Seputar Istana Batu Tulis, Salah Satu Rencana Lokasi Pertemuan Megawati-Prabowo

Kamis, 10 Oktober 2024 16:49 WIB

Pasangan Megawati-Prabowo/TEMPO/Imam Sukamto

Sejatinya, pertemuan tersebut bukanlah kali pertama Megawati dengan tokoh politik penting. Putri Presiden pertama Sukarno itu pernah melakukan pertemuan politik dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Batu Tulis.

Pertemuan yang berlangsung pada Sabtu, 8 Oktober 2022 itu membahas mengenai langkah-langkah penting untuk menghadapi krisis ekonomi dunia dan pangan.

Pada Jumat, 21 April 2023, Megawati menetapkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 juga di Istana Batu Tulis.

"Pada jam 13.45, dengan mengucapkan bismillahirohmanirohim menetapkan saudara Ganjar Pranowo, sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," kata Megawati saat itu.

Istana Batu Tulis berlokasi di Bogor, tepatnya di Jalan Batutulis, Kelurahan Batutulis, Bogor, Jawa Barat. Istana Batu Tulis ini terletak di kompleks bangunan bersejarah bernama Hing Puri Bima Sakti.

Saat ini, kompleks bangunan seluas 3,8 hektare ini dikeliling oleh perkampungan penduduk. Berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 2 Tahun 1973, Istana Batu Tulis yang berdiri di atas tanah milik Ir Sukarno ini merupakan milik negara.

Ditilik dari segi historisnya, pembangunan kompleks tersebut didirikan pada 1702 setelah kunjungan yang dilakukan oleh seorang ahli gunung api bernama Van Riebeck.

Kala itu, Van Riebeeck diutus oleh Pemerintah Kolonial Belanda untuk memerika kondisi Bogor (Buitenzorg) setelah letusan Gunung Salak pada 1699. Awalnya, pembangunan tersebut dilakukan untuk mendirikan tempat peristirahatan sang ahli gunung api tersebut.

Pada 1960-an, Bung Karno membeli tanah di sekitar tempat peristirahat tersebut dan meminta R.M. Soedarsono mendesain sebuah bangunan untuk tempat tinggal. Saat presiden pertama RI itu wafat, pengelolaan Istana Batu Tulis diambil alih oleh Pemerintah Orde Baru.

Kemudian, pada masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, pengelolaan bangunan tersebut dikembalikan kepada ahli waris Bung Karno.

NAOMY A. NUGRAHENI | ANNISA FEBIOLA | FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Pilihan Editor: Hasto PDIP Ungkap Kemungkinan 3 Lokasi Pertemuan Megawati-Prabowo

Berita terkait

Prabowo Ajak Tinggalkan Gaya Bahasa Eufemisme, Miskin Tak Perlu Disebut Prasejahtera

24 menit lalu

Prabowo Ajak Tinggalkan Gaya Bahasa Eufemisme, Miskin Tak Perlu Disebut Prasejahtera

Prabowo mengatakan orang Indonesia pintar mencari istilah agar enak didengar. Ia memberi contoh kata prasejahtera untuk menggantikan kata miskin.

Baca Selengkapnya

Prabowo Minta Pejabat di Pemerintahannya Kelak Tak Memperhalus Bahasa: Kalau Miskin, Bilang Miskin

38 menit lalu

Prabowo Minta Pejabat di Pemerintahannya Kelak Tak Memperhalus Bahasa: Kalau Miskin, Bilang Miskin

Prabowo mengatakan sudah saatnya semua pihak berkata sesuai kondisi yang terjadi tanpa mencari istilah yang sedap didengar.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan Gugatan PDIP Soal Gibran Ke PTUN Ditunda hingga Kamis Depan

1 jam lalu

Pembacaan Putusan Gugatan PDIP Soal Gibran Ke PTUN Ditunda hingga Kamis Depan

PDIP menggugat KPU karena meloloskan Gibran menjadi calon wakil presiden pada pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Janji Teken Kenaikan Tukin Anak Buah Bahlil di ESDM

1 jam lalu

Jokowi Janji Teken Kenaikan Tukin Anak Buah Bahlil di ESDM

Presiden Jokowi akan mengesahkan kenaikan tunjangan kinerja pegawai Kementerian Energi Sumber Daya Mineral.

Baca Selengkapnya

Kabinet Gemuk Prabowo Jadi Sorotan Media Asing

1 jam lalu

Kabinet Gemuk Prabowo Jadi Sorotan Media Asing

Media asing menyoroti bengkaknnya jumlah menteri di kabinet baru yang dipimpin presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

PKB Minta Prabowo Naikkan Gaji dan Tunjangan Anggota DPRD

1 jam lalu

PKB Minta Prabowo Naikkan Gaji dan Tunjangan Anggota DPRD

Cak Imin memastikan rencana Prabowo mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen akan terwujud melalui kinerja DPRD di daerah.

Baca Selengkapnya

Fenomena Deret Tunggu Hukuman Mati, KontraS: Bentuk Kekerasan Psikologis

1 jam lalu

Fenomena Deret Tunggu Hukuman Mati, KontraS: Bentuk Kekerasan Psikologis

KontraS menyoroti fenomena deret tunggu hukuman mati yang muncul pada periode kedua pemerintahan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Emoh Buka Isi Pertemuan dengan Prabowo: Kalau Saya Ceritakan 2,5 Jam

2 jam lalu

Jokowi Emoh Buka Isi Pertemuan dengan Prabowo: Kalau Saya Ceritakan 2,5 Jam

Presiden Jokowi mengatakan banyak yang dibahas dengan Presiden terpilih Prabowo dalam pertemuan dua hari lalu.

Baca Selengkapnya

Respons Pakar Hukum Setelah PTUN Menunda Putusan Gugatan PDIP terhadap Gibran

2 jam lalu

Respons Pakar Hukum Setelah PTUN Menunda Putusan Gugatan PDIP terhadap Gibran

Pakar Hukum Tata Negara Universitas Mulawarman Herdiansyah Hamzah mewanti-wanti adanya pengaruh politik dengan penundaan putusan gugatan PDIP di PTUN

Baca Selengkapnya

Luhut Kembali Sarankan Prabowo Tak Memilih Orang Toxic Masuk Pemerintahan

2 jam lalu

Luhut Kembali Sarankan Prabowo Tak Memilih Orang Toxic Masuk Pemerintahan

Luhut berujar telah menyarankan pada Prabowo agar tidak memilih orang toxic masuk pemerintahan.

Baca Selengkapnya