Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah (kiri) mencium Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany ketika berada di ruang tunggu setibanya di Gedung KPK untuk memenuhi panggilan KPK di Jakarta, Selasa (10/12). ANTARA/Wahyu Putro A
TEMPO.CO, Serang--Kabupaten dan Kota yang dipimpin oleh keluarga Gubernur Banten Atut Chosiyah mendapatkan perhatian khusus dari Pemerintah Provinsi Banten. Hal itu terlihat dari besaran nilai bantuan keuangan dari Pemprov Banten ke setiap kabupaten/kota tahun 2014. Daerah yang dikuasai keluarga Atut mendapat porsi lebih besar dibandingkan kabupaten/kota lainnya di Provinsi Banten.
Berdasarkan dokumen APBD 2014, bantuan paling besar dialokasikan untuk Kabupaten Serang, wilayah yang dikuasai adik Atut, Tatu Chasanah yang saat ini menjadi Wakil Bupati Serang mendapatkan bantuan sebesar Rp73,56 miliar. posisi kedua ditempati Kota Serang yang juga dipimpin adik Atut, Tubagus Haerul Jaman. Kota Serang mendapat bantuan sebesar Rp47,50 miliar dari Provinsi Banten dan Kota Cilegon yang dipimpin Kader Golkar Tubagus Iman Ariyadi mendapatkan Rp27,28 miliar.
Sementara. Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang baru berumur lima tahun mendapatkan bantuan lebih besar dari tetangganya, Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang.
Daerah yang dipimpin oleh adik ipar Atut, Airin Rahmi Diany tersebut mendapatkan bantuan sebesar Rp Rp18,35 miliar, sedangkan Kota Tangerang mendapat bantuan yang paling kecil Rp5,7 mliar dan Kabupaten Tangerang mendapat Rp7,9 miliar.
Kabupaten Pandegelang yang di dalamnya ada Ibu Tiri Atut, Heryani, mendapat bantuan Rp25,50 miliar, sedangkan untuk Kabupaten Lebak hanya mendapatkan bantuan Rp17,56 miliar. Keseluruhan bantuan yang berjumlah Rp223,414 miliar yang bersumber dari APBD Banten 2014 ini.
