebat pada 27 Januari dan 3 Februari. “Kurang lebih debat antar-pasangan calon nanti sama dengan yang di Jakarta,” kata Wawan.

KPU telah memiliki sejumlah nama yang masuk dalam daftar moderator dan diskusi. Ada sejumlah tema yang diangkat dalam debat itu. Di antaranya kesejahteraan, pelayanan masyarakat, persoalan daerah, pembangunan kota, dan perlindungan anak dan perempuan. KPU membatasi 25 orang tim sukses setiap pasangan calon untuk ikut serta dalam debat.

Calon Wali Kota Yogyakarta Imam Priyono dan wakilnya Achmad Fadli disokong oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kota Yogyakarta yang meraih 15 kursi dan Partai Nasdem sebanyak satu kursi. Sedangkan, calon Wali Kota Haryadi Suyuti dan wakilnya Heroe Purwadi didukung Partai Amanat Nasional yang punya lima kursi, PKS empat kursi, Demokrat satu kursi, dan Gerindra lima kursi.

SHINTA MAHARANI I S. DIAN ANDRYANTO

Berita terkait

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

1 hari lalu

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

Koalisi Pegiat HAM dan Anti Korupsi melaporkan Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Rahardjo ke Gubernur DIY, Mendagri, KPK dan Ombudsman

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

9 hari lalu

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

Para perempuan di Yogyakarta memperingati Hari Kartini dengan lomba lari dan jalan kaki, serta membuat pameran lukisan.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

13 hari lalu

Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.

Baca Selengkapnya

Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

24 hari lalu

Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

Dua alat peraga baru di Taman Pintar Yogyakarta di antaranya multimedia berupa Videobooth 360 derajat dan Peraga Manual Pump.

Baca Selengkapnya

Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

28 hari lalu

Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

Dalam foto yang beredar, terdapat tambahan karcis tidak resmi untuk penitipan helm yang membuat tarif parkir di Yogyakarta membengkak.

Baca Selengkapnya

BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

48 hari lalu

BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

Seorang wisatawan asing asal Hungaria juga dilaporkan sempat terseret ombak tinggi saat sedang melancong di Pantai Ngandong, Gunungkidul, Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Tutup TPA Piyungan, Bagaimana Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata Itu di Masa Depan?

54 hari lalu

Yogyakarta Tutup TPA Piyungan, Bagaimana Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata Itu di Masa Depan?

Penutupan TPA Piyungan diharapkan bakal menjadi tonggak perubahan dalam pengelolaan sampah di Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Sokong Wisata Berkualitas, Yogyakarta Bentuk Ekosistem Kota Kreatif

55 hari lalu

Sokong Wisata Berkualitas, Yogyakarta Bentuk Ekosistem Kota Kreatif

Yogyakarta memiliki unsur 5K yaitu Kota, Korporasi, Komunitas, Kampung dan Kampus, yang jadi modal mewujudkan Yogyakarta sebagai Kota Kreatif.

Baca Selengkapnya

Bersama Baznas, Berkolaborasi Menghimpun Potensi Zakat

1 Maret 2024

Bersama Baznas, Berkolaborasi Menghimpun Potensi Zakat

Baznas hingga saat ini telah melakukan kolaborasi penuh dengan Lembaga Amil Zakat

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Selasa Wagen, Hari Saat Pedagang Malioboro Beristirahat dan Bersih Bersih

27 Februari 2024

Mengenal Tradisi Selasa Wagen, Hari Saat Pedagang Malioboro Beristirahat dan Bersih Bersih

Selasa Wagen di kawasan Malioboro berlangsung setiap 35 hari sekali merujuk hari pasaran kalender Jawa.

Baca Selengkapnya