Sejumlah Jalan di Palangkaraya Tergenang Banjir

Reporter

Editor

Budi Riza

Rabu, 27 April 2016 21:31 WIB

Ilustrasi Banjir. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Palangkaraya -- Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kalimantan Tengah, Leonard S Ampung, mengatakan ruas jalan nasional yang terendam banjir saat ini adalah Jalan Trans Kalimantan Poros Selatan, tepatnya di Km 6,5, Jalan Tjilik Riwut dan ruas jalan antara Palangkaraya-Kasongan.

Menjelaskan kepada media pada Rabu, 27 April 2016, Leonard mengatakan petugas akan melakukan pembersihan drainase dan mencari titik-titik air yang tersumbat.

“Tentunya selain membersihkan drainase, kami juga berkoordinasi dengan aparat Kepolisian maupun Dishub dalam rangka pengaturan pengguna jalan. Ini kami lakukan, supaya tidak membahayakan pengguna jalan ketika melewati titik-titik yang terendam,” kata dia.

Leonard menambahkan jalan nasional yang juga terendam banjir seperti ruas jalan nasional Trans Kalimantan Poros Tengah. Ruas jalan ini menghubungkan Kota Palangkaraya dengan lima kabupaten di wilayah Timur provinsi ini seperti Kabupaten Gunung Mas, Barito Selatan, Barito Timur, Barito Utara dan Murung Raya.

Kondisi saat ini, ruas yang terendam banjir terletak di Bukit Rawi, Kabupaten Pulang Pisau. Ini mengakibatkan antrean panjang pengguna jalan sejauh 2 km. Antrean kendaraan juga terjadi di jalan provinsi di Bukit Liti, yang juga terendam banjir sepanjang 200 m.

“Untuk mengurai antrean yang panjang ini, kami sudah mengerahkan sejumlah alat berat untuk melakukan penanganan sementara, sehingga genangan air bisa cepat mengalir," kata dia.

Khusus untuk di Bukit Rawi, petugas dari Dinas PU sudah mendesain pile slap atau pembangunan jalan dengan pondasi mirip jembatan. Rencana ini berdasarkan penelitian tanah yang telah dilakukan yaitu kedalaman hingga tanah keras mencapai sekitar 38 m.

Dinas PU Kalteng sudah menyampaikan ke Balai Besar Jalan dan Jembatan Wilayah VII dalam mengakomodir desain yang diusulkan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk membuat pile slap. Pada ruas itu, titik yang paling krusial memiliki panjang 2,5 km dan memerlukan dana sekitar Rp 200 milliar.

KARANA WW

Berita terkait

Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Brasil Bertambah Jadi 90 Orang dan Ribuan Kehilangan Rumah

19 jam lalu

Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Brasil Bertambah Jadi 90 Orang dan Ribuan Kehilangan Rumah

Setidaknya 90 orang tewas dan ribuan orang terpaksa kehilangan tempat tinggal dalam banjir bandang di negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

1 hari lalu

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.

Baca Selengkapnya

BNPB Salurkan Dana Siap Pakai Rp 2,5 Miliar untuk Banjir di Sulawesi Selatan

1 hari lalu

BNPB Salurkan Dana Siap Pakai Rp 2,5 Miliar untuk Banjir di Sulawesi Selatan

BNPB menyalurkan dana siap pakai sebesar Rp 2,15 miliar kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk penanganan darurat banjir dan tanah

Baca Selengkapnya

BNPB Kirim Helikopter dan Pesawat Caravan untuk Bantu Korban Banjir di Sulawesi Selatan

1 hari lalu

BNPB Kirim Helikopter dan Pesawat Caravan untuk Bantu Korban Banjir di Sulawesi Selatan

BNPB minta masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi curah hujan, khususnya pada wilayah yang masih terdampak banjir dan tanah longsor.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Wajo Renggut Satu Warga

1 hari lalu

BNPB: Banjir Wajo Renggut Satu Warga

Lebih dari 3.800 unit rumah terdampak banjir di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan

2 hari lalu

Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan

Banjir dan longsor melanda Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, sejak Jumat dinihari lalu. Diipicu hujan intensitas tinggi pada 04.00 WITA.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir dan Longsor di Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan, Dua Dusun Masih Terisolir

2 hari lalu

BNPB: Banjir dan Longsor di Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan, Dua Dusun Masih Terisolir

Berdasarkan informasi BNPB, dua desa masih terisolir akibat banjir dan longsor di Kabupaten Enrekang, Provinsi Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

2 hari lalu

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

Indonesia akan mengusulkan penerapan kebijakan Zero Delta Q sebagai solusi pengendalian banjir dalam World Water Forum ke-10.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

3 hari lalu

Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

Terpopuler: Perjalanan bisnis sepatu Bata yang sempat berjaya hingga akhirnya tutup, kawasan IKN kebanjiran.

Baca Selengkapnya

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

4 hari lalu

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.

Baca Selengkapnya