PB XIII Temui Ketua DPR

Reporter

Editor

Senin, 13 September 2004 18:52 WIB

TEMPO Interaktif, Solo:Raja Keraton Kasunanan Surakarta Hadinigrat versi lembaga pengageng, KGPH Tedjowulan terus melakukan pertemuan dengan tokoh-tokoh nasional. Setelah sebelumnya menemui Gus Dur dan Taufik Kiemas di Yogyakarta, Senin (13/9) Tedjowulan bertemu dengan Ketua DPP Partai Golkar yang juga Ketua DPR RI, Akbar Tanjung. Tedjo membantah dirinya berusaha untuk menggalang dukungan dari pertemuan tersebut. "Soal raja kembar sudah lewat. Tidak ada cari dukung-dukungan, kami hanya membicarakan soal kondisi keraton saja," kata Tedjowulan.Pertemuan PB XIII yang saat ini masih aktif sebagai Asisten Personalia Kodam III/Siliwangi dengan Akbar Tanjung tersebut dilaksanakan secara tertutup di kediaman isteri Akbar, "Roemahkoe". Seusai bertemu sekitar 20 menit, Akbar mengatakan Tedjowulan tidak menyinggung soal pencarian dukungan. "Pertemuan biasa saja, tadi dikemukakan soal pentingnya untuk menjaga warisan leluhur itu," ujar Akbar.Ketika disinggung soal konflik di keraton yang memunculkan dua raja yakni Tedjowulan dan Hangabehi, Akbar mengatakan bahwa dirinya berharap perseteruan tersebut segera dapat diselesaikan secara arif sesuai tatacara dan nilai-nilai kekeluargaan yang selama ini dipakai di dalam kraton. Hanya saja menurut Akbar persoalan konflik di keraton tidak menjadi topik pembicaraan yang disinggung. "Saya hanya memberikan masukan dan dorongan untuk kelangsungan eksistensi Kraton Surakarta ke depan karena yang terpenting adalah bagaimana menyelamatkan institusi keraton beserta aset-asetnya karena keraton merupakan salah satu pusat kebudayaan yang dimiliki bangsa Indonesia. Masukan itu saya berikan karena persoalan budaya ini ke depan sangat penting bagi kita semua," ujar Akbar yang dinyatakan oleh PB XII mendapat gelar Kanjeng Pangeran. Imron Rosyid - Tempo News Room

Berita terkait

Bamsoet Apresiasi Peresmian Keraton Majapahit Jakarta

21 jam lalu

Bamsoet Apresiasi Peresmian Keraton Majapahit Jakarta

Menurut Bamsoet, Kraton Majapahit Jakarta adalah bentuk kebangkitan nasional bangsa Indonesia di bidang kebudayaan, demi membangun kepribadian bangsa yang berdaulat di bidang politik dan mandiri di bidang ekonomi nasional.

Baca Selengkapnya

Warga Panama Selenggarakan Pemilihan Umum

3 hari lalu

Warga Panama Selenggarakan Pemilihan Umum

Warga Panama pada Minggu, 5 Mei 2024, berbondong-bondong memberikan hak suaranya dalam pemilihan umum untuk memilih presiden

Baca Selengkapnya

Kisah Pencak Silat Merpati Putih, Bela Diri Keluarga Keraton yang Dibuka ke Masyarakat Umum

36 hari lalu

Kisah Pencak Silat Merpati Putih, Bela Diri Keluarga Keraton yang Dibuka ke Masyarakat Umum

Sejumlah teknik dan jurus pencak silat awalnya eksklusif dan hanya dipelajari keluarga bangsawan. Namun telah berubah dan lebih inklusif.

Baca Selengkapnya

Vonis 7 Anggota Nonaktif PPLN Kuala Lumpur Lebih Rendah daripada Tuntutan Jaksa, Ini Hal-hal yang Meringankan

48 hari lalu

Vonis 7 Anggota Nonaktif PPLN Kuala Lumpur Lebih Rendah daripada Tuntutan Jaksa, Ini Hal-hal yang Meringankan

Hakim juga menjatuhkan pidana denda kepada seluruh terdakwa PPLN Kuala Lumpur itu masing-masing sebesar Rp 5 juta.

Baca Selengkapnya

Nyepi Di Candi Prambanan, Polisi Berkuda Patroli dan Tiga Akses Masuk Dijaga Bregada

58 hari lalu

Nyepi Di Candi Prambanan, Polisi Berkuda Patroli dan Tiga Akses Masuk Dijaga Bregada

Kawasan Candi Prambanan Yogyakarta tampak ditutup dari kunjungan wisata pada perayaan Hari Raya Nyepi 1946, Senin 11 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Ricuh di Bawaslu Papua Karena Dugaan Kecurangan Suara, Wakapolres Yalimo Terkena Lemparan Batu

1 Maret 2024

Ricuh di Bawaslu Papua Karena Dugaan Kecurangan Suara, Wakapolres Yalimo Terkena Lemparan Batu

Sekelompok massa menyerang Kantor Bawaslu Papua karena mereka menduga ada kecurangan suara saat rapat pleno di Distrik Abenaho.

Baca Selengkapnya

Tim Advokasi Peduli Pemilu: Pemilu 2024 Jadi Pementasan Nepotisme di Panggung Demokrasi Indonesia

1 Maret 2024

Tim Advokasi Peduli Pemilu: Pemilu 2024 Jadi Pementasan Nepotisme di Panggung Demokrasi Indonesia

Tim Advokasi Peduli Pemilu melakukan uji materi terhadap UU Pemilu agar penguasa tidak lagi sewenang-wenang saat pemilu.

Baca Selengkapnya

Pemilu 2024 Tingkatkan Kecemasan dan Depresi, Begini Rinciannya

28 Februari 2024

Pemilu 2024 Tingkatkan Kecemasan dan Depresi, Begini Rinciannya

Penelitian menemukan Pemilu 2024 berpengaruh terhadap meningkatnya risiko gangguan kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi pada masyarakat.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Komeng, Perolehan Suara Sejumlah Artis Kalahkan Politisi Berpengalaman. Siapa Saja Mereka?

20 Februari 2024

Bukan Hanya Komeng, Perolehan Suara Sejumlah Artis Kalahkan Politisi Berpengalaman. Siapa Saja Mereka?

Sejumlah artis pendatang baru di politik ungguli politisi pengalaman. Ada Komeng, Verrell Bramasta dan lainnya.

Baca Selengkapnya

Tugas dan Wewenang Komeng Jika jadi Anggota DPD

16 Februari 2024

Tugas dan Wewenang Komeng Jika jadi Anggota DPD

Perolehan suara Komeng melesat di pemilihan DPD. Apa saja tugas dan fungsinya jika terpilih?

Baca Selengkapnya