Kader baru PBB Komjen Susno Duadji menyerahkan nama Daftar Bakal calon legislatif di kantor KPU, Jakarta, (22/4). TEMPO/Dasril Roszandi
TEMPO.CO, Jakarta - Susno Duadji melalui juru bicaranya, Avian Tumengkol, meminta publik tidak menyalahkan Kepolisian Daerah Jawa Barat yang dianggap menyembunyikan dia dari proses eksekusi yang dilakukan Kejaksaan Agung. Menurut Avian, tindakan Polda Jabar yang mengungsikan Susno, tiga hari lalu, sudah benar. Dia dibawa ke Markas Polda Jabar karena eksekusi di kediamannya berlangsung alot.
“Komjen Susno memastikan diri tidak bersembunyi, tetapi hanya menghindar dari eksekusi,” ujar Avian melalui siaran tertulisnya, Ahad, 28 April 2013. Dia menyatakan kini Susno berada di sekitar konstituennya, yaitu di Bandung. Seperti diketahui, Susno sudah resmi maju menjadi calon anggota legislatif pada 2014, lewat Partai Bulan Bintang.
Avian mengatakan Susno siap bertemu dengan aparat hukum, termasuk dengan Kejaksaan. “Asal jangan ada eksekusi liar yang tidak sesuai dasar hukum. Beliau bersedia bertemu tetapi harus konsekuen dan tidak ingkar janji seperti yang sudah dilakukan kemarin di lingkungan Polda Jabar.”
Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal itu meminta ada pihak penengah yang bisa menentukan adanya perbedaan putusan di Mahkamah Agung. “Jangan paksakan kehendak sendiri,” Avian menambahkan.
Susno juga berharap Jaksa Agung menempuh jalur hukum yang benar apabila tidak puas dengan putusan Mahkamah Agung dan Mahkamah Konstitusi. “Bukan dengan cara yang tidak menghormati hukum dan memaksakan eksekusi.”