Calon ketua umum Setya Novanto (tengah) sedang dipijiti oleh istrinya saat penghitungan suara dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar di Nusa Dua, Bali, 17 Mei 2016. Johannes P. Christo
TEMPO.CO, Jakarta - Musyawarah Nasional Luar Biasa Partai Golkar ditutup Selasa, 17 Mei 2016. Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo hadir menggantikan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang sedianya akan menutup munaslub pada Senin, 16 Mei 2016.
Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, disusul mengheningkan cipta dipimpin Ketua Umum Setya Novanto. Berbeda saat acara pembukaan, kini Setya tak lagi mengantuk. "Mengheningkan cipta, dimulai," katanya di Nusa Dua Convention Center, Bali, Selasa, 17 Mei 2016.
Video Setya mengantuk menjadi viral di media sosial. Setya yang sedang berdiri bersama seluruh undangan, terlihat memejamkan mata. Sekilas, ia seperti tengah menghayati pengheningan cipta bagi pahlawan.
Namun, tiba-tiba badan Setya condong ke depan dan hampir jatuh. Ia pun langsung membuka mata dan tersenyum kecil sambil menengok ke arah Airlangga Hartarto di sebelah kirinya.
Tim sukses Setya Novanto, Nurul Arifin, meminta maaf atas apa yang terjadi. Menurut dia, sejak tiga bulan lalu, Setya dan tim suksesnya bekerja keras untuk meraih hasil maksimal dalam pemilihan ketua umum. "Beliau sehari tidur 2-3 jam saja," ujarnya.
Setya terpilih menjadi ketua umum Golkar setelah pesaingnya Ade Komarudin mengundurkan diri. Dalam acara penutupan ini, Setya duduk di samping Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.