Sopir Bus Jadi Tersangka Kecelakaan Maut Pasuruan  

Reporter

Editor

Harun Mahbub

Senin, 7 April 2014 13:07 WIB

Ilustrasi kecelakaan bis. Tempo/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Sidoarjo - Kepolisian Daerah Jawa Timur menetapkan sopir bus Fawas Tour, Djarkasi, 55 tahun, sebagai tersangka kecelakaan maut di Pasuruan, Jawa Timur. Penetapan itu berdasarkan olah tempat kejadian perkara oleh pihak kepolisian setempat dan Polda Jatim. "Kami sudah menetapkan sopir atas nama Djarkasi, warga Madiun, sebagai tersangka," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Besar Awi Setiyono, Senin, 7 April 2014.

Sesuai hasil olah TKP, dia menjelaskan, diperkirakan rem blong karena ditemukan dua tangki bar kosong dan tidak ada bekas pengereman di TKP. Sopir tidak berusaha mengurangi kecepatan dengan oper gigi (engine break) pada waktu jalan menurun sehingga lepas kendali. "Giginya tetap ada di posisi tiga," katanya. (Baca: Polisi Periksa Saksi Bus Maut di Pasuruan)

Akibatnya, bus tersebut menabrak warung dan dua sepeda motor yang diparkir di depan warung sehingga bus itu terguling. "Akhirnya satu orang meninggal di TKP, tiga luka berat yang kemudian meninggal di rumah sakit, dan sebanyak 23 orang luka ringan," kata Awi.

Bus Fawas Tour dengan nomor polisi W-7876-UR yang membawa rombongan dari SDN Ngampel Sari Candi, Sidoarjo, terguling kala pulang dari tamasya di bukit Flora Pasuruan, Sabtu, 5 April 2014. Akibatnya, empat siswa tewas. Di antaranya Farel, 10 tahun, Haris Dwi Pradana (10), Muhammad Rangga Saputra (10), dan Muhammad Novaldi Ardiansyah (11).

Orang tua Haris Dwi Pradana, Zabir, mengaku masih syok dengan kecelakaan tersebut. "Saya masih belum percaya kalau anak saya sudah tiada," katanya saat ditemui di rumah duka di Dusun Tawangsari RT 2/3 Desa Ngampel Sari Candi, Sidoarjo, Ahad, 6 April 2014. "Semoga kami diberi kekuatan."

MOHAMMAD SYARRAFAH



Berita Terpopuler Lain

Amerika Ingatkan Cina Agar Tidak Meniru Rusia
Dipaksa SBY Bayar, Lapindo: Tidak Bisa Segera
Ke Jepang, Raffi Ahmad dan Nagita Lamaran?

Berita terkait

Kisah Haru Korban Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok, Demi Ikut Study Tour Rela Jadi Kuli Bangunan

1 hari lalu

Kisah Haru Korban Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok, Demi Ikut Study Tour Rela Jadi Kuli Bangunan

Dua korban bus rombongan SMK Lingga Kencana sempat menjadi kuli bangunan untuk membayar biaya study tour senilai 800 ribu. Ini kisah lainnya.

Baca Selengkapnya

KNKT Ungkap Bus Putera Fajar yang Alami Kecelakaan di Subang Diubah Bentuk: Dari Normal Deck jadi High Deck

1 hari lalu

KNKT Ungkap Bus Putera Fajar yang Alami Kecelakaan di Subang Diubah Bentuk: Dari Normal Deck jadi High Deck

KNKT masih menganalisis ada atau tidaknya pengaruh perubahan bentuk bus pariwisata yang tidak semestinya hingga menyebabkan kecelakaan maut.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Pengusaha Tavel: Bukan Stop Study Tour Tapi Pemerintah Harus Edukasi

1 hari lalu

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Pengusaha Tavel: Bukan Stop Study Tour Tapi Pemerintah Harus Edukasi

Pengusaha travel meminta pemerintah jangan menghentikan kegiatan study tour karena adanya kecelakaan bus SMK Lingga Kencana.

Baca Selengkapnya

Evaluasi Kecelakaan Bus di Subang, Menhub Bakal Tindak Lanjuti Ide Uji Kir Bisa Dilakukan Swasta

1 hari lalu

Evaluasi Kecelakaan Bus di Subang, Menhub Bakal Tindak Lanjuti Ide Uji Kir Bisa Dilakukan Swasta

Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa kementeriannya bakal menindaklanjuti usulan penerapan uji kir.

Baca Selengkapnya

Tersangka Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Bisa Bertambah, Pengusaha dan Karoseri Bus Akan Diperiksa

1 hari lalu

Tersangka Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Bisa Bertambah, Pengusaha dan Karoseri Bus Akan Diperiksa

Kakorlantas Polri menyatakan pihak pengusaha dan karoseri bus bisa diperiksa dalam kasus kecelakaan bus SMK Lingga Kencana.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang, Polisi Akan Periksa Semua Pihak yang Terlibat

1 hari lalu

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang, Polisi Akan Periksa Semua Pihak yang Terlibat

Kakorlantas Polri Aan Suhanan mengatakan akan memeriksa semua pihak yang terlibat dalam kecelakaan bus SMK Lingga Kencana di Subang.

Baca Selengkapnya

RS Bhayangkara Brimob Ungkap Kondisi Korban Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana

1 hari lalu

RS Bhayangkara Brimob Ungkap Kondisi Korban Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana

Doktes spesialis ortopedi RS Bhayangkara Brimob sebut kondisi korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana Depok saat pertama ditangani.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Putera Fajar di Subang, KNKT: Sopir Kurang Istirahat dan Kendaraan Tidak Layak Jalan

1 hari lalu

Kecelakaan Bus Putera Fajar di Subang, KNKT: Sopir Kurang Istirahat dan Kendaraan Tidak Layak Jalan

Kasus kecelakaan bus ilegal tidak bisa ditindaklanjuti oleh Kementerian Perhubungan.

Baca Selengkapnya

Bus Trans Putera Fajar Lima Kali Ganti Kepemilikan dan Modifikasi Body saat KIR Sudah Tak Berlaku

1 hari lalu

Bus Trans Putera Fajar Lima Kali Ganti Kepemilikan dan Modifikasi Body saat KIR Sudah Tak Berlaku

Kemenhub sebut Bus Trans Putera Fajar yang alami kecelakaan maut dalam perjalan ke Ciater, Subang sudah 5 kali ganti kepemilikan dan modifikasi body

Baca Selengkapnya

Polda Jabar Ungkap Penyebab Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

1 hari lalu

Polda Jabar Ungkap Penyebab Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Polda Jabar telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan Traffic Accident Analysis (TAA) untuk mengetahui penyebab kecelakaan bus itu.

Baca Selengkapnya