Muhammadiyah Desak Kemenag Audit Biro Travel Haji dan Umrah  

Reporter

Minggu, 28 Agustus 2016 17:24 WIB

Busyro Muqqodas. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Yogyakarta - Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Bidang Hukum, HAM, dan Kebijakan Publik Busyro Muqoddas mendesak Kementerian Agama segera membenahi mekanisme sosialisasi dan audit biro perjalanan haji. Desakan itu berkaitan dengan terjadinya kasus penahanan 177 calon jemaah haji asal Indonesia di Filipina lantaran menggunakan paspor palsu.

"Kasus ini menunjukkan masih adanya in transparansi dalam bidang penyelenggaraan haji oleh pemerintah yang diampu Kementerian Agama," ujar Busyro di Yogyakarta, Ahad, 28 Agustus 2016.

Busyro menuturkan sosialisasi tentang haji yang dilakukan pemerintah selama ini hanya bersifat ala kadarnya, sehingga belum bisa memenuhi utuhnya informasi yang perlu diketahui publik, terutama calon jemaah haji.

"Khususnya sosialisasi tentang mekanisme dan biro-biro perjalanan," ujar Busyro yang selama tiga tahun mendalami persoalan haji saat menjabat Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi.

Busyro sangat menyesalkan jika informasi yang menyebutkan ada pejabat tinggi Kementerian Agama yang turut terlibat membantu biro-biro perjalanan ilegal memberangkatkan calon haji benar.

"Kalau benar ada pejabat Kementerian Agama terlibat dalam penipuan pemberangkatan haji, artinya mereka masih mengidap penyakit lama warisan menteri-menteri agama sebelumnya," ujarnya.

Busyro menyarankan Kementerian Agama tidak memonopoli kewenangan manajemen pemberangkatan haji. Sehingga masyarakat awam, kelompok-kelompok dan profesional dapat turut mengakses informasi untuk membantu pengawasan.

Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Wilayah Kementerian Agama Yogyakarta Noor Hamid berujar dari total 177 calon jemaah haji yang ditangkap di Filipina, tak ada yang berasal dari wilayahnya.

"Dari Yogya yang batal berangkat karena persoalan sakit dan revisi visa yang salah, tidak ada yang tertunda karena ditahan di Filipina. Jumlah yang gagal berangkat karena sakit empat orang," ujarnya.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

8 jam lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

13 jam lalu

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

Aspebindo mendukung rencana pemerintah membagikan izin usaha pertambangan (IUP) kepada ormas keagamaan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Masalah Kesehatan yang Perlu Diperhatikan Jemaah Haji agar Tak Ganggu Ibadah

1 hari lalu

Masalah Kesehatan yang Perlu Diperhatikan Jemaah Haji agar Tak Ganggu Ibadah

Selama mengikuti ibadah haji, kesehatan dan kebugaran menjadi hal utama yang patut dijaga serta dipertahankan jemaah haji.

Baca Selengkapnya

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

1 hari lalu

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

2 hari lalu

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

Kolaborasi antara Baznas dengan Muhammadiyah dalam pemanfaatan dana zakat, bisa memberikan manfaat yang besar bagi kepentingan umat

Baca Selengkapnya

Jika Prabowo Tunjuk Mendikbud dari Muhammadiyah, Darmaningtyas: Tak Masalah, Asal...

3 hari lalu

Jika Prabowo Tunjuk Mendikbud dari Muhammadiyah, Darmaningtyas: Tak Masalah, Asal...

Darmaningtyas mengatakan tak masalah jika Mendikbud era Prabowo dari Muhammadiyah, asal tokoh tersebut berlatar belakang dunia pendidikan.

Baca Selengkapnya

Kemenag Luncurkan Gerakan Senam Haji Jaga Ketahanan Fisik Jemaah

3 hari lalu

Kemenag Luncurkan Gerakan Senam Haji Jaga Ketahanan Fisik Jemaah

Gerakan Senam Haji dikemas untuk menjaga kebugaran dan ketahanan fisik jemaah.

Baca Selengkapnya

Kata Ketum Muhammadiyah Soal Gugatan PDIP di PTUN

3 hari lalu

Kata Ketum Muhammadiyah Soal Gugatan PDIP di PTUN

Apa kata Ketum Muhammadiyah soal gugatan PDIP di PTUN?

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

7 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU

Baca Selengkapnya

Tanggapan Demokrat dan Muhammadiyah Soal Kabinet Prabowo-Gibran

7 hari lalu

Tanggapan Demokrat dan Muhammadiyah Soal Kabinet Prabowo-Gibran

Muhammadiyah menyatakan belum ada pembahasan soal formasi kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya