Eksaminasi Mengenai Makelar Kasus Kejaksaan Belum Selesai

Reporter

Editor

Kamis, 25 Maret 2010 20:50 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Kejaksaan Agung masih memerlukan waktu untuk mencari tahu kebenaran terhadap adanya dugaan kejanggalan terhadap penanganan kasus Gayus P Holomoan Tambunan. Gayus menjadi perbincangan publik lantaran dituding terlibat penggelapan pajak senilai Rp 25 miliar dan terkait makelar kasus di tubuh Polri itu. "Belum selesai," ujar Jaksa Agung Hendarman Supanji di kantornya, Kamis (25/3).

Sebelumnya, saat ditemui secara terpisah, Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum, Kamal Sofyan Nasution, menyatakan bahwa pihaknya belum bisa mengumumkan hasil eksaminasi secara keseluruhan. Sebab, masih ada beberapa hal yang perlu diperdalam "Ketika saya baca laporannya, o, ini harus dipertajam," kata Kamal. Namun, saat ditanya kapan eksaminasi tersebut bisa selesai, ia belum bisa memastikan, "Sampai berapa lamanya, saya tidak bisa janji."

Kejaksaan Agung melakukan eksaminasi kasus Gayus sejak Senin (22/3) lalu. Eksaminasi dilakukan terkait dengan adanya dugaan kejanggalan dalam penanganan kasus yang menimpa Gayus Tambunan, termasuk dengan perbedaan jumlah uang yang menjadi obyek penuntutan antara Kejaksaan dan Kepolisian.

Eksaminasi tersebut, menurut Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Didiek Darmanto, terdiri dari pemeriksaan terhadap administarsi perkara, petugas pelaksana peneliti berkas perkara, jaksa sidang dan pejabat struktural yang terkait dengan perkara Gayus Tambunan. Secara keseluruhan akan dimintai keterangannya tentang pelaksanaan sistem. "Kita akan cari tahu sistemnya sudah berjalan benar atau belum? Kalau tidak benar maka akan diserahkan ke pengawasan fungsional," kata Didiek.

GUSTIDHA BUDIARTIE

Berita terkait

Pengurus Masjid Al Barkah Beda Sikap untuk Melaporkan Kontraktor ke Polisi

5 hari lalu

Pengurus Masjid Al Barkah Beda Sikap untuk Melaporkan Kontraktor ke Polisi

Pengurus Masjid Al Barkah berencana melaporkan kontraktor Ahsan Hariri ke polisi atas dugaan menggelapkan uang pembangunan masjid.

Baca Selengkapnya

Dilaporkan ke Kejaksaan Agung Atas Dugaan Penggelapan 9 Mobil Mewah, Ini Penjelasan Bea Cukai

5 hari lalu

Dilaporkan ke Kejaksaan Agung Atas Dugaan Penggelapan 9 Mobil Mewah, Ini Penjelasan Bea Cukai

Yustinus mengatakan, Dirjen Bea Cukai sudah menjelaskan masalah importasi 9 mobil mewah itu kepada kuasa hukum pengusaha Malaysia.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pengusaha Malaysia Laporkan Bea Cukai Soekarno-Hatta ke Kejaksaan Terkait Impor 9 Mobil Mewah

6 hari lalu

Kronologi Pengusaha Malaysia Laporkan Bea Cukai Soekarno-Hatta ke Kejaksaan Terkait Impor 9 Mobil Mewah

Pengusaha asal Malaysia bernama Kenneth Koh melaporkan kantor Bea Cukai Soekarno-Hatta ke Kejaksaan Agung

Baca Selengkapnya

BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum atas Kasus Penipuan oleh Mantan Pegawai

8 hari lalu

BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum atas Kasus Penipuan oleh Mantan Pegawai

BTN berkomitmen menindak tegas setiap pelanggaran hukum dan tidak akan melindungipegawai yang melakukan penipuan dan penggelapan dana

Baca Selengkapnya

Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

9 hari lalu

Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Puluhan emak-emak di Depok menjadi korban penipuan berkedok investasi emas bodong. Kerugian mencapai Rp 6 miliar.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

16 hari lalu

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

Tersangka berinisial FA diduga membawa kabur uang di restoran Hotmen milik pengacara Hotman Paris

Baca Selengkapnya

Selain Laporkan Kapolres Tangsel, Bos PT SSI Juga Laporkan Petinggi PT KBU Kasus Dugaaan Penggelapan

22 hari lalu

Selain Laporkan Kapolres Tangsel, Bos PT SSI Juga Laporkan Petinggi PT KBU Kasus Dugaaan Penggelapan

Tak cuma Kapolres, Wahyu Riadi, Sales Manager PT Sampurna Sistem Indonesia, melaporkan DAU dan ES petinggi PT Kobe Boga Utama ke Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Perempuan Tajir Vietnam Truong My Lan Divonis Hukuman Mati, Apa Kesalahannya? Ini Profilnya

31 hari lalu

Perempuan Tajir Vietnam Truong My Lan Divonis Hukuman Mati, Apa Kesalahannya? Ini Profilnya

Truong My Lan, taipan real estate dijatuhi hukuman mati oleh pengadilan di Vietnam. Apa yang diperbuatnya? Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Seorang Ibu di Bogor Gugat Balik Bank BRI Setelah Dipenjara Gara-gara Tuduhan Penggelapan cek

44 hari lalu

Seorang Ibu di Bogor Gugat Balik Bank BRI Setelah Dipenjara Gara-gara Tuduhan Penggelapan cek

Seorang ibu di Bogor mengajukan gugatan terhadap dua cabang Bank BRI setelah ia dituduh menggelapkan cek dan akhirnya dipenjara.

Baca Selengkapnya

Kejati Papua Barat Tangkap DPO Penggelapan Dana Hibah Pengadaan Ternak di Bandara Soekarno-Hatta

59 hari lalu

Kejati Papua Barat Tangkap DPO Penggelapan Dana Hibah Pengadaan Ternak di Bandara Soekarno-Hatta

DIU masuk ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) asal Kejaksaan Negeri Sorong, dalam perkara korupsi penggelapan dana hibah Papua Barat.

Baca Selengkapnya