TEMPO.CO, Makassar - Ketua Dewan Pimpinan Daerah I Partai Golkar Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo akan mengumpulkan para pengurus di tingkat provinsi untuk membahas masalah internal partai antara Golkar kubu Aburizal Bakrie dan Golkar kubu Agung Laksono.
Menurut Syahrul, apa yang terjadi di Jakarta sebenarnya tidak perlu dibawa-bawa sampai ke daerah. Namun, karena sudah berlarut-larut, Syahrul yang juga Gubernur Sulawesi Selatan ini terpaksa akan memanggil para pengurus partai di tingkat provinsi agar tidak mengikuti kekisruhan di Jakarta.
"Saya akan bicara agar mereka tidak ikut terpengaruh kisruh yang sedang terjadi di di Jakarta,” kata Syahrul yang ditemui di kantor Gubernur, Selasa, 14 April 2015.
Syahrul sendiri sejauh ini sudah tidak ingin ambil pusing atas apa yang sedang terjadi di Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar. Golkar Sulawesi Selatan, menurut Syahrul, tetap aman dan solid dalam menghadapi kisruh di tingkat pusat. “Lebih baik jadi penonton saja, jangan ikut-ikutan karena akan membuat capek," ujar Syahrul.
Syahrul menilai Partai Golkar merupakan partai besar di Indonesia. Karena kebesarannya itu maka banyak halangan dan tantangan, apalagi setelah kalah dalam pemilihan presiden 2014. Namun halangan dan tantangan tersebut justru harus dihadapi agar bisa makin memperkokoh partai.
IIN NURFAHRAENI DEWI PUTRI
Berita terkait
Pejabat Kementan Kumpulkan Uang 30 Juta Per Bulan untuk Kebutuhan Tak Terduga Syahrul Yasin Limpo
1 jam lalu
Pejabat di Kementan mengumpulkan uang sebanyak Rp 30 juta untuk jaga-jaga bila ada kebutuhan tak terduga Syahrul Yasin Limpo dan anaknya.
Baca SelengkapnyaKPK Geledah Rumah Adik Syahrul Yasin Limpo di Makassar, Setelah Sita 1 Rumah SYL
8 jam lalu
Nilai rumah mewah Syahrul Yasin Limpo yang disita KPK di Makassar tersebut diperkirakan sekitar Rp4,5 miliar.
Baca SelengkapnyaSaksi Sebut Syahrul Yasin Limpo Minta Ditjen Tanaman Pangan Kementan Bayar Lukisan Rp 100 Juta
9 jam lalu
Permintaan untuk membayar lukisan itu disampaikan oleh eks Staf Khusus (Stafsus) Syahrul Yasin Limpo yaitu Joice Triatman.
Baca SelengkapnyaProfil Kemal Redindo, Putra SYL yang Disebut Minta Pejabat Kementan Bayar Aksesoris Mobil Rp 111 Juta
18 jam lalu
Anak kedua SYL, Kemal Redindo, disebut meminta Rp 111 juta untuk aksesoris mobil dan Rp 200 juta untuk renovasi kamar di rumahnya.
Baca SelengkapnyaJaksa KPK Lacak Sumber Pembelian Mercedes Benz Sprinter 315 CD Milik Syahrul Yasin Limpo
19 jam lalu
Jaksa KPKsedang melacak sumber pembelian mobil Mercedes Benz Sprinter 315 CD hitam milik Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang disita oleh penyidik.
Baca SelengkapnyaSetelah Sita Satu Rumah di Jaksel, KPK Kembali Sita Rumah SYL di Makassar Senilai Rp 4,5 Miliar
21 jam lalu
KPK kembali menyita sejumlah aset milik eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo atau SYL, kali ini sebuah rumah di Makassar senilai Rp 4,5 miliar.
Baca SelengkapnyaDirjen Hortikultura Kementan Sebut Rp4 Miliar Lebih Dianggarkan untuk Keperluan SYL
23 jam lalu
Dirjen Hortikultura Kementan Prihasto Setyanto mengungkapkan ada anggaran Rp4 miliar lebih untuk memenuhi keperluan Syahrul Yasin Limpo (SYL)
Baca SelengkapnyaViral Kemal Redindo, Putra SYL yang Disebut-sebut Palak Pegawai Kementan
1 hari lalu
Nama anak kedua Syahrul Yasin Limpo alias SYL, Kemal Redindo, viral karena disebut-sebut ikut memeras pegawai Kementan.
Baca SelengkapnyaSaksi: SYL Minta Rp105 Juta ke Ditjen Tanaman Pangan Kementan untuk Bayar Keris Emas
1 hari lalu
Pejabat di Kementerian Pertanian, Edi Eko Sasmito, bersaksi direktoratnya mendapat jatah pembayaran pembelian keris emas Rp105 juta dari SYL
Baca SelengkapnyaDirjen Hortikultura Mengaku Diminta Rp1 Miliar untuk Umrah SYL dan Keluarga
1 hari lalu
Bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) disebut meminta para eselon I untuk memberikan Rp1 miliar untuk pembayaran Ibadah Umrah
Baca Selengkapnya