Bawaslu Rekomendasi Pilgub Satu TPS di NTT Diulang

Reporter

Rabu, 29 Mei 2013 12:53 WIB

TEMPO/Kink Kusuma Rein

TEMPO.CO, Kupang - Badan Pengawas Pemilu Nusa Tenggara Timur merekomendasikan untuk menggelar pencoblosan ulang di satu Tempat Pemunggutan Suara di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), karena ditemukan sejumlah pelanggaran. "Ada sekitar tiga pelanggaran yang ditemukan di TPS itu, sehingga direkomendasikan untuk diulang," kata juru bicara Bawaslu NTT, Yemris Fointuna kepada wartawan, Rabu, 29 Mei 2013.

Pelanggaran itu, menurut dia, terjadi di TPS 1 Desa Fatu'ulun, Kecamatan Kie pada pemunggutan suara pemilu kepala daerah NTT putaran kedua 23 Mei lalu. Tiga pelanggaran yang ditemukan yakni pemilih yang memberikan hak suara lebih banyak dari pemilih yang terdaftar di TPS tersebut.

Pelanggaran lainnya yang ditemukan, katanya, perhitungan suara dilakukan lebih cepat dari jadwal yakni pukul 12.30 Wita. Padahal ketentuannya pukul 13.00 Wita. Pelanggaran ketiga, usai perhitungan suara, kotak suara disimpan di rumah seorang warga setempat. "Perbedaan angkanya cukup besar, saat ini masih menunggu laporan detail dari Panwaslu setempat," katanya.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) NTT, Johanes Depa membenarkan adanya rekomendasi Bawaslu untuk coblos ulang di TPS tersebut. Namun sesuai peraturan KPU, coblos ulang dapat dilakukan paling lambat tujuh hari setelah pemunggutan suara. "Pencoblosan ulang bisa dilakukan paling lambat 31 Mei," katanya.

Saat ini, katanya, Panwaslu dan KPU Timor Tengah Selatan sedang mengkaji dugaan pelanggaran di TPS tersebut. "Sedang ditelaah secara saksama bagaimana faktanya. Jika hasil benar ditemukan pelanggaran baru dilakukan coblos ulang," katanya.

YOHANES SEO

Topik terhangat:
Tarif Baru KRL
| Kisruh Kartu Jakarta Sehat | PKS Vs KPK | Vitalia Sesha Fathanah

Berita lainnya:
Hubungan Ahmad Dhani dan Mulan Mulai Terbuka
Cara KPK Sindir Darin Mumtazah

Jokowi Bisa Miliki Bass Metallica, Asalkan...

Bebi Romeo Masih Terbawa X Factor Indonesia

Berita terkait

Dana Pengawasan Pilkada 2015 di 27 Daerah Masih Bermasalah  

22 Agustus 2016

Dana Pengawasan Pilkada 2015 di 27 Daerah Masih Bermasalah  

Bawaslu telah meminta Mendagri Tjahjo Kumolo untuk memfasilitasi penyelesaian permasalahan dana hibah pengawasan pilkada 2015.

Baca Selengkapnya

KPU Susun Opsi Verifikasi Dukungan Calon Perseorangan  

12 Juli 2016

KPU Susun Opsi Verifikasi Dukungan Calon Perseorangan  

Hadar bakal meminta bantuan Direktorat Pendudukan dan Catatan Sipil memastikan keberadaan pendukung calon perseorangan.

Baca Selengkapnya

Kajian KPK: Ada Calon yang Hartanya Minus Maju di Pilkada  

29 Juni 2016

Kajian KPK: Ada Calon yang Hartanya Minus Maju di Pilkada  

KPK melakukan penelitian dengan mewawancarai 286 calon yang kalah pada pilkada. Ini temuannya.

Baca Selengkapnya

Pemungutan Suara Ulang Pilkada Kabupaten Muna Diwarnai Keributan  

19 Juni 2016

Pemungutan Suara Ulang Pilkada Kabupaten Muna Diwarnai Keributan  

Polisi mengevakuasi anggota KPUD Muna keluar dari TPS sambil melepaskan tiga tembakan ke udara.

Baca Selengkapnya

Hari Ini Pemungutan Suara Ulang Pilkada Kabupaten Muna  

19 Juni 2016

Hari Ini Pemungutan Suara Ulang Pilkada Kabupaten Muna  

Ini merupakan pemungutan suara ulang yang kedua kali akibat saling gugat dua pasangan calon kepala daerah.

Baca Selengkapnya

Revisi UU Pilkada, Bawaslu Kini Bisa Periksa Politik Uang  

6 Juni 2016

Revisi UU Pilkada, Bawaslu Kini Bisa Periksa Politik Uang  

Bawaslu kini bisa memeriksa kasus politik uang dalam pilkada.

Baca Selengkapnya

Syarat Calon Perorangan Dipersulit, Ini Kata Pendukung Garin  

6 Juni 2016

Syarat Calon Perorangan Dipersulit, Ini Kata Pendukung Garin  

Pendukung Garin menilai seharusnya DPR sebagai wakil rakyat membuat aturan yang lebih bermutu.

Baca Selengkapnya

Disahkannya UU Pilkada Dinilai Memicu Potensi Konflik  

5 Juni 2016

Disahkannya UU Pilkada Dinilai Memicu Potensi Konflik  

Peneliti Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Fadli Ramadhanil menilai, ada persoalan yang akan terjadi seusai DPR mengesahkan UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

Undang-Undang Pilkada Akhirnya Disahkan, Ini Reaksi PKS  

2 Juni 2016

Undang-Undang Pilkada Akhirnya Disahkan, Ini Reaksi PKS  

PKS sebelumnya menilai anggota DPR yang maju ke pilkada tak perlu mundur dari keanggotaan di Dewan, melainkan hanya perlu cuti.

Baca Selengkapnya

DPR Sahkan Undang-Undang Pilkada

2 Juni 2016

DPR Sahkan Undang-Undang Pilkada

DPR akhirnya mengesahkan undang-undang tentang pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota dalam sidang paripurna hari ini.

Baca Selengkapnya