Seputar Istana Batu Tulis, Salah Satu Rencana Lokasi Pertemuan Megawati-Prabowo

Kamis, 10 Oktober 2024 16:49 WIB

Pasangan Megawati-Prabowo/TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP, Hasto Kristiyanto, menyebutkan rencana lokasi pertemuan Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto bisa saja di kediaman Megawati, atau di Istana Batu Tulis, bisa pula di tempat lain yang bersejarah.

"Pertemuan bisa dilakukan di Teuku Umar, Istana Batu Tulis, atau Kebagusan. Atau bisa juga di tempat lain, yang penting ada aspek historisnya. Semua akan dikomunikasikan dengan Pak Prabowo," kata Hasto kepada Tempo melalui pesan tertulis WhatsApp pada Kamis, 10 Oktober 2024.

Dia menjelaskan, pertemuan Megawati-Prabowo direncanakan beberapa hari sebelum pelantikan pada Ahad, 20 Oktober 2024. Menurut Hasto, pertemuan tersebut penting dan strategis, karena akan membahas berbagai persoalan bangsa serta tantangan ke depan.

"Kesejarahan antara Bu Mega dan Pak Prabowo, khususnya pada Pilpres tahun 2009, menjadi momentum historis bagi dialog antarkedua pemimpin," kata dia.

Dua petinggi PDIP bercerita kepada Tempo, semula pertemuan Megawati dengan Prabowo akan dilaksanakan di salah satu restoran di Menteng. Namun, Megawati menghendaki pertemuan tersebut di Batu Tulis saja.

Advertising
Advertising

Komunikasi PDIP dengan Gerindra mengenai rencana pertemuan ini dijembatani oleh Puan Maharani dan beberapa orang dekatnya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengatakan jadwal pertemuan kedua tokoh tersebut masih dicocokkan.

"Saya belum tahu (sebelum atau setelah), nanti akan lagi dicocokan waktunya. Lebih cepat lebih baik," ujarnya.

Pertemuan keduanya, kata Muzani, akan relevan baik sebelum maupun setelah pelantikan tanggal 20 Oktober 2024. Prabowo akan berulang tahun pada 17 Oktober 2024.

Muzani menyebut, momen ulang tahun juga relevan sebagai waktu pertemuan dengan Megawati. "Lebih relevan lagi."

Terkait Istana Batu Tulis, Megawati memang pernah mengadakan pertemuan dengan Prabowo yang menghasilkan Perjanjian Batu Tulis pada 2009. Saat itu, Megawati berpasangan dengan Prabowo maju dalam kontestasi pemilihan presiden atau Pilpres 2009.

Berita terkait

Prabowo Ajak Tinggalkan Gaya Bahasa Eufemisme, Miskin Tak Perlu Disebut Prasejahtera

2 jam lalu

Prabowo Ajak Tinggalkan Gaya Bahasa Eufemisme, Miskin Tak Perlu Disebut Prasejahtera

Prabowo mengatakan orang Indonesia pintar mencari istilah agar enak didengar. Ia memberi contoh kata prasejahtera untuk menggantikan kata miskin.

Baca Selengkapnya

Prabowo Minta Pejabat di Pemerintahannya Kelak Tak Memperhalus Bahasa: Kalau Miskin, Bilang Miskin

2 jam lalu

Prabowo Minta Pejabat di Pemerintahannya Kelak Tak Memperhalus Bahasa: Kalau Miskin, Bilang Miskin

Prabowo mengatakan sudah saatnya semua pihak berkata sesuai kondisi yang terjadi tanpa mencari istilah yang sedap didengar.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan Gugatan PDIP Soal Gibran Ke PTUN Ditunda hingga Kamis Depan

3 jam lalu

Pembacaan Putusan Gugatan PDIP Soal Gibran Ke PTUN Ditunda hingga Kamis Depan

PDIP menggugat KPU karena meloloskan Gibran menjadi calon wakil presiden pada pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Janji Teken Kenaikan Tukin Anak Buah Bahlil di ESDM

3 jam lalu

Jokowi Janji Teken Kenaikan Tukin Anak Buah Bahlil di ESDM

Presiden Jokowi akan mengesahkan kenaikan tunjangan kinerja pegawai Kementerian Energi Sumber Daya Mineral.

Baca Selengkapnya

Kabinet Gemuk Prabowo Jadi Sorotan Media Asing

3 jam lalu

Kabinet Gemuk Prabowo Jadi Sorotan Media Asing

Media asing menyoroti bengkaknnya jumlah menteri di kabinet baru yang dipimpin presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

PKB Minta Prabowo Naikkan Gaji dan Tunjangan Anggota DPRD

3 jam lalu

PKB Minta Prabowo Naikkan Gaji dan Tunjangan Anggota DPRD

Cak Imin memastikan rencana Prabowo mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen akan terwujud melalui kinerja DPRD di daerah.

Baca Selengkapnya

Fenomena Deret Tunggu Hukuman Mati, KontraS: Bentuk Kekerasan Psikologis

3 jam lalu

Fenomena Deret Tunggu Hukuman Mati, KontraS: Bentuk Kekerasan Psikologis

KontraS menyoroti fenomena deret tunggu hukuman mati yang muncul pada periode kedua pemerintahan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Emoh Buka Isi Pertemuan dengan Prabowo: Kalau Saya Ceritakan 2,5 Jam

4 jam lalu

Jokowi Emoh Buka Isi Pertemuan dengan Prabowo: Kalau Saya Ceritakan 2,5 Jam

Presiden Jokowi mengatakan banyak yang dibahas dengan Presiden terpilih Prabowo dalam pertemuan dua hari lalu.

Baca Selengkapnya

Respons Pakar Hukum Setelah PTUN Menunda Putusan Gugatan PDIP terhadap Gibran

4 jam lalu

Respons Pakar Hukum Setelah PTUN Menunda Putusan Gugatan PDIP terhadap Gibran

Pakar Hukum Tata Negara Universitas Mulawarman Herdiansyah Hamzah mewanti-wanti adanya pengaruh politik dengan penundaan putusan gugatan PDIP di PTUN

Baca Selengkapnya

Luhut Kembali Sarankan Prabowo Tak Memilih Orang Toxic Masuk Pemerintahan

4 jam lalu

Luhut Kembali Sarankan Prabowo Tak Memilih Orang Toxic Masuk Pemerintahan

Luhut berujar telah menyarankan pada Prabowo agar tidak memilih orang toxic masuk pemerintahan.

Baca Selengkapnya