Ketua umum partai Gerindra Suhardi. TEMPO/Dasril Roszandi
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya Fadli Zon mengatakan Ketua Umum Gerindra Suhardi jarang jatuh sakit. "Jarang sakit gitu. Beliau mungkin hampir 27 tahun enggak pernah ke rumah sakit," ujar Fadli Zon usai menjenguk Suhardi di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta, Selasa, 26 Agustus 2014. (Baca: Suhardi Disebut Lewati Masa Kritis)
Menurut Fadli, Suhardi menjalani hidup sehat dengan rajin berolahraga dan diet. "Beliau juga enggak pernah merokok," ujar Fadli Zon. Fadli mengaku kaget ketika Suhardi dirawat di rumah sakit. "Ketika deklarasi di Tugu Proklamasi itu dia mulai drop," ujar Fadli. (Baca: Ketua Umum Gerindra Koma di RSPP)
Fadli tak menutup kemungkinan kegiatan kampanye yang melelahkan pada masa pemilihan presiden lalu berkontribusi dalam penurunan kesehatan Suhardi. "Bisa juga," ujar dia. (Baca: Suhardi Idap Kanker Paru-paru Stadium 4)
Suhardi dikabarkan mulai merasakan gejala sakit pada Maret 2014. Namun, dia tak langsung ke rumah sakit sampai Juli 2014. Suhardi mengalami koma di Rumah Sakit Pusat Pertamina. Kesehatannya terus memburuk karena kanker paru-paru stadium empat yang dideritanya.
Sebelum bergabung di Partai Gerindra dan menjabat sebagai ketua umum, Suhardi sibuk sebagai akademikus. Suhardi pernah menjabat sebagai Dekan Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada. Suhardi dikenal di kampus sebagai profesor telo (ketela) karena tidak pernah bosan mengkampanyekan mengkonsumsi bahan pangan lokal tersebut.
Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Fadli Zon, memimpin pertemuan bilateral yang penting dengan Delegasi Parlemen Myanmar dalam Pengasingan di Sidang Parlemen Dunia (IPU) di Jenewa, Swiss.