TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo memastikan kekisruhan di Kabupaten Tolikara, Papua, bukan dipicu isu suku, agama, ras dan antar-golongan (SARA). Menurut Tjahjo, insiden tersebut terjadi akibat luapan emosi sekelompok masyarakat.
"Di Tolikara bukan isu SARA, tapi lebih merupakan luapan sekelompok anggota masyarakat yang emosional," ujar Tjahjo melalui pesan pendek, Selasa, 21 Juli 2015. Tjahjo berujar, sangat bagus apabila tokoh masyarakat dan lintas agama di Tolikara bergotong-royong membangun kembali bangunan yang rusak sebagai bukti toleransi.
Pada Senin pagi, 20 Juli 2015, Tjahjo bertolak ke Papua untuk menuju Tolikara. Tjahjo hadir sebagai perwakilan pemerintah untuk melihat langsung kondisi terkini di Tolikara. Tjahjo akan menggelar dialog dengan jajaran forum komunikasi pimpinan daerah, para pemuka agama, serta tokoh masyarakat setempat.
Pada Senin malam, Tjahjo mengatakan, dia telah mendengar laporan lengkap dari Panglima Daerah Militer, Wakil Kepala Kepolisian Daerah, Kepala BIN Daerah, dan Pemerintah Provinsi Papua ihwal insiden yang terjadi pada Jumat, 17 Juli 2015, itu. "Sebagai Mendagri, saya minta Polda Papua mengusut tuntas siapa provokator pembakaran dan penyerbuan," katanya.
Selain melihat langsung lokasi kejadian, Tjahjo akan memberikan bantuan pribadi untuk membangun puluhan kios dan rumah ibadah yang terbakar.
Menurut informasi yang dihimpun Kementerian Sosial, sebanyak 153 jiwa atau 38 kepala keluarga mengungsi ke halaman belakang Komando Rayon Militer dan Kepolisian Resor Tolikara. Mereka umumnya tinggal di ruko yang dibakar massa. Tercatat 63 ruko yang rusak akan segera direnovasi oleh Kementerian Sosial.
Berbagai pihak juga telah mengirimkan bantuan berupa makanan, pakaian, dan uang ke Tolikara. Kapolda Papua memberikan bantuan uang sebesar Rp 30 juta, Pangdam XVII Cenderawasih Rp 30 juta, serta Kapolri dan Bupati Tolikara masing-masing Rp 100 juta.
TIKA PRIMANDARI
Berita terkait
Jokowi Lantik Abdullah Azwar Anas Jadi Menpan RB Pengganti Tjahjo Kumolo
7 September 2022
Abdullah Azwar Anas resmi menjabat sebagai Menpan RB setelah dilantik Presiden Jokowi hari ini.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Lantik Azwar Anas Jadi MenPAN-RB Pengganti Tjahjo Kumolo Siang Ini
7 September 2022
Azwar Anas menjadi pilihan Presiden Jokowi untuk menggantikan Tjahjo Kumolo sebagai Menpan RB.
Baca SelengkapnyaJokowi Tak Kunjung Lantik Menpan RB, Istana Sebut Presiden Masih Sibuk
6 September 2022
Haru menyebut beberapa kunjungan kerja yang harus dilakukan Jokowi dalam beberapa waktu terakhir sehingga tak kunjung melantik Menpan RB
Baca SelengkapnyaTemui Jokowi di Istana, Eks Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo: Hanya Mampir
29 Agustus 2022
Mantan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo hari ini bertemu dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Negara, Jakarta.
Baca SelengkapnyaPeluang Olly Dondokambey Jadi MenPAN RB, Ini Kata Ali Mochtar Ngabalin
29 Agustus 2022
Ali Mochtar Ngabalin mengatakan Olly Dondokambey berpeluang jadi MenPAN RB.
Baca SelengkapnyaMegawati Sudah Temui Jokowi Sodorkan Calon Menteri Pengganti Tjahjo Kumolo, Lebih dari Satu
24 Agustus 2022
Ketua Umum Megawati Soekarnoputri mengajukan lebih dari satu nama calon Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB).
Baca SelengkapnyaPDIP Sebut Megawati Ajukan Lebih dari Satu Nama Calon Menpan-RB ke Jokowi
23 Agustus 2022
Megawati telah mengajukan sejumlah nama kepada Presiden Jokowi untuk mengisi posisi Menpan RB.
Baca SelengkapnyaMegawati Sudah Serahkan Nama Kandidat MenPANRB ke Jokowi
21 Agustus 2022
Megawati dipastikan telah menyerahkan nama pengganti Tjahjo Kumolo sebagai MenPANRB.
Baca SelengkapnyaPuan Maharani Menyebut akan Ada Kejutan Sosok Menpan RB yang Baru
21 Agustus 2022
Puan Maharani meminta semua pihak bersabar menunggu pengumuman Presiden Jokowi mengenai Menpan RB yang baru nanti.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh Temui Presiden Jokowi, NasDem Bantah Bahas Reshuffle
20 Agustus 2022
Surya Paloh menemui Presiden Jokowi di Istana Negara pada Jumat sore kemarin.
Baca Selengkapnya