Mengaku Spesialis Kandungan, Dokter Tertipu  

Reporter

Jumat, 19 Desember 2014 21:29 WIB

Ilustrasi: 2lisan.com

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan suami-istri ini bisa dibilang nekat. Menyaru sebagai dokter spesialis kandungan, mereka menipu seorang dokter hingga Rp 192 juta hanya dalam waktu sebulan. (Baca: Sudahkah Anda Berbicara Benar di Media Sosial?)

Ide itu tebersit di benak Eko Prasetyo Utomo, 29 tahun, warga Perumahan Juanda Regency, Surabaya. Ia meminta istrinya, Indah Suyanti, 21 tahun, membuat akun Facebook dan menyamar menjadi dokter spesialis kandungan. Pada profilnya, Indah menambahkan gelar SpOG atau spesialis kandungan dan mengaku lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya. (Baca: Korban Tipu Internet Biasanya Kaum Terpelajar)

Agar lebih meyakinkan, Indah yang dinikahi Eko pada Agustus 2014 ini juga menyomot foto seorang bidan di Surabaya atas nama Ririn. Fotonya menampilkan Ririn mengenakan pakaian putih ala dokter dan berkalung stetoskop. (Baca: Remaja Amerika Dibunuh oleh Teman Facebook)

"Awalnya iseng karena sebelumnya sempat belajar sendiri soal kedokteran," kata Eko kepada wartawan di Markas Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya, Jumat, 19 Desember 2014.

Pada November 2014, Indah bergabung dalam grup dokter di jejaring sosial. Seorang dokter bernama Bambang Suyatmoko, pemilik sebuah rumah sakit di Belitang, Sumatera Selatan, menghubungi Indah. Bambang hendak membuka rumah sakit di Surabaya. Kepada Indah, Bambang meminta dibelikan alat dan sarana kesehatan.

<!--more-->

Bambang pun mentransfer uang beberapa kali sampai terkumpul Rp 192 juta. Uang itu dikirim Bambang tanpa curiga. Apalagi Indah juga memberikan nomor izin praktek di Rumah Sakit Umum Daerah dr Soetomo. Keduanya terus berkomunikasi melalui Facebook dan telepon. Dalam percakapan di Facebook, Eko yang menjawab. Sedangkan, jika berhubungan lewat telepon, Indah yang berbicara. (Baca: Janji Dinikahi via Internet, Tertipu Rp 1,2 Miliar)

Sampai suatu hari, Indah sulit dihubungi dan ditemui. Korban kemudian melaporkan tersangka ke polisi. Ketika dilacak pada Ikatan Dokter Indonesia, ternyata tidak ditemukan nama Indah Suyanti. Di situlah korban sadar dirinya ditipu. Uang yang sudah diterima ternyata digunakan Eko dan Indah untuk membeli softgun dan mobil Toyota Avanza silver bernomor polisi L-1702-GV.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Surabaya Ajun Komisaris Besar Sumaryono mengatakan kedua tersangka telah melakukan penipuan dan dijerat Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Pasal 378 dengan ancaman penjara 4 tahun. "Keduanya melakukan penipuan online lewat Facebook," katanya. (Baca: Korban Tipu Internet Jarang Melapor ke Polisi)

Setelah ditelusuri, pasangan ini juga pernah menipu seorang dokter umum di Malang dengan modus yang sama. Keduanya berhasil membawa kabur Rp 40 juta. Sebelumnya, mereka juga mengaku pernah melakukan penipuan senilai Rp 4 juta saat berbisnis kelapa sawit.

AGITA SUKMA LISTYANTI

Berita lain:
Dihujat FPI Soal Natal, Jokowi Dibela Ketua NU
Soal Natal, FPI Anggap Presiden Jokowi Murtad
Ketua PBNU: Ucapan 'Selamat Natal' Tak Haram

Berita terkait

Facebook Hapus Unggahan Pertemuan Anwar Ibrahim dengan Hamas

5 jam lalu

Facebook Hapus Unggahan Pertemuan Anwar Ibrahim dengan Hamas

Anwar Ibrahim melakukan pertemuan dengan para pemimpin Hamas di Qatar. Unggahannya soal pertemuan itu dihapus oleh Facebook.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Tentang David Corenswet, Pemeran Baru Karakter Superman

13 jam lalu

5 Fakta Tentang David Corenswet, Pemeran Baru Karakter Superman

David Corenswet, pemeran Superman yang baru kerap menyuarakan isu sosial dan politik di media sosial

Baca Selengkapnya

Blockout 2024: Gerakan Blokir Selebritas yang Viral di Media Sosial

14 jam lalu

Blockout 2024: Gerakan Blokir Selebritas yang Viral di Media Sosial

Bagaimana Met Gala memicu Blockout 2024 di media sosial - sebuah aksi digital untuk menentang kebungkaman para selebritas terhadap Gaza.

Baca Selengkapnya

Viral Wanita Tewas di Tangan Gangster di Cikarang Bekasi, Polisi Berikan Penjelasan

2 hari lalu

Viral Wanita Tewas di Tangan Gangster di Cikarang Bekasi, Polisi Berikan Penjelasan

Sebuah video viral di media sosial menarasikan seorang wanita tewas bersimbah darah di Bekasi akibat dianiaya sekelompok gangster. Begini kata polisi.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Minta Warga Jangan Sampai Tertipu Iklan Naik Haji di Media Sosial

2 hari lalu

Arab Saudi Minta Warga Jangan Sampai Tertipu Iklan Naik Haji di Media Sosial

Arab Saudi mengimbau publik untuk tidak tertipu atau merespons iklan di media sosial tentang pelaksanaan ibadah haji

Baca Selengkapnya

Sejarah WhatsApp: Bermula Hanya Aplikasi Pesan Status Bikinan Eks Insinyur Yahoo

4 hari lalu

Sejarah WhatsApp: Bermula Hanya Aplikasi Pesan Status Bikinan Eks Insinyur Yahoo

WhatsApp terus berkembang sejak diakuisisi oleh Facebook pada 2014. Indonesia menjadi yang terbesar ketiga per tahun lalu dengan 112 pengguna aktif.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Menghapus Akun Facebook yang Lupa Password

7 hari lalu

Begini Cara Menghapus Akun Facebook yang Lupa Password

Akun Facebook sering kali dilupakan karena pengguna beralih ke media lainnya. Berikut cara menghapus akun Facebook yang lupa password.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Menonaktifkan Sementara Akun Facebook

7 hari lalu

Begini Cara Menonaktifkan Sementara Akun Facebook

Menonaktifkan akun Facebook sementara bisa dijadukan opsi jika ingin beristirahat dari media sosial. Berikut caranya.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Menghapus Semua Postingan di Facebook

7 hari lalu

Begini Cara Menghapus Semua Postingan di Facebook

Menghapus semua postingan di Facebook mungkin menjadi opsi bagi beberapa orang yang ingin membersihkan akun. Begini caranya.

Baca Selengkapnya

Fenomena Flexing Mahasiswa KIP Kuliah di Media Sosial, Ini Kata Dosen Unair

8 hari lalu

Fenomena Flexing Mahasiswa KIP Kuliah di Media Sosial, Ini Kata Dosen Unair

Banyak yang mempertanyakan kelayakan mahasiswa tersebut sebagai penerima bantuan biaya KIP Kuliah.

Baca Selengkapnya