Golkar Akan Rombak Pengurus Fraksi di DPR, Ini Alasannya

Reporter

Jumat, 30 September 2016 21:39 WIB

Ketua Umum terpilih Partai Golkar, Setya Novanto dan Sekjen Partai Golkar Idrus Marham mengibarkan bendera partai saat penutupan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar di Nusa Dua, Bali, 17 Mei 2016. Setya Novanto memilih Idrus Marham tetap sebagai Sekretaris Jenderal Partai Golkar. TEMPO/Johannes P. Christo

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi Partai Golkar, Bambang Soesatyo, mengatakan, dalam waktu dekat, partainya akan merombak susunan pengurus fraksi. Perombakan ini dilakukan seiring dengan terpilihnya Setya Novanto sebagai Ketua Umum Golkar dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa, Mei lalu.

"Ya, kabarnya dalam waktu dekat, sekadar peremajaan saja," kata Bambang saat ditemui setelah rapat Fraksi Golkar di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, 30 September 2016.

Menurut dia, perombakan itu termasuk pergantian jabatan ketua fraksi dan sekretaris. "(Kalau ketua) mungkin Pak Kahar Muzakir, dia, kan, sekarang Plt," ucap Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Jawa II DPP Partai Golkar ini.

Setya sendiri telah menyatakan akan mundur sebagai Ketua Fraksi Golkar sesaat setelah mengalahkan Ade Komarudin dalam pemilihan ketua umum di Musyawarah Luar Biasa saat itu. Namun, hingga saat ini, jabatan tersebut masih dia pegang.

Baca: Setya Novanto Jadi Ketua DPR Lagi? Fraksi Golkar: Terserah

Bahkan akhir-akhir ini beredar pula rencana pengangkatan kembali Setya sebagai Ketua DPR setelah Majelis Kehormatan Dewan memulihkan nama baiknya atas persidangan dugaan pelanggaran kode etik. Namun pihak Golkar telah membantahnya.

Plt Ketua Fraksi Kahar Muzakir menuturkan, meski nama Setya telah dipulihkan MKD, belum tentu ia akan menjabat kembali Ketua DPR. Menurut dia, semua keputusan tersebut ada di tangan Setya. "Apakah dia merasa perlu, mengingat kesibukannya sekarang," ucapnya.

Menurut Kahar, semenjak Setya terpilih menjadi Ketua Umum Golkar, dia sudah tidak ada urusan lagi dengan jabatan Ketua DPR. "Yang dia urus cuma memulihkan namanya," ujarnya.

AHMAD FAIZ


Baca juga:
Skandal Papa Minta Saham, Nama Novanto Dipulihkan: Aneh Sekali!

Pilkada DKI: Awas, Tiga Jebakan Ini Bisa Kini Ahok Kalah

Berita terkait

Airlangga Sebut Golkar akan Usung Emil Dardak Dampingi Khofifah di Pilgub Jatim

1 hari lalu

Airlangga Sebut Golkar akan Usung Emil Dardak Dampingi Khofifah di Pilgub Jatim

Khofifah mengatakan mengaku nyaman dan produktif bekerja sama dengan Emil Dardak, yang menjadi wakil gubernur mendampingi dia.

Baca Selengkapnya

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

15 hari lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS

18 hari lalu

Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS

Kabar PKS gabung koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran membuat Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah keluarkan pernyataan pedas.

Baca Selengkapnya

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

21 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

31 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Remisi Lebaran, Tahun Lalu Setya Novanto Dapat Remisi HUT RI Selama 3 Bulan

34 hari lalu

Tak Hanya Remisi Lebaran, Tahun Lalu Setya Novanto Dapat Remisi HUT RI Selama 3 Bulan

Tidak hanya tahun ini, Setya Novanto alias Setnov pun mendapat remisi khusus Hari Raya Idulfitri 2023.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Hukrim: Setahun Lalu Putusan Banding Vonis Mati Ferdy Sambo Dibacakan, Remisi Setya Novanto, Pilot Susi Air Dibawa ke Medan Perang

34 hari lalu

Terpopuler Hukrim: Setahun Lalu Putusan Banding Vonis Mati Ferdy Sambo Dibacakan, Remisi Setya Novanto, Pilot Susi Air Dibawa ke Medan Perang

Berita mengenai setahun vonis banding Ferdy Sambo atas pembunuhan ajudannya, Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat banyak dibaca.

Baca Selengkapnya

Setya Novanto Dapat Remisi, IM57+ Nilai Akan Berefek Buruk terhadap Pemberantasan Korupsi

35 hari lalu

Setya Novanto Dapat Remisi, IM57+ Nilai Akan Berefek Buruk terhadap Pemberantasan Korupsi

Sejumlah rekayasa hukum yang dilakukan Setya Novanto saat menjalani proses hukum tak bisa dianggap main-main.

Baca Selengkapnya

ICW Sebut Remisi Terlihat Diobral untuk para Koruptor

36 hari lalu

ICW Sebut Remisi Terlihat Diobral untuk para Koruptor

Sebanyak 240 narapidana korupsi di Lapas Sukamiskin mendapat remisi Idul Fitri

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak OC Kaligis dan Otto Hasibuan, Tim Hukum Prabowo-Gibran yang Juga Bela Sandra Dewi

36 hari lalu

Rekam Jejak OC Kaligis dan Otto Hasibuan, Tim Hukum Prabowo-Gibran yang Juga Bela Sandra Dewi

Dua pengacara Tim hukum Prabowo-Gibran, OC Kaligis dan Otto Hasibuan jadi pembela Sandra Dewi, istri Harvey Moeis dalam kasus korupsi tambang timah

Baca Selengkapnya