Polisi Intelijen Tewas Ditembak di Bima  

Reporter

Selasa, 3 Juni 2014 07:35 WIB

ilustrasi penembakan polisi

TEMPO.CO, Bima - Brigadir Kepala Muhamad Yamin, anggota Intelkam Kepolisian Resor Kabupaten Bima, tewas ditembak orang tak dikenal di dekat rumahnya di Desa Rasabou, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, sekitar pukul 22.10 Wita, Senin, 2 Juni 2014.

Muhamad Yamin ditembak dari jarak dekat saat hendak ke masjid untuk menunaikan salat. Korban tersungkur di depan masjid dengan peluru bersarang di dada kiri. Ia tewas seketika. Sedangkan pelaku langsung kabur. (Baca:Polisi Bima Ditembak Orang Tak Dikenal )

Seorang tetangga korban, Bek, mengaku mendengar suara tembakan. Kebetulan pada saat kejadian ia juga hendak pergi ke masjid. Menurut dia, pelaku penembakan adalah seorang lelaki. Namun Bek tak bisa menerangkan ciri-ciri pelaku karena menggunakan penutup kepala.

Menurut keterangan yang dihimpun Tempo di lokasi kejadian, beberapa warga melihat seorang pria diduga telah cukup lama berdiri di depan pintu masjid. Saat korban keluar dari masjid, ia langsung melepaskan tembakan. Saksi mendengar empat suara letusan. "Korban langsung jatuh," kata Mir, penduduk yang tinggal di dekat masjid .

Saat tertembak, korban mengenakan baju berwarna putih. Jenazahnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Bima untuk menjalani visum. Belum ada informasi mengenai jenis proyektil peluru yang bersarang di dada korban. (Baca:Komandan Polisi Tewas Ditembak di Mapolda Metro )

Polisi masih menggelar penyelidikan di sekitar lokasi penembakan. Garis polisi dipasang hingga ke badan jalan untuk mencegah orang-orang berkerumun. Polisi juga mencari kemungkinan adanya warga lain yang menyaksikan kejadian itu.

Kepala Kepolisian Resor Kabupaten Bima Ajun Komisaris Besar Ekawana Juru mengatakan polisi langsung bergerak untuk mencari pelaku penembakan dan motif peristiwa itu. Ia berharap proyektil dari badan korban bisa menjadi petunjuk untuk mengungkap identitas pelaku.


AKHYAR M. NUR




Terpopuler:
Kasus Haji, PPATK: Rekening Anggito Mencurigakan
Ahok Marah-marah Saat Ditanya Kasus PAM Jaya
Jemaah Haji Indonesia Tinggal di Rumah Kumuh Arab

Berita terkait

Pertamina dan Polri Bekerjasama Mengamankan Objek Vital Nasional

9 jam lalu

Pertamina dan Polri Bekerjasama Mengamankan Objek Vital Nasional

Pertamina dan Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menandatangani perjanjian kerjasama pengamanan objek vital nasional.

Baca Selengkapnya

Polri Ungkap 115 Kasus Judi Online dalam Dua Pekan Terakhir, Tangkap 142 Tersangka

15 jam lalu

Polri Ungkap 115 Kasus Judi Online dalam Dua Pekan Terakhir, Tangkap 142 Tersangka

Polri juga mengajukan permintaan pemblokiran 2.862 situs judi online ke Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).

Baca Selengkapnya

Polri Usulkan ke Kementerian Kominfo Blokir 2.862 Situs Diduga Tawarkan Judi Online

22 jam lalu

Polri Usulkan ke Kementerian Kominfo Blokir 2.862 Situs Diduga Tawarkan Judi Online

Polisi telah menangkap 142 tersangka dari 115 kasus judi online dalam rentang pada periode 23 April hingga 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Mabes Polri Diduga Impor Belasan Alat Sadap, Pengamat Sebut Pengadaannya Harus Transparan

22 jam lalu

Mabes Polri Diduga Impor Belasan Alat Sadap, Pengamat Sebut Pengadaannya Harus Transparan

Pengamat kepolian mengatakan alat sadap tidak termasuk teknologi alutsista sehingga pengadaanya harus transparan dan terbuka ke publik.

Baca Selengkapnya

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

1 hari lalu

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

Polri menyatakan kendaraan listrik untuk pengamanan World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024 telah siap digunakan.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

1 hari lalu

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mengungkap kasus manipulasi data menggunakan email palsu dan memanfaatkan informasi data untuk menipu.

Baca Selengkapnya

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa yang Masuk Kategori Pelat Nomor Khusus?

1 hari lalu

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa yang Masuk Kategori Pelat Nomor Khusus?

Apa itu pelat nomor khusus dan bagaimana aturannya termasuk saat masuk wilayah sistem ganjil-genap?

Baca Selengkapnya

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

1 hari lalu

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

Polisi juga telah menangani 10 kasus narkoba menonjol sejak 14 Maret hingga 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

1 hari lalu

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

Polri bakal langsung memecat anggota kepolisian yang terbukti mengkonsumsi narkoba.

Baca Selengkapnya

Soal Alat Sadap IMSI Catcher di Indonesia, Ini Kata Bos Polus Tech

3 hari lalu

Soal Alat Sadap IMSI Catcher di Indonesia, Ini Kata Bos Polus Tech

Bos Polus Tech mengakui kesulitan untuk mengawasi penggunaan alat sadap oleh pembeli.

Baca Selengkapnya