Kasus Bupati Sula Dilimpahkan ke Kejaksaan 2 Pekan Lagi

Reporter

Rabu, 11 Maret 2015 19:55 WIB

Bupati Kepulauan Sula, Ahmad Hidayat Mus. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Ternate - Kepolisian Daerah Maluku Utara segera melimpahkan kasus dugaan korupsi pembangunan Masjid Raya Sula yang melibatkan Bupati Kepulauan Sula Ahmad Hidayat Mus ke kejaksaan. Targetnya sekitar dua pekan. Pelimpahan ini untuk melengkapi berkas kasus itu dengan bukti pembukaan rekening bank milik Ahmad.

"Dengan pelimpahan ini, kami berharap kasus ini segera ke pengadilan," kata Kapolda Maluku Utara Brigadir Jenderal Sobri Effendi Surya, Rabu, 11 Maret 2015.

Berkas kasus Bupati Sula ini sempat dikembalikan oleh kejaksaan. Alasannya, ada kekurangan berkas. Dengan alasan itu, Polda Maluku Utara mengajukan izin pembukaan rekening itu kepada Otoritas Jasa Keuangan. Permintaan ini direspons enam bulan kemudian oleh OJK.

Saat ini, sedikitnya empat rekening milik Bupati Kepulauan Sula Ahmad Hidayat Mus yang berhubungan dengan kasus itu telah dibuka. Rekening itu adalah rekening di Manado, Jakarta, dan Ternate.

Kasus ini mengalami pasang-surut. Hingga pergantian tiga Kepala Polda Maluku Utara—dari Brigjen Affan Richwanto, Brigjen Mahfud Arifin, hingga Brigjen Sobri Effendi Surya, kasus ini belum tuntas.

Kasus ini juga sempat dihentikan sementara saat pelaksanaan Pilkada Maluku Utara 2013. Saat itu, polisi beralasan penghentian sementara kasus ini untuk menghindari penggunaan kasus tersebut secara politis.

Ahmad Hidayat Mus, Bupati Kepulauan Sula, ponselnya tak aktif saat dikonfirmasi Tempo. Kediamannya di Jalan Mononutu, Kelurahan Stadion, Kecamatan Ternate Tengah, tertutup untuk wartawan. "Bapak tidak di rumah, silakan Anda keluar," ujar seorang penjaga keamanan.

Hal yang sama dilakukan Baktiar Jamaludin, kuasa hukum Bupati Kepulauan Sula. Pesan pendek yang dikirimkan pun tak kunjung mendapat balasan.

Istri Ahmad Hidayat Mus, Nurrohma, enggan berkomentar soal kasus itu. "Saya tak mau mengomentarinya. Saya pasrah pada proses hukum yang berlaku," ujarnya.

BUDHY NURGIANTO

Berita terkait

KontraS Minta Penyelidikan Kasus Dugaan Penyiksaan Mahasiswa di Halmahera Utara

6 Oktober 2022

KontraS Minta Penyelidikan Kasus Dugaan Penyiksaan Mahasiswa di Halmahera Utara

KontraS mengungkapkan adanya dugaan penyiksaan terhadap seorang mahasiswa karena mengkritik polisi di Halmahera Utara.

Baca Selengkapnya

Dinyatakan Korupsi, Bupati Mesuji Divonis 8 Tahun Penjara

5 September 2019

Dinyatakan Korupsi, Bupati Mesuji Divonis 8 Tahun Penjara

Putusan itu sama sekali tidak turun dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Baca Selengkapnya

Menteri Tjahjo Tanggapi Penangkapan Dua Bupati oleh KPK

5 September 2019

Menteri Tjahjo Tanggapi Penangkapan Dua Bupati oleh KPK

Kepala daerah seharusnya mengetahui semua regulasi, mana yang melanggar dan yang tidak, supaya tidak lagi terjaring KPK.

Baca Selengkapnya

Seusai Penuhi Panggilan KPK, Utut Irit Bicara

18 September 2018

Seusai Penuhi Panggilan KPK, Utut Irit Bicara

Utut mengaku ditanya prihal kaitan dirinya dengan Tasdi, Bupati Purbalingga (nonaktif).

Baca Selengkapnya

Jika Ditahan Polisi, Nur Mahmudi Ismail Ancam Ajukan Praperadilan

12 September 2018

Jika Ditahan Polisi, Nur Mahmudi Ismail Ancam Ajukan Praperadilan

Polres Depok akan memeriksa Nur Mahmudi Ismail, mantan Wali Kota Depok, dalam kasus pelebaran Jalan Nangka.

Baca Selengkapnya

Gubernur Banten Bersih-bersih dari Debu Korupsi yang Tebal

4 September 2018

Gubernur Banten Bersih-bersih dari Debu Korupsi yang Tebal

Gubernur Banten Wahidin Halim berjanji lakukan pemberantasan korupsi dan perombakan pejabat melalui seleksi dan lelang jabatan.

Baca Selengkapnya

Nur Mahmudi Ismail Jadi Tersangka, Kawan-kawannya Berkumpul

29 Agustus 2018

Nur Mahmudi Ismail Jadi Tersangka, Kawan-kawannya Berkumpul

Polisi menetapkan mantan Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail jadi tersangka korupsi pembangunan jalan.

Baca Selengkapnya

Korupsi Bupati Hulu Sungai Tengah, 25 Mobil Mewah Diangkut Kapal

17 Maret 2018

Korupsi Bupati Hulu Sungai Tengah, 25 Mobil Mewah Diangkut Kapal

KPK membawa 25 mobil mewah hasil korupsi Bupati Hulu Sungai Tengah Abdul Latief dengan kapal.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah 5 Lokasi Kasus Korupsi Wali Kota Kendari dan Ayahnya

3 Maret 2018

KPK Geledah 5 Lokasi Kasus Korupsi Wali Kota Kendari dan Ayahnya

Kasus korupsi Wali Kota Kendari Adriatma yang disidik KPK melibatkan ayahnya yang menjadi calon gubernur.

Baca Selengkapnya

Bupati Rita Widyasari Dijerat Pencucian Uang, KPK Sita Aset

16 Januari 2018

Bupati Rita Widyasari Dijerat Pencucian Uang, KPK Sita Aset

Laode mengatakan penyidik KPK telah menyita beberapa aset yang diduga hasil pencucian uang.

Baca Selengkapnya