Minta Maaf, Ibu Pembunuh Anak Peluk Suami  

Reporter

Rabu, 12 Maret 2014 20:32 WIB

Toren air tempat terbunuhnya seorang balita oleh ibunya sendiri di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat (13/3). TEMPO/Erick P Hardi

TEMPO.CO, Jakarta - Dedeh Uum Fatimah, ibu tersangka pembunuh anak sendiri, sempat meminta maaf kepada suaminya, Kasito, Rabu, 12 Maret 2014. Hal itu dia lakukan saat bertemu pasangan hidupnya di ruang tamu Kepala Polres Cimahi, Kota Cimahi, menjelang pemeriksaan mental oleh Bagian Psikologi Kepolisian Daerah Jawa Barat.

"Ya tadi dia (Dedeh) meminta maaf kepada suaminya. Keduanya sempat berpelukan dan saling terharu,"ujar Kepala Kepolisian Resor Cimahi, Ajun Komisaris Besar Erwin Kurniawan, di kantornya, Rabu, 12 Maret 2014. Saat itu, Erwin hadir mendampingi Ajun Komisaris Besar Sajarwo, psikiater yang memeriksa tersangka.

Berdasarkan pantauan Tempo, sejenak setelah memasuki ruangan sekitar pukul 15.48, ibu tiga anak itu langsung memburu Kasito, yang sudah lebih dulu hadir. Bak adegan sinetron, Dedeh langsung bersimpuh di lantai di hadapan Kasito yang duduk di kursi tamu. Keduanya tampak berpelukan cukup lama.

Adegan berpelukan ini tak ayal menjadi target kamera wartawan yang membidik dari balik kaca jendela dan pintu ruangan yang sedikit terbuka. Puas berpelukan, Dedeh duduk di samping Kasito. Di hadapan mereka ada Sajarwo, psikolog dari Polda, Erwin, dan Suparma. "Setelah itu baru pemeriksaan (psikis) dimulai," kata Erwin.

Menurut Erwin, Kasito, yang mengenakan setelan pakaian hitam, dihadirkan atas permintaan Sajarwo demi memperlancar proses pemeriksaan riwayat kejiwaan Dedeh. "Suaminya sangat tabah, sabar, dan banyak menghibur istrinya sehingga pemeriksaan berlangsung lancar," kata dia.

Pemeriksaan kejiwaan Dedeh oleh Sajarwo berlangsung sekitar 1,5 jam. Mulai diperiksa sekitar pukul 15.55, Dedeh meninggalkan ruang pemeriksaan dengan dikawal tiga polisi sekitar pukul 17.25. Saat kembali ke sel tahanan tersebut, Dedeh dijauhkan dari wartawan. Dedeh sebelumnya sempat protes karena dirinya diliput.

Kepada polisi, Dedeh mengaku membunuh dua anaknya yang paling kecil, Fahrul dan Aisyah. Namun, setelah dicek ke lokasi kejadian di Kampung Cijeungjing RT 05 RW 22 Desa Kertarmulya, Padalarang, hanya satu dari dua anak korban, Aisyah Funny, 2 tahun, yang meninggal tenggelam dalam tanki berisi air.

"Satu lagi anak laki-laki (Fahrul) yang sudah lebih besar berhasil menyelamatkan diri," kata Kepala Polsek Padalarang Komisaris Rendra. Dedeh juga mengaku membopong kedua anaknya yang tengah tidur secara bergiliran dan dimasukkan ke dalam tanki toren yang terisi air separuh dinihari tadi. "Diduga tersangka mengalami depresi," kata Rendra.

ERICK P. HARDI

Berita terkait

Hotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina

4 jam lalu

Hotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina

Hotman Paris menemui ayah, ibu dan adik korban. Pengacara itu menyebut aparat desa seharusnya tahu keberadaan 3 DPO pelaku pembunuhan Vina.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Turunkan Tim Ikut Memburu 3 Tersangka Pembunuh Vina

18 jam lalu

Bareskrim Turunkan Tim Ikut Memburu 3 Tersangka Pembunuh Vina

Bareskrim akan membantu Polda Jawa Barat untuk memburu tiga tersangka pembunuh Vina yang hingga kini belum tertangkap.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Ibu Kandung di Sukabumi, Hasil Autopsi Temukan 10 Luka Tusuk di Tubuh Korban

20 jam lalu

Pembunuhan Ibu Kandung di Sukabumi, Hasil Autopsi Temukan 10 Luka Tusuk di Tubuh Korban

Tim dokter telah melakukan autopsi terhadap tubuh Inas, korban pembunuhan oleh Rahmat yang merupakan anak kandungnya.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Pembunuhan Sadis di Sukabumi, Puluhan Kali Pelaku Menusuk Ibu Kandungnya

1 hari lalu

5 Fakta Pembunuhan Sadis di Sukabumi, Puluhan Kali Pelaku Menusuk Ibu Kandungnya

Terjadi pembunuhan sadis di Sukabumi, pelaku diam dan belum mengaku menyesal.

Baca Selengkapnya

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka karena Bunuh Pelaku

1 hari lalu

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka karena Bunuh Pelaku

Polisi membebaskan pria berinisial FH, seorang korban begal yang sempat dijadikan tersangka karena membunuh pelaku begal berinisial E.

Baca Selengkapnya

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka Pembunuhan di Jambi, Pakai Pasal Pembelaan Terpaksa

1 hari lalu

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka Pembunuhan di Jambi, Pakai Pasal Pembelaan Terpaksa

Polisi menghentikan proses penyidikan kasus pembunuhan pelaku begal di Jambi dan membebaskan korban pembegalan.

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

1 hari lalu

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang akan menjerat tersangka pembunuhan itu dengan pasal penganiayaan dengan mengakibatkan kematian.

Baca Selengkapnya

Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

2 hari lalu

Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

Kasus anak bunuh ibu ini baru terungkap pada Selasa pagi, ketika Rahmat minta dibunuh dengan memberi upah Rp 330 ribu.

Baca Selengkapnya

Anak Bunuh Ibu di Sukabumi Minta Dibunuh Tetangganya, Beri Upah Rp 330 Ribu

2 hari lalu

Anak Bunuh Ibu di Sukabumi Minta Dibunuh Tetangganya, Beri Upah Rp 330 Ribu

Tersangka kasus anak bunuh ibu itu dibawa ke Polres Sukabumi untuk mengetahui motifnya membunuh ibu kandungnya sendiri.

Baca Selengkapnya

Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Lantaran Akumulasi Kekesalan

2 hari lalu

Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Lantaran Akumulasi Kekesalan

Polres Sukabumi tengah menangani kasus anak bunuh ibu kandung di Sukabumi.

Baca Selengkapnya