Polisi Yogya Amankan Bom Rakitan

Reporter

Editor

Kamis, 2 Desember 2010 17:24 WIB

TEMPO Interaktif, Sleman - Kepolisian Resor Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, menemukan bom aktif dengan pengatur waktu yang sudah diset siap meledak. Bom tersebut ditemukan berdasarkan laporan warga. Lokasi penemuan berada di Dusun Jali, Desa Gayamharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman.

“Perakitnya termasuk cukup profesional, penemuan bom berkat laporan warga,” kata Brigadir Jenderal Ondang Sutarsa BS, Kepala Kepolisian Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis (2/12).

Bom rakitan tersebut terdiri dari bahan bakar premium 2,5 liter dalam lima botol minuman dalam kemasan, walfram lampu, casing detonator, detonator, switch timer, baterai dan kabel yang disambung dari timer ke botol bahan bakar.

Bom rakitan tersebut ditemukan warga di Sendang Sriningsih oleh warga bernama Widi. Bom tersebut sempat dibawa ke rumahnya setelah baterainya dicopot. Karena mencurigakan, ia melapor ke RT setempat dan diteruskan ke aparat keamanan.

Meskipun ada penemuan bom rakitan, polisi belum menemukan tersangka perakit atau peletak bom. Namun, polisi masih menyisir lokasi dan bekerja sama dengan polisi Klaten karena lokasi berada di perbatasan. Diduga ada kaitan dengan penemuan bom rakitan yang ditemukan di Klaten beberapa waktu lalu.

“Kami masih menyisir lokasi dan bekerja sama dengan polisi Klaten untuk mencari tersangka,” kata dia.

Menurut Kepala Satuan Brigade Mobil Polda Daerah Istimewa Yogyakarta Ajun Komisaris Besar Laksana, jenis bom tersebut tergolong berkekuatan rendah (low explosive). Namun karena menggunakan bahan bakar premium maka ada daya bakar yang besar.

“Jenis bom termasuk low explosive tetapi karena disambung dengan bahan bakar maka daya bakarnya juga besar,” kata Laksana.

Warga tersebut menemukan bom tersebut pada Rabu (1/12) pukul 05.00 WIB dan baru dilaporkan pada pukul 18.00 WIB. Bom yang seharusnya meledak pukul 02.00 WIB itu macet sehingga tidak terjadi ledakan.

Lokasi penemuan, kata Kepala Kepolisian Resor Sleman Ajun Komisaris Besar Irwan Ramaini, berada di bawah pohon besar. Di lokasi tersebut ada warung yang berdekatan dengan pohon dan ada peribadatan gua Maria yang berjarak sekitar 30 meter.

“Sasaran bom belum diketahui sebab tempat peribadatan itu lumayan jauh dari lokasi bom,” kata Irwan.

MUH SYAIFULLAH

Berita terkait

Polisi Tangkap Pemilik Bahan Peledak di Pariaman

7 Juli 2023

Polisi Tangkap Pemilik Bahan Peledak di Pariaman

Pemilik bahan peledak sempat berusaha melarikan diri. Petugas pun melakukan pengejaran dan mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya

Warga Kota Pariaman Temukan 10 Bom Rakitan di Sebuah Warung

1 Juli 2023

Warga Kota Pariaman Temukan 10 Bom Rakitan di Sebuah Warung

bom rakitan tersebut ditemukan di sebuah warung di samping sekolah dasar oleh pemilik warung

Baca Selengkapnya

Kepolisian Hong Kong Kerahkan Robot Jinakkan Bom Rakitan

9 November 2019

Kepolisian Hong Kong Kerahkan Robot Jinakkan Bom Rakitan

Sebuah robot kepolisian Hong Kong berusaha menjinakkan sebuah bom rakitan di distrik Kowloon, Mong Kok pada hari Jumat.

Baca Selengkapnya

Material Diduga Bom di Rumah Ketua KPK, Ada Pipa dan Detonator

9 Januari 2019

Material Diduga Bom di Rumah Ketua KPK, Ada Pipa dan Detonator

Polisi masih menyelidiki soal penemuan bom di rumah Ketua KPK Agus Rahardjo di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Geledah FISIP UNRI, Polisi Temukan Komponen Bom Rakitan

3 Juni 2018

Geledah FISIP UNRI, Polisi Temukan Komponen Bom Rakitan

Detasemen Khusus Antiteror 88 Polri menemukan barang bukti berupa dua buah bom pipa yang sudah jadi dari penggeledahan di FISIP UNRI.

Baca Selengkapnya

Begini Detik-detik Ledakan TNT Milik Paskhas AU di Rokan Hulu

20 Juli 2017

Begini Detik-detik Ledakan TNT Milik Paskhas AU di Rokan Hulu

Yudhi menyebut bahan peledak TNT tertinggal usai Paskhas TNI Angkatan Udara latihan.

Baca Selengkapnya

Ledakan TNT Tewaskan Warga Rokan Hulu, TNI AU Bertanggung Jawab

20 Juli 2017

Ledakan TNT Tewaskan Warga Rokan Hulu, TNI AU Bertanggung Jawab

Direktur Latihan Paskhas TNI AU Marsma Yudhi Bustami mengatakan kesatuannya bertanggung jawab atas ledakan TNT yang menewaskan warga Rokan Hulu.

Baca Selengkapnya

Kotak yang Diduga Bom Meledak di Rokan Hulu, 1 Warga Tewas 4 Luka

20 Juli 2017

Kotak yang Diduga Bom Meledak di Rokan Hulu, 1 Warga Tewas 4 Luka

Sebelumnya, warga menemukan kotak warna cokelat yang saat disentuh langsung meledak seperti bom.

Baca Selengkapnya

Tas Ransel Diduga Berisi Bom Tergeletak di Depan ITC Depok

3 Juli 2017

Tas Ransel Diduga Berisi Bom Tergeletak di Depan ITC Depok

Tas ransel yang diduga berisi bom tergeletak di depan pagar ITC Depok.

Baca Selengkapnya

Gegana Polda Aceh Evakuasi Temuan Bom Rakitan di Aceh Barat

15 Februari 2017

Gegana Polda Aceh Evakuasi Temuan Bom Rakitan di Aceh Barat

Warga Kecamatan Samatiga melihat benda mencurigakan tersebut, kemudian melaporkan kepada aparat polisi kawasan setempat.

Baca Selengkapnya