TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigjen Boy Rafli Amar, menyatakan laporan pasangan bakal calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawangsa-Herman Suryadirja, soal adanya dukungan palsu terhadap pasangan calon lain, sudah diproses. Hal tersebut disampaikan Boy saat ditemui di kantornya pada Senin, 3 Juni 2013.
Khofifah mengadukan tiga pengurus Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia (PPNUI) di Jawa Timur. Mereka adalah Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat PPNUI Andi William Irfan, serta Ketua dan Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah PPNUI Jawa Timur, Raden Panji Abdul Rachman dan K.H. Suaidi. Ketiganya dilaporkan karena dianggap melanggar Pasal 263 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana tentang Pemalsuan.
Pencalonan Khofifah sendiri terancam gagal jika dukungan partai-partai gurem di belakangnya ternyata ganda atau palsu. Sebagian besar partai itu belakangan mendukung calon inkumben, Soekarwo.
Menurut Herman Suryadirja, ketiga nama tersebut dilaporkan dengan pertimbangan Andi William Irfan diduga mengetahui adanya pemalsuan tanda tangan tersebut. Sedangkan Abdul Rachman dan Suadi sebagai pengguna surat keputusan yang dibubuhi tanda tangan Ketua Umum PPNUI M Yusuf Humaidi Yusuf yang sudah dipalsukan.
"Laporan sudah masuk dan sedang dalam proses," kata Boy. Boy menjelaskan proses tersebut memerlukan kecermatan dalam memeriksa bagian mana yang diduga dipalsukan.
Ditanya mengenai upaya apa yang akan diambil pihak Khofifah terkait laporan yang mungkin akan digugurkan oleh KPU, Boy enggan berkomentar banyak. "Bisa tanya langsung sama pihak pelapor karena urusannya politik kami tidak mengerti," kata Boy.
ISMI DAMAYANTI
Topik Terhangat:
Penembakan Tito Kei | Tarif Baru KRL | Kisruh Kartu Jakarta Sehat | PKS Vs KPK | Ahmad Fathanah
Berita Terpopuler:
Tito Kei Tewas, John Kei Sedih tapi Tak Menangis
Pendukung John Kei Sempat 'Serbu' Rutan Salemba
Wakil Menteri Pendidikan Wiendu Diduga Korupsi
9 Skenario Kiamat Versi Ilmuwan
Begini Perubahan Lalu Lintas di Tanah Abang
Berita terkait
Cerita Khofifah Kalah 2 Kali di Pilgub Jatim, Sebut Tak Pernah Usik Rival
6 hari lalu
Khofifah Indar Parawansa bercerita saat dirinya kalah dua kali di Pilgub Jatim. Meskipun kalah, dia mengaku tak pernah mengusik kemenangan rival politiknya.
Baca SelengkapnyaPAN Usung Khofifah di Pilgub Jatim, Zulhas: Wakilnya Terserah Beliau Saja
6 hari lalu
Ketum PAN Zulkifli Hasan menegaskan dukungannya untuk Khofifah Indar Parawansa di gelaran Pilgub Jatim 2024.
Baca SelengkapnyaAlasan PAN Belum Beri Rekomendasi Emil Dardak Maju dengan Khofifah di Pilkada Jawa Timur
8 hari lalu
PAN belum memberikan rekomendasi kepada Emil Dardak karena Demokrat belum melakukan komunikasi politik dengan mereka.
Baca SelengkapnyaDidukung Banyak Parpol, Khofifah Disebut Punya Potensi Menang Lagi di Pilkada Jatim
8 hari lalu
Ujang menyebut belum ada figur yang berani muncul lantaran Khofifah memiliki elektabilitas baik di Jatim dan didukung oleh partai pemenang pilpres.
Baca SelengkapnyaPengamat Nilai Belum Ada Penantang yang Sebanding dengan Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024
9 hari lalu
Pengamat menyebut posisi Khofifah Indar Parawansa sebagai kandidat di Pilkada Jawa Timur terlalu kuat.
Baca SelengkapnyaDisebut Punya Peluang Jadi Lawan Khofifah di Pilkada Jatim, Awiek: Saya Kembalikan ke Partai
9 hari lalu
Politikus PPP Achmad Baidowi mengapresiasi pendapat yang menyebut dirinya layak maju di Pilkada Jawa Timur menjadi pesaing Khofifah.
Baca SelengkapnyaPilkada Jawa Timur, Figur Khofifah Menguat di Internal PDIP
9 hari lalu
PDIP masih melakukan penjaringan calon yang akan diusung dalam Pemilihan Kepada Daerah atau Pilkada Jawa Timur 2024.
Baca SelengkapnyaPengamat Sebut Awiek PPP Punya Peluang Jadi Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur
10 hari lalu
Politikus PPP Achmad Baidowi meraih 359.189 suara nasional di Pileg 2024.
Baca SelengkapnyaPPP Sebut Belum Tentukan Sikap Politik Resmi di Pilkada Jawa Timur
11 hari lalu
PPP menyatakan sifat politiknya di Pilkada Jawa Timur masih dinamis. Antara mendukung Khofifah atau membentuk koalisi baru.
Baca SelengkapnyaAkui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung
11 hari lalu
Khofifah menaakui menjalin komunikasi dengan PDIP. Namun ia mengatakan, belum pasti partai itu memberikan rekomendasi dukungan.
Baca Selengkapnya