Jokowi Kerap Ajak PAN Diskusi Ekonomi, Sinyal Perombakan Kabinet?  

Reporter

Editor

Anton Septian

Jumat, 16 Oktober 2015 14:52 WIB

Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) bersama Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (ketiga kanan) saat mengikuti acara Rapat Kerja Nasional Partai Amanat Nasional di Jakarta, 6 Mei 2015. Jokowi menyampaikan ucapan selamat kepada kader PAN yang sukses melaksanakan Kongres PAN di Bali. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional Azis Subekti mengatakan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sering diajak Presiden Joko Widodo membahas persoalan ekonomi. PAN belum bisa memastikan hal tersebut merupakan sinyal bahwa Presiden akan melakukan kocok ulang kabinet dengan melibatkan PAN.

"Pak Zulkifli Hasan juga berkali-kali diajak bicara oleh Presiden untuk permasalahan pemerintah, seperti perlambatan ekonomi atau krisis. Presiden meminta peran PAN dan kader-kadernya mengatasi persoalan itu. Nah, apakah itu diartikan sebagai sinyalemen untuk gabung kabinet, kita juga menebak-nebak itu," ucap Azis kepada Tempo pada Jumat, 16 Oktober 2015.

Kabar mengenai perombakan kabinet kian santer terdengar menjelang satu tahun pemerintah Jokowi yang jatuh pada 20 Oktober 2015. Jokowi disebut-sebut akan segera mengganti menteri yang kurang optimal. PAN resmi menyatakan diri bergabung mendukung pemerintah Jokowi-JK pada dua bulan lalu. Hal ini memperkuat dugaan bahwa PAN akan mendapat porsi dalam pemerintah Jokowi.

"Sinyalemen mengajak PAN untuk mengatasi persoalan ekonomi itu betul. Ke ekonomi, ke pemerintahan, ke pembangunan, itu betul. Kalau soal menteri atau bukan, kami tidak bisa menerjemahkannya. Tapi Pak Zulkifli Hasan juga selalu menceritakan kepada kami di DPP soal pertemuannya dengan Presiden bahwa pertemuan itu terbuka, berlangsung dengan lancar," ujar Azis.

Meski masih berupa isu, Azis membenarkan bahwa partainya telah menyiapkan sejumlah nama-nama apabila perombakan kabinet benar-benar terjadi.

"Biar Pak Zul (Zulkifli Hasan) sendiri yang menyampaikan nama itu. Kan, saya sendiri sudah menyampaikan. Andai kata Presiden meminta PAN tentang hal itu. Nanti kasihan Menteri Perekonomian yang waswas. Biarlah ini menjadi hak prerogatif Presiden," tutur Azis.

DESTRIANITA K.

Berita terkait

Soal Peluang Jadi Menteri ESDM di Kabinet Prabowo, Eddy Soeparno Ikut Arahan Zulhas

8 hari lalu

Soal Peluang Jadi Menteri ESDM di Kabinet Prabowo, Eddy Soeparno Ikut Arahan Zulhas

Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno akan mengikuti arahan ketua umumnya Zulkifli Hasan untuk peluang menjadi menteri di kabinet Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Zulkifli Hasan Sebut Gerindra dan PAN Siapkan Ridwan Kamil Maju di Pilgub Jakarta

8 hari lalu

Zulkifli Hasan Sebut Gerindra dan PAN Siapkan Ridwan Kamil Maju di Pilgub Jakarta

PAN berencana menjalin koalisi dengan sejumlah partai lain untuk mengusung Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Alasan PAN Usulkan Nama Yandri Susanto sebagai Calon Menteri Prabowo

9 hari lalu

Alasan PAN Usulkan Nama Yandri Susanto sebagai Calon Menteri Prabowo

Nama Yandri Susanto menyusul disiapkan oleh PAN sebagai calon menteri di Kabinet Prabowo. Sebelumnya, ada Eko Patrio.

Baca Selengkapnya

Petinggi PAN Sampaikan Doa Jatah di Kabinet Bertambah, Prabowo: Masuk Itu Barang

9 hari lalu

Petinggi PAN Sampaikan Doa Jatah di Kabinet Bertambah, Prabowo: Masuk Itu Barang

Petinggi PAN menyampaikan doa politik tentang jatah menteri di kabinet dalam Rakornas partainya di Jakarta, yang dihadiri Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Rakornas Dihadiri Prabowo, Petinggi PAN Doa Dapat Jatah di Kabinet Bertambah

9 hari lalu

Rakornas Dihadiri Prabowo, Petinggi PAN Doa Dapat Jatah di Kabinet Bertambah

Ketua Fraksi PAN Saleh Partaonan Daulay dalam doanya di Rakornas, turut membahas jatah menteri untuk partainya di kabinet Prabowo.

Baca Selengkapnya

Alasan PAN Belum Beri Rekomendasi Emil Dardak Maju dengan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

9 hari lalu

Alasan PAN Belum Beri Rekomendasi Emil Dardak Maju dengan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

PAN belum memberikan rekomendasi kepada Emil Dardak karena Demokrat belum melakukan komunikasi politik dengan mereka.

Baca Selengkapnya

Setelah Eko Patrio, PAN Hembuskan Nama Yandri Susanto untuk Jadi Menteri Kabinet Prabowo

9 hari lalu

Setelah Eko Patrio, PAN Hembuskan Nama Yandri Susanto untuk Jadi Menteri Kabinet Prabowo

Nama Yandri Susanto diusulkan dari kader PAN daerah yang akan mengikuti bimbingan teknis (bimtek) dan Rakornas Pilkada pada hari Kamis ini.

Baca Selengkapnya

PAN Punya 2 Alasan Akan Sodorkan Eko Patrio Jadi Kandidat Menteri Kabinet Prabowo

12 hari lalu

PAN Punya 2 Alasan Akan Sodorkan Eko Patrio Jadi Kandidat Menteri Kabinet Prabowo

Politikus PAN Eko Hendro Purnomo atau beken sebagai komedian Eko Patrio tengah disiapkan partainya untuk membantu kabinet Prabowo Subianto. Alasannya?

Baca Selengkapnya

Sidang Sengketa Pileg di MK: Ribuan Suara PPP dan PDIP Diklaim Berpindah ke Partai Lain

16 hari lalu

Sidang Sengketa Pileg di MK: Ribuan Suara PPP dan PDIP Diklaim Berpindah ke Partai Lain

PDIP dan PPP mengklaim ribuan suara pindah ke partai lain dalam sidang sengketa Pileg di MK hari ini.

Baca Selengkapnya

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

19 hari lalu

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

Sejumlah partai politik yang tergabung dalam KIM membuka peluang PKS untuk bergabung ke Prabowo, kecuali Gelora. Apa alasan Gelora menolak PKS?

Baca Selengkapnya