Temui JK, Tim 9 Minta Kriminalisasi KPK Dihentikan  

Reporter

Editor

Anton Septian

Selasa, 10 Maret 2015 16:12 WIB

Wakil Presiden Jusuf Kalla, menyambut kedatangan Ketua Tim 9, Buya Syafii Maarif (tengah), dan Wakil Ketua Tim 9, Jimlly Asidiqi (kanan), di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, 10 Maret 2015. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah anggota Tim 9, yang dibentuk Presiden Joko Widodo untuk mengurai konflik antara Komisi Pemberantasan Korupsi dan Kepolisian RI, mendatangi kantor Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jalan Merdeka Utara. Mereka datang untuk menyampaikan masukan tentang penguatan KPK.

"KPK sekarang sedang dikriminalisasi dan proses pelemahan KPK harus dihentikan. Untuk itu, Presiden dan Wakil Presiden diharapkan bisa turun tangan," ujar salah satu anggota Tim 9, Jimly Asshiddiqie, Selasa, 10 Maret 2015.

Jimly berharap Presiden dan Wakil Presiden tak mengeluarkan pernyataan-pernyataan yang seakan-akan membiarkan kriminalisasi terhadap KPK terus berjalan. "Harapan kita, Presiden dan Wapres sebagai satu kesatuan pimpinan bisa menghentikan proses penurunan wibawa KPK," katanya.

Jimly menambahkan, kondisi KPK dan sejumlah lembaga pendukungnya, terutama Komisi Nasional Hak Asasi Manusia, sudah sangat lemah akibat kriminalisasi. Secara khusus ia menyoroti somasi Kepolisian RI terhadap Komnas HAM. Menurut Jimly, somasi tersebut mengkhianati cita-cita reformasi.

Sebelumnya, Kalla menyatakan Denny Indrayana, Bambang Widjojanto, dan Yunus Husein tak sportif karena melapor ke Istana dalam kaitan dengan kasus yang menimpa mereka. Kalla meminta mereka mau menjalani proses pemeriksaan.

TIKA PRIMANDARI


Berita terkait

Mobil Mercedes Benz Sprinter Disita KPK, Ini Kata Syahrul Yasin Limpo

11 menit lalu

Mobil Mercedes Benz Sprinter Disita KPK, Ini Kata Syahrul Yasin Limpo

Dalam kesempatan yang berbeda, kuasa hukum Syahrul Yasin Limpo, Djalamudin Koedoeboen, mengatakan belum mengetahui soal mobil yang disita KPK itu.

Baca Selengkapnya

KPK Tengah Telusuri Aliran Uang dalam Kasus Dugaan Proyek Fiktif di Telkomsigma

2 jam lalu

KPK Tengah Telusuri Aliran Uang dalam Kasus Dugaan Proyek Fiktif di Telkomsigma

KPK tengah menelusuri aliran uang dalam kasus dugaan korupsi di anak usaha PT Telkom, Telkomsigma.

Baca Selengkapnya

Surati Jokowi Soal Pansel KPK, Muhammadiyah Sebut Istana Belum Respons

3 jam lalu

Surati Jokowi Soal Pansel KPK, Muhammadiyah Sebut Istana Belum Respons

PP Muhammadiyah belum mendapatkan balasan surat dari Jomowi soal usulan mereka mengenai pembentukan Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

LHKPN Janggal Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, KPK: Harta Rp 6 Miliar Tapi Bisa Beri Pinjaman Rp 7 Miliar?

8 jam lalu

LHKPN Janggal Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, KPK: Harta Rp 6 Miliar Tapi Bisa Beri Pinjaman Rp 7 Miliar?

KPK telah menjadwalkan pemanggilan eks Kepala Bea Cukai Purwakarta pekan depan untuk mengklarifikasi kejanggalan LHKPN.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Rumah Adik Syahrul Yasin Limpo di Makassar, Setelah Sita 1 Rumah SYL

9 jam lalu

KPK Geledah Rumah Adik Syahrul Yasin Limpo di Makassar, Setelah Sita 1 Rumah SYL

Nilai rumah mewah Syahrul Yasin Limpo yang disita KPK di Makassar tersebut diperkirakan sekitar Rp4,5 miliar.

Baca Selengkapnya

Saksi Sebut Syahrul Yasin Limpo Minta Ditjen Tanaman Pangan Kementan Bayar Lukisan Rp 100 Juta

10 jam lalu

Saksi Sebut Syahrul Yasin Limpo Minta Ditjen Tanaman Pangan Kementan Bayar Lukisan Rp 100 Juta

Permintaan untuk membayar lukisan itu disampaikan oleh eks Staf Khusus (Stafsus) Syahrul Yasin Limpo yaitu Joice Triatman.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Kembali Jalani Sidang Etik, Ini Penjelasannya

16 jam lalu

Nurul Ghufron Kembali Jalani Sidang Etik, Ini Penjelasannya

Nurul Ghufron mengatakan besok dia akan kembali menjalani sidang etik dengan agenda pembelaan.

Baca Selengkapnya

KPK Panggil Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Pekan Depan

16 jam lalu

KPK Panggil Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Pekan Depan

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Rahmady Effendy, akan menjalani klarifikasi soal LHKPN-nya di KPK pekan depan.

Baca Selengkapnya

Korupsi Rumah Dinas DPR, KPK: Vendor Dapat Keuntungan Secara Melawan Hukum

17 jam lalu

Korupsi Rumah Dinas DPR, KPK: Vendor Dapat Keuntungan Secara Melawan Hukum

KPK memeriksa Indra Iskandar, Sekjen DPR RI, dalam kasus korupsi rumah dinas DPR.

Baca Selengkapnya

Jaksa KPK Lacak Sumber Pembelian Mercedes Benz Sprinter 315 CD Milik Syahrul Yasin Limpo

21 jam lalu

Jaksa KPK Lacak Sumber Pembelian Mercedes Benz Sprinter 315 CD Milik Syahrul Yasin Limpo

Jaksa KPKsedang melacak sumber pembelian mobil Mercedes Benz Sprinter 315 CD hitam milik Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang disita oleh penyidik.

Baca Selengkapnya